Menyadari (?)

233 25 10
                                    

HAPPY READING

( ╹▽╹ )

***

satu minggu kemudian~

Sudah satu minggu eunji Koma, dan sudah satu minggu Jihoon menjauhi Karina.

Tetapi Karina tetap kekeh untuk menempel Di Jihoon seperti Lintah.

Dan sekarang Jihoon Menuju rumah sakit, Jihoon juga Sangat sering sekali Menjenguk Eunji dirumah sakit.

Jihoon memandangi Wajah damai Eunji lalu mengecup lama kening Eunji.

"Bangun sayang. Aku rindu kamu."Ujar Jihoon dengan suara yang serak.

"Maafin aku.. aku salah. Aku salah.."Ujar Jihoon seraya memukul-mukul kepalanya sendiri.

"Aku salah..."

"Aku bodoh.."Jihoon memukul kepalanya lebih kencang lagi.

"LO GILA?!"

Asahi. Orang itu meneriaki kebodohan Jihoon yang memukul kepalanya sendiri.

Tetapi teriakan Asahi tidak membuat Jihoon menghentikan aksi konyolnya.

Dengan cepat Asahi meraih Tangan Jihoon untuk menghentikan hal bodoh itu.

"Gue tolol Sa.."Lirihnya.

"Gue bodoh. Gue gak pantas jagain eunji."

"Iya. Lo bodoh. Lo emang bodoh Bang."Asahi menggantungkan Ucapannya, "Tapi gak kayak gini bang. Lo harus sabar. Gue yakin eunji bisa pulih."

"Tapi sa.. gara-gara gue Eunji Koma.."air mata di pelupuk Jihoon jatuh.

"Bukan gara-gara lo. Tapi.. karina."Ujar Asahi.

Jihoon mengangguk setuju.

"gimana bang? Lo udah berhasil jauhin Karina?"tanya Asahi.

Terlihat jihoon menghela nafas pelan, "gue udah berusaha untuk ngejauhin dia. Tapi dia selalu ada di mana-mana."Ujar Jihoon.

"Udah bang, tenang aja. Satu minggu lagi kita ungkapin kebusukan Karina."

Terlihat Jihoon menghela nafasnya. "Emang lo punya bukti?"tanya Jihoon pelan.

Asahi tersenyum tipis. "Banyak."

Jihoon menatap Asahi Meminta penjelasan.

Asahi yang tahu pun menghela nafas. "Gue, Eunji, sama Nara Sahabat."

Jihoon terkejut. "Jadi lo bertiga–"Asahi mengangguk mengiyakan.

"Kok lo gak ngasih tau gue?!"kesal Jihoon

Asahi menuju sofa dan terduduk santai. "Rencana. Ini rencana gue sama Eunji. you know? Gue udah maksa Eunji buat ngasih tau lo. Tapi... Ya gitu."

Jihoon menatap Eunji. Sangat indah. Wajah Eunji yang damai sangat lah indah. Jihoon jadi tidak sabar ketika Eunji terbangun nanti.

Tiba-tiba Air mata Jihoon terjatuh dari pelupuknya. Jihoon rindu. Rindu segala tentangnya. Jihoon sangat ingin berlari kepelukan Eunji saat ini juga. Bercerita betapa ia merindukan nya. Terlambat, Jihoon terlambat Menyadarinya.

"Duniaku.. Kapan kamu bangun, hm?"lirihnya.

Oh iya, Hari ini Jihoon ada Urusan. "Sayang. Aku pergi dulu ya?"

Asahi menaikkan alisnya. "Lo mau kemana? Lo gak ke Karina kan?"

Jihoon menggeleng.

Asahi pun mengangguk mengerti.

...

Urusan? Ya urusan.  Urusan yang di maksud jihoon adalah ke rumah Karina.

Ya. Kerumah Karina. Kalian yang mengira Jihoon Sudah menjauh dengan Karina, Itu salah. Malahan, Jihoon semakin dekat Dengan Karina, Entah Karina memakai pelet apa sampai Jihoon tak percaya dengan Asahi Jika Asahi mendapatkan bukti kalau Karina bersalah.

Sebenarnya, di rumah sakit tadi, ia hanya berdrama, Bahkan Jihoon tak merasa Peduli Kepada eunji. Mau eunji mati pun, Itu yang di harapkan Jihoon.

Jahat? Tentu. Jihoon jahat.

Mau tau yang lebih mengejutkan? Jihoon Menikahi Eunji karna hanya ingin tempat pelampiasannya Akibat di Selingkuhi Oleh Karina saat itu.

Gila. Ini gila. Apa yang akan di rasakan oleh eunji Jika tau semua? Apa akan kecewa? Tentu.

Gila lo ji😭 kit ati gue😭

Marah? Tentu saja. Eunji pasti sangat kecewa dan marah.

Karina menang? Tidak! Belum saatnya.

Di sini tuh yang karakter utama eunji! Ya kali cerita gue sad ending! Mwehehe-author lucu.

Jihoon memasuki rumah yang dimana itu milik Karina.

"Sayang?"panggil jihoon.

Karina memunculkan dirinya. Sepertinya gadis itu selesai melakukan sesuatu di kamarnya.

Dengan cepat karina berlari kepelukan Jihoon. "Aku kangen banget!"serunya.

"Iya sayang aku juga kangen banget."

"Gimana tadi di rumah sakit?"tanya Karina. Jihoon melepaskan Pelukannya. "Aku capek tau main drama disana."kesannya.

Terlihat wajah Karina menjadi terlihat sedih. "Kamu percaya kan sama aku?"tanya Karina. Jihoon pun mengangguk.

Jihoon beralih mengecup kening Karina. "Aku bakalan percaya sama kamu, sayang."

Karina pun memeluk jihoon kembali. "Ihhh jadi sayang deh!"

Tanpa Jihoon sadari karina Tersenyum puas.

"Bagus. Jihoon masuk ke perangkap gue. Jihoon bodoh!"

Karina pun melepaskan pelukan itu, Lalu mengecup pipi Jihoon.

"Terimakasih sayang."

...

Bersambung...

Maaf ya kalo part ini sedikit, maaf juga karna author suka telat up :( author banyak pikiran jadi agak telat.

Klik bintang nya! Kalo kaga nyak santet!!

love True... ||PARK JIHOON TREASURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang