6

988 95 5
                                    

"Jangan nangis ingat cowok ga boleh nangis, dengar baik2 besok kamu Dateng ke RS ketemu sama dokter Justin jangan coba-coba membantah INGAT ITU"tegas Jennan segera pergi membiarkan Lio kesakitan

Setelah mengatakan hal itu Jennan segera pergi dari sana. Saat Jennan membuka pintu sudah ada Cindy didepan pintu dengan menangis terisak-isak. Dengan segera Jennan pergi tanpa rasa bersalah nya.

Hiks hiks hiks

"Sayang kamu denger Mama bisa?"ucap Cindy memeluk Lio
"BBB bisa Mah, Lio ga papa kok, bisa antar Lio ke kkk kamar?"Lio terbata bata
"Ayo Mama gendong"Cindy siap2 mengendong Lio. Dengan segera Lio menolak
"Lio udah gede Mah, papah Lio aja yah"bujuk Lio lirih

Skip

Beralih ke Zean, hari ini ia sedikit gelisah ntah karena apa. Mungkin karena ia sedari tadi belum melihat Lio. Apa yang ada dipikiran Zean sekarang.

"Mana sih nih anak kok dari tadi belum pulang2"gumam Zean
"Hais ngapain juga gue pikirin, ingat Zean dia tuh cowok COWOK"sugesti dirinya
"Mending gue ngopi"ucap Zean segera membuat kopi. Saat tengah membuat kopi Zean melirik sekilas di meja. Karena Zean orang yang sangat kepo ia dengan segera membukanya. Zean sedikit terkejut, ternyata yang ia buka adalah seperangkat alat make-up.

"Apa nih punya siapa? Tunggu2 kemarin kan Lio pulang bawa ini barang berarti ini punya......"Zean seketika menutup mulutnya tak percaya

Skip

Pagi harinya dikediaman keluarga Jennan. Sekarang Lio dan Cindy sedang sarapan bersama. Tak lama dari itu Jennan datang dan duduk.

"Ingat hari ini kamu harus ketemu dokter Justin, jangan sekali kali kabur kamu dengar?"tanya Jennan langsung
"Kenapa harus ketemu dokter Justin? Lio masih sakit hati ini jadi Lio ga bisa"ucap Cindy memegang tangan Lio

"Dia COWOK Cindy jadi pasti kuat ingat itu"tegas Jennan segera pergi
"Lio ga papa kok Mah, jangan khawatir Lio baik2 aja"Lio menenangkan Cindy
"Maafin Mama Lio, ga seharusnya Mama melakukan hal ini, kamu berhak atas dirimu"Cindy menangis

"Mama ga salah, yang Mama lakukan itu sudah benar terimakasih sudah memberi Lio kesempatan untuk hidup"Lio memeluk Cindy dengan eratnya

Hiks hiks hiks

"Maafin Mama"ucap Cindy berkali kali
"Dengarin Lio mah, kita pergi dari sini yah Lio udah siapin semuanya, tinggal kita pergi"ucap Lio sungguh2
"K kamu udah nyiapin itu semua?"tanya Cindy sedikit kaget
"Iya Mah, Mama ikut kan?"Lio berharap

"Maafin Mama Lio, Mama ga bisa tinggalin Papa kamu"tolak Cindy
"Kenapa Mah, apa yang membuat Mama ga bisa?"tanya Lio
"Lio kalo kamu mau pergi dari sini, Mama dukung tapi Mama ga bisa ikut kamu maafin Mama dan dengar satu hal lagi Lio jangan pernah percaya siapapun"Cindy memilih untuk tidak ikut Lio walaupun dirinya sangat ingin.

Tbc

Tipis tipis dulu aja

Mana nih suara nya?

Kasih semangat ya, ingat jangan lupa vote

Terima kasih bye2 Nyongan

I am Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang