Melakukannya

367 47 4
                                    


"Al bisakah kamu bersihkan ini?" Kata Yuki menggoda. Entah setan apa yang merasuki Yuki malam ini, Semenjak tadi Yuki pun sama merasakan hasrat yang sama besar dengan Al. Yuki mencoba menguburnya dengan tidur namun tidak tidak bisa hasrat itu semakin besar saat Al semakin membawa Yuki  kepeluknya tadi.

Demi Tuhan Yuki menyesal telah mengatakan itu karena melihat ekspresi wajah Al yang masih diam tanpa menjawab apa apa. Yuki sungguh malu, dia dengan Refleks menutup mukanya dengan kedua matanya menyembunyikan mukanya yang merah menyala karena menahan malu.

Sementara Al masih membeku dengan apa yang di katakan Yuki, apa benar Yuki mengatakannya ? Apa Al tak salah dengar? Mana Mungkin Yuki mengatakan hal yang seperti itu Al tau betul Yuki, apakah Al sudah gila karena sejak tadi menahan hasratnya.

"Maafkan aku karena terdengar murahan" kata Yuki sambil menutup mukanya.

Al baru menyadari saat Yuki mengatakan itu, Al yakin tidak salah dengar Al tarik kedua tangan Yuki dengan lembut lalu membelai wajah Yuki yang bersemu merah.

"Tentu saja syang, tapi jangan salahkan jika aku meminta lebih dari membersihkan dada mu syang" kata Al lalu menarik tengkuk Yuki dan langsung melahap bibir Cherry Yuki. Al melumat bibir Yuki dengan lembut dan dalam hingga Yuki langsung membalas ciuman yang diberikan Oleh Al.

Menyadari itu Al pun tersenyum bahagia karena Yuki langsung membalas ciumannya, cukup lama mereka berciuman hingga Al melepaskan Ciuman tersebut dan keduanya buru buru mengambil nafas sebanyak banyaknya sambil terengah engah.

"Aku akan membersihkannya sekarang syang" Ujar Al lembut dan langsung membuka lingerie Yuki dengan perlahan membukanya hingga menyisakan bra putih yang sedang di pakai Yuki sekarang.

Al mulai mencium leher Yuki dengan sensual yang tentu saja membuat Yuki mendesah karena apa yang dilakukan Al.

Al melepaskan pengait Bra yang di pakai Yuki hingga payudara Yuki terekspos dengan jelas oleh kedua mata Al. Ini bukan kali pertama Al melihat nya tapi entahlah malam ini Begitu berbeda. Yuki merasa malu dan menutup payudaranya dengan kedua tangannya sambil meyilang.

"Aku malu al" Rengek Yuki manja, yang berhasil membuat Hasrat Al kembali meningkat. Al langsung menarik kedua tangan Yuki lembut.

"Jangan malu, aku sangat menyukai bagian ini syang" Al sambil meremas Kedua payudara Yuki.

Al kembali menautkan bibirnya dengan bibir Yuki, namun kali ini al mencium Yuki dengan ritme yang sangat cepat dan membara.

Malam ini Al dan Yuki kembali melakukannya namun kali ini Al benar benar lakukan nya dengan lembut hingga Yuki sangat menikmatinya tak henti henti Nya Yuki mendesah sepanjang malam karena Al.

.

"Lohh Yuki mana Bun?" Tanya Stella kepada Erika, Stella bingung karena Yuki tidak ada di meja makan yang biasanya Yuki selalu makan malam bersama dengan Stella.

"Di Rumah Al nginep" jawab Erika santai sambil memakan makanannya. Erika mendapatkan kabar dari Al sore tadi kalo misalkan Yuki akan menginap di Rumah Al.

Erika sempat takut Al berlaku kasar lagi kepada Yuki namun Al berhasil meyakinkan Erika bahwa Al tidak akan menyakiti Yuki karena Al sudah benar benar berubah

"Mereka udah baikan emang?" Kata Stella

"Mama emang siapa yang berantem ?" Tanya Chika lucu ikut menimrung.

"Ehh tidak Syang tidak ada yang berantem kok, kamu makan yang banyak ya supaya tidur nya nenyenyak tambah lagi?" Kata Stella mengalihkan pembicaraan.

"Chika kenyang, Chika mau langsung ke kamar" rengeknya.

DominanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang