Tentang Duka [Na Jaemin]

26 [Dimana?]

Rose mengedarkan pandangannya kala Jaemin tak terlihat sedari pemakaman hingga pemakaman selesai

Rose memilih menepuk pelan bahu Jisoo"Jisoo,dimana Jaemin?"

Jisoo mengerutkan keningnya."Kamu juga gak tau dimana Jaemin?"Rose menggeleng

"Astaga,dimana Jaemin"Gumam Jisoo khawatir,ia pikir Rose dan Yuta tau dimana keberadaan Jaemin,sedaritadipun Jisoo sibuk menenangkan Renjun dan mengurus beberapa hal lainnya

Jisoo mendekat pada sang suami"Mas,tolong cari Jaemin.Dia--"

"Udahlah mi,ngapain sih cari dia?"Sela Jeno kesal,matanya masih bengkak karena terlalu lama menangis

"Jeno,kamu gak khawatir--"

"Gara gara dia bunda pergi,mami liat keadaan Renjun?dan dia dengan gak tau dirinya gak datang ke acara pemakaman"

"Jeno,ini bukan salah Jaemin--"

"Ini salah dia,kalau dia nyebrang dengan bener bunda gak harus ngorbanin nyawa untuk nyelamatin dia"Jeno lagi lagi menyela dengan nada kesal

"Kamu pikir kenapa bunda nyelamatin Jaemin?itu karena bunda sayang sama Jaemin,kalau kalian malah merlakuin Jaemin buruk,kalian cuma ngebuat bunda Lisa sedih"Jisoo berusaha memberi pengertian,karena nyatanya situasi benar benar menyudutkan Jaemin.

"Pokoknya itu salah dia,pembawa sial"Jeno segera berlalu pergi,mengabaikan teriakan Jisoo dan Jaehyun yang memanggilnya

.

.

.

.

"Jay,makan dulu"Sunoo masuk dengan semangkuk bubur,menatap Jay yang masih duduk di samping brankar Jaemin

"Bentar lagi"

Heeseung yang duduk di sofa menghela nafas lelah.Luka jahitan Jaemin terbuka,dan Jungwoon dengan sengaja meminta agar Jaemin di bius,alasannya tentu saja agar Jaemin bisa beristirahat,daripada terdiam dengan pandangan kosong dan air mata yang terus mengalir

"Jay,makan dulu.Mommy udah bilang Jaemin bakal sadar beberapa jam lagi"Jungwoon bersuara seraya mendekat,meletakkan tangannya di dahi Jaemin,panas.Suhu tubuh lelaki tersebut semakin panas dari kemarin

"Ini kita gak ngehubungin orang tuanya?"Tanya Niki

"Gak tau,tanya aja sama Jaemin pas dia sadar"Sahut Sunghoon pelan

"Udah udah,mending yang belum makan,makan dulu sebelum gue usir kalian semua.Ini rumah sakit gue kalau kalian lupa"Ucap Jungwoon

"Rumah sakit mommy lo,bukan lo"Ralat Jake,Jungwoon hanya memutar kedua bola matanya kesal

"Sama aja"Sahutnya malas

Jay mengalah,menerima semangkuk bubur dari Sunoo dan memakannya dalam hening

"Hubungannya sama Dream Blood,ada masalah ya?"Tanya Niki memecah keheningan

Siapa yang tak tau Dream Blood?tentu saja mereka tau bahwa Jaemin adalah salah satunya,mengingat seberapa sering mereka melihat Jaemin di arena balap dengan surai birunya dulu

"Maybe,gak biasanya mereka jauh,apalagi Jeno,udah kayak pacar aja lengketnya"Sahut Heeseung yang juga merasa aneh melihat permusuhan mereka

"Gue baru sadar sesuatu"Ucap Sunghoon menarik atensi mereka

"Dia kan Nakamoto Jaemin,ayahnya Nakamoto Yuta kan?berarti ibunya..model terkenal itu?"

"Rose?"Kini giliran Jake yang bertanya,ibunya juga model,wajar jika ia mengenal banyak model papan atas lainnya