THE PERFECT ENDING 🥀

453 25 0
                                    


huhu...😭sebentar lagi kita bakal berpisah dengan kisah kedua couple ini..

enjoy ya readers ku sayang..😘








THE ANTAGONIS










MEMPERSEMBAHKAN..



{anne story's}

buku itu tertutup rapat, puas membaca buku tersebut, rachel akhirnya menyimpan buku seribu kenangan itu ke rak khusus yang telah jerome buat.

tampak kaki kecil berlari kearah rachel, dengan kunciran lucu berbentuk kartun kesukaan bocah itu.
gadis kecil itu memakai gaun indah berwarna pink baby dengan hiasan pernak di renda nya, anak itu bernama chelsea amatara anne.

nama itu diberikan atas persetujuan rachel, menurutnya nama itu sangat indah terukir di hatinya.nama itu juga yang pertama rachel sebutkan saat terbangun di koma nya selama bertahun-tahun.

"chelsea! jangan lari-lari sayang, nanti jatuh.."

rachel cepat-cepat bangun dari duduknya lalu menangkap anak semata wayangnya itu.dengan rambut halus dan pipi tembam khas ibunya, juga bibir tipis berwarna merah muda dilengkapi mata hitam gelap dengan ciri khas jerome, sang ayah tercinta milik chelsea.

"sayang..chelsea emang nakal banget ya...hahaha~"jerome tertawa renyah dan mengambil alih tubuh chelsea ke dekapannya.memeluk tubuh kecil putrinya seakan tak ingin putri kecilnya itu menghilang.

"papa...nanti chelsea mau ketemu sama tante anne, kayak cerita mama dulu.."ucap chelsea dengan wajah lucunya tersenyum deretan gigi susu nya pun terlihat rapi.

"haha..nanti kita ketemu ya sama tante anne yang kamu bilang, soalnya mama sama papa ada suprise buat kamu sayang.."jerome berusaha mengalihkan pembicaraan sebelum mengajak putri dan istri tercintanya ke dalam bilik mereka.

"mau kemana sih sayang, suprise apa hm..?"rachel bertanya dengan wajah kebingungan.

"iya papa! kita mau kemana sih?!"chelsea yang kegirangan mulai mengoyang-goyangkan pinggul kecilnya sebelum akhirnya terdiam saat melihat ayahnya membuka satu kotak sedan.

"tunggu sayang, papa mau kasih suprise terbaik buat aniversary pernikahan kita yang ke 10 tahun.."

"sok romantis"geli rachel yang melihat ke arah jerome.

tampak sebuah surat putih terbuka diikuti dengan beberapa kertas tebal yang tampak mirip dengan paspor?.

"hah?? it---- itu a-apa?"gugup rachel saat melihat paspor ditangan jerome.

"ini paspor kita untuk ke negeri impian kamu italia, aku emang udah rencanain ini semua..but..banyak berkas yang harus aku urus terlebih dahulu, and yeah, finally..kita bisa kesampaian ke kota yang kamu impi-impikan, italia"jelas jerome.

"ohh..darling...seharusnya kamu gak usah repot-repot sayang, aku sama kamu bisa bahagia kayak gini aja udah bikin impian aku terhempas.."ucap anne bersungguh-sungguh sembari menghapus air mata yang berada di ujung kelopak matanya.

"dan aku bahagia-in kamu dan anak kita udah cukup dari sekedar nikmat yang tuhan yesus beri untuk kita sayangku.."

"aku tanpa kamu bagai manusia tanpa nyawa..aku gak akan bisa hidup tanpa kamu sayangku.."

"jadi...kita kapan berangkatnya?"pertanyaan rachel membuat jerome tertawa lepas.

"ya besok lah sayang..kamu pake nanya segala, lebih cepat lebih baik"canda tawa jerome sambil menjawab pertanyaan rachel sebelumnya.mengambil anak mereka lalu menyusuri angin laut.

THE ANTAGONIS •'ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang