Happy reading gusy🌷...
***
Paginya kami sarapan seperti biasa,
Kami bertiga ya aku farin dan rahvin tentunya tak lupa dengan ibu Berkumpul kembali di meja makan."Buk, aku sama novlin pacaran. Ibuk setuju?" Ucap rahvin sambil menatap ku sebentar yang tepat nya duduk di sebelah nya.
Reaksi ibu di luar ekspektasi kita berdua, yang kami kira akan marah atau kaget gitu ibu malah tersenyum manis tak lupa farin yang sudah bersorak senang.
"Iyaa ibu setuju sama hubungan kalian, ibu setuju sekali hingga kalian nikah nanti" jawab ibu dengan mantap dan tak lupa senyum nya yang menghiasi wajah cantik ibu.
Aku dan rahvin tersenyum bersama dan saling pandang.
"Aku ga di tanya nih? Setuju apa engga nya?" Sindir farin.
"Iyaa setuju ga adik ku yang manis" ucap rahvin sambil tersenyum.
"SETUJUUU BANGET" jawabnya antuk -sias.
Ruangan ini berisik oleh tawa kami bertiga dan tak lupa aku dan rahvin memberi tahu ayah juga tentang hubungan kami, sama hal nya seperti ibu jawaban ayah mendukung kami berdua.
Siang harinya, aku yang sedang berkutat dengan laptop ku rahvin datang bersama susu strawberry di tangannya. Hari ini aku ijin tidak datang ke toko karena ingin menyelesaikan bab di novel ku.
"Nih minum dulu" ucapnya sambil menaruh susu strawberry di meja belajar ku.
"Makasih" ucapku sambil tersenyum.
Lalu beralih ikut bergabung duduk di bawah yang sudah di beri karpet bulu. Tak lupa aku sambil menyelesaikan tulisan ku.Aku yang sedang sibuk mengetik, tiba-tiba rahvin bangun dari duduk nya, aku mendongak dan tatapan kita saling bertemu.
"Mau ambil cemilan" ucapnya seperti sudah paham apa yang akan aku tanyakan pada tatapan ku tadi.
"Ambilin coklat batang di kulkas sekalian ya" ucapku larat teriak ku.
Tak butuh waktu lama rahvin kembali dengan cemilan di tangan kirinya dan coklat di tangan kanan beserta laptop nya.
"Ada kerjaan mendadak?"
"Engga, mau nonton film sama kamu kalau kamunya udah selesai nulisnya" jawabnya sambil tersenyum.
Aku mengangguk dan mulai mengetik sambil ingin mengambil cemilan yang ada di samping ku. namun tangan ku di hentikan oleh rahvin.
"Sini biar aku suapin, nanti tangan mu kotor abis megang cemilan ke laptop lagi" ucapnya.
Aku menerima setiap suapan yang ia berikan tak ajal kami saling bercanda dan menjahili satu sama lain.
"Selesai".
"Ayo nononton, mau film apa?" Tanyaku.
"Horor aja gimana?"
Aku mengangguk mengiyakan. Kami asik menonton film nya namun larat aku selalu menutup wajah ku saat ada adegan menyeramkan.
Sedangkan rahvin dengan santainya menonton tanpa ada rasa takut namun ekspresi menggilakan yang ia tunjukan. berhasil membuat ku tertawa terbahak-bahak.
"Eh ya besok ada acara ulang tahunan gitu. Aku di undang, temenin ya" ucap rahvin.
"Iya dengan senang hati" jawabku.
***...
"Nov, udah siap belum?" Tanya rahvin yang sudah keluar dari kamarnya.
"Udah dong, gimana penampilan aku?" Tanyaku.
"Perfect beb" jawabnya dengan senyuman.
"Apaa??, Aku ga denger"
"Perfect sayang" ucapnya dengan intonasi yang di pelankan.
Aku tertawa dan rahvin mulai menggandeng tangan ku menuju mobil. yang pastinya kami sudah izin pada ibu sebelum perginya.
"Mau nyebrang ya bang?" Tanyaku dengan senyum jahil.
Bukanya marah atau menjawab rahvin malah tersenyum dan menyentil hidung ku pelan.
Mobil kami sudah melaju menuju acara yang akan kami datangi.
"Sampe" ucapnya.
"Hahaha, sampe" ulangku.
"Rah nanti di acara temen kamu mau di panggil sayang atau monyet?"
"Gile, sayang lah" sahut rahvin
"Ciee ngarep banget di panggil sayang sama aku " ucap novlin
"Iya lah sayang kuu" jawab rahvin.
Aku tersenyum geli ternyata begini rahvin kalau sudah mengidap bucin akut.
Sebelum turun rahvin membukakan pintu mobil ku. Aku tersenyum tak lupa mengucapkan terimakasih.
***....
Setelah acara mengucapkam selamat dan memberikan hadiah tentunya, kami mencari tempat duduk dan menikmati hiburan di sini.
Rahvin menatapku. "Mau aku ambilin makan?".
"Mau" jawabku.
"Apa?"
"Apa aja" jawabku.
Tak lama rahvin datang bersama dengan dua piring yang berisi cake choko strawberry dan dua gelas minuman segar di sini.
"Sayang" ucap rahvin
"Hah apaan? Ga salah denger aku nih" sahut novlin
" kita udah jadian kalau kamu lupaa" sahut rahvin.
***
Helo semua teman-teman aku🌷
Apa kabarnya nih? Semoga sehat selalu yaa ...
![](https://img.wattpad.com/cover/352747454-288-k665520.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Rahvin & Novlin
Teen Fiction"Rah nanti di acara temen kamu mau di panggil sayang atau monyet?" "Gile, sayang lah" sahut rahvin "Ciee ngarep banget di panggil sayang sama aku " ucap novlin "Sayang" ucap rahvin "Hah apaan? Ga salah denger aku nih" sahut novlin " kita udah...