mantan

4.3K 17 0
                                    

Nita berjalan dengan angkuh di dalam kantor

"maaf,  bu Nita di larang masuk ke ruangan pak raja

" kamu siapa ngelarang ngelarang saya

" tapi ini sesuai perintah pak raja

Nita memaksa masuk dengan mendorong bodyguard yang menjaga ruangan itu

" minggir ihhh

raja yang berada di dalam ruangan merasa terganggu dengan suara ricuh di luar
ia bangkit dari mejanya  menghampiri suara ricuh yang terdengar dari arah luar

saat pintu di buka oleh raja Nita langsung memeluk tubuh raja

" rajaa eeeiih. Nita menangis di pelukan raja

raja hanya diam melihat tingkah Nita yang sudah di luar dugaan
"apa lagi yang bakal dia lakuin hari ini, raja berbicara dalam hati menahan amarahnya

pada saat posisi seperti ini bian datang dengan membawa tas bekal
ia melihat kejadian yang membuat nya kesal ia menarik Nita dengan cukup kuat

" eh lonte lo pikir dengan lo meluk meluk raja, gw bakal cemburu terus nangis kabur dari kantor gitu

" raja liat dia kasar banget sama aku, Nita merengek sambil menghentakkan kakinya ke lantai

" wah minta di gaplok tu mulut ya, ucap bian dengan sedikit menyolot

" sayang , lerai raja saat melihat bian hampir habis kesabarannya

" diem aku belum selesai sama ni cewe, bian menyuruh raja untuk tidak ikut campur dengan urusannya kali ini

" sini lo,
bian menarik rambut Nita.
Nita yang di perlukan seperti itu balik memberontak dengan mendorong bian dengan cukup kuat hingga bian hampir terjatuh namun raja sigap memopong tubuh bian

raja muak dengan tingkah Nita yang semakin kelewatan

raja melirik para bodyguard lalu menyuruh meraka untuk membawa Nita pergi dari kantor nya

raja mengangkat tubuh bian membawa masuk kedalam ruangan nya

" kamu ga papakan, ada yang sakit, tanya raja dengan khawatir

" ga ada ajaa, jawab raja lembut

" humm, raja menghembuskan nafas lega

" ini, bian memberikan tas bekal yang ia bawa tadi kepada Raja

" suapin

" ckh. bian berdecak sebal sungguh suaminya ini seperti bocah Lima tahun

bian bangun dari duduknya pergi ke meja kecil yang memang sengaja raja simpan di ruangannya

bian mengeluarkan kotak makan dari tas itu membuka tutup kotak makan itu lalu ia kembali lagi ke sofa ia duduk di samping raja lalu menyuapi suaminya dengan telaten

sungguh raja sangat beruntung memiliki istri seperti bian

entah keajaiban apa sampai bian bisa mencintai raja dengan sebegitu nya

flashback

di mulai dari masa putih abu
raja yang notabenenya cowo populer banyak yang tergila gila dengannya termasuk Nita dia terobsesi dengan ketampanan yang di miliki rajani Alexander

sungguh raja tidak mengakui bahwa Nita itu kekasihnya

Nita dan raja sempat dirumorkan berpacaran dari mereka duduk di bangku SMP
sampai dimana raja tidak sengaja menabrak bocah tengil saat menuju kantin

" shitt..

Tampa rasa bersalah bian berjalan dengan angkuh meninggalkan raja begitu saja

bukanya marah raja malah tertarik dengan bocah yang menabraknya

" menarik

semesta seperti nya berpihak pada raja, dia bertemu lagi dengan bian saat dirinya tanding basket antar sekolah
dia melihat bian duduk bersama temannya di tribun penonton
rasa yang lama hilang kini tumbuh lagi di hati raja

bian yang tidak suka dengan keramaian hanya duduk sambil memainkan handphonenya
pertandingan di mulai
namun bian tetap asik memainkan game di hp nya itu

para wanita berteriak saat raja mendribel bola menghindar lawan

" aaaa masss raja ganteng bangett

" aaaaaa rajaaaa semangat

" semangat mass pacar

begitu lah teriakan para penggemar
yang begitu antusias

bian sekilas melirik ke arah lapangan
dia melihat raja yang sedang memasukan bola kedalam ring

dia bertanya pada Sisil

" sil

" hmm

" tadi yang masukin bola siapa namanya

" oh itu raja

" oh

" kenapa

" gapapa

dia sejenak mengingat sepertinya nya dia pernah melihat cowo itu sebelumnya

pertandingan selesai dengan di menangkan oleh tim raja

Tim dan penggemar bersorak atas kemenangan pertandingan ini

namun raja
entah rasa berani dari mana raja menghampiri bian yang masih duduk di kursinya

dia berdiri tepat di depan bian

satu tangan raja ulurkan

bian yang merasa bingung dengan tingkah manusia di depannya hanya bisa pasrah menerima uluran tangan raja

banyak orang yang merasa iri kepada bian mengapa harus dirinya yang di hampir oleh raja










BIG BOS 18++ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang