[UPDATE SETIAP HARI JUM'AT SAJA]
‼️HIATUS‼️
Skyleen Azarea Renata, atau yang kerap kali di panggil Alin itu merupakan gadis remaja yang baru berusia 17 tahun.
Gadis yang terlahir dari keluarga sederhana itu sangat menyukai hal-hal yang berbau Korea...
"Om, Tante Hiro berangkat ya" Pamit Hiro kepada Asahi dan Rena
"Iya sayang, Tante titip Akari ya Hiro? Kalau Kari nakal marahin aja okay?" Ujaran Rena tersebut malah membuat Akari cemberut
"Ih Akari bukan barang ya Ma! Lagian Kari ga akan nakal kok" Ujar Akari sembari ikut berpamitan kepada kedua orang tuanya
Setelah selesai berpamitan, kedua anak remaja itu mulai masuk ke dalam mobil yang didalamnya sudah ada supir keluarga Hamada.
"Yaudah Aku juga berangkat kerja dulu ya sayang, aku harus selesain projek lagu buat CB secepatnya" pamit Asahi juga setelah mobil yang mengantar anaknya menjauh
"Yaudah kamu hati-hati ya"
"Ayok masuk, kamu sekelas sama Aku kok" Akari yang sedari tadi hanya mengekor dibelakang Hiro pun mengangguk, meskipun sudah dipastikan jika Hiro tidak melihatnya
Saat sudah di dalam kelas '9-2' banyak siswa yang tengah bermain, entah itu bermain game, lari-larian dan masih banyak lagi. Tapi saat siswa-siswa itu melihat ke arah Akari seketika mereka terdiam menatap Akari begitu lekat, Akari yang merasa diperhatikan pun mulai merasa tidak nyaman dan Hiro yang peka akan kondisi Akari pun menyuruh anak kelas untuk berhenti menatap Akari, dan memanggil salah satu siswi yang tengah duduk
"Meko, ajak Akari" orang yang bernama Meko itu mulai menghampiri Akari dan mengajaknya untuk duduk sebangku
"Kari kalau butuh apa-apa Aku duduk di belakang ya" Sahut Hiro tiba-tiba, lalu ia berlalu ke belakang meja yang Akari tempati
"AAAA KARI KANGEN" Akari yang tiba-tiba saja dipeluk pun merasa terkejut, masalahnya ia bukan Akari asli huhu ayolah tolong aku lirih Akari di dalam hatinya
"Gue Meko, Watanabe Umeko!! Ayo lakuin semuanya dari awal" Seru semangat gadis bernama Meko itu
Watanabe Umeko? Anaknya Haru Tah?
Eh tapi kan yang marganya Watanabe banyak, bukan cuman Haru
Tapi kok ini wajahnya plek-ketiplek Haru juga? Tapi versi ceweknya
Apa bener anaknya Haru? Eh berarti seumuran dong sama Hiro? Atau KEMBAR?? JINJJA? WAH DAEBAK!!
"Meko pelan-pelan, Akari masih butuh waktu" Sahut Hiro dari belakang yang sebenarnya memperhatikan mereka sedari tadi
"Hehe maaf, lo gapapa kan Kari?"
"Eum gue gapapa" jawab Akari singkat, karena ya memang ia tak apa-apa, ia hanya masih kepikiran apakah Meko benar anak Haruto idolanya atau bukan
"Eh guru sudah datang, kalau ada yang susah tanya gue ya Kari" Ujar Meko setelah itu guru pun masuk dan menjelaskan materi pelajaran sejarah
"Kari kamu mau apa? Biar Aku yang pesen" Tanya Hiro menawarkan. Saat ini mereka bertiga sedang berada di kantin setelah menyelesaikan dua mata pelajaran pagi tadi
"Eum Aku mau sushi" jawab Akari
"Okay kalau gitu Aku pesen dulu ya" ucap Hiro kembali dan ia pergi untuk memesan, tapi baru saja berjalan satu langkah ada satu suara yang menginterupsinya
"Gue ga di tawarin nih? Jahat banget ih" seperti nya Meko marah, terlihat dari bibirnya manyun kedepan dan tangan yang di silangkan
"Hufhh, bukan gitu Meko, gue tau kok apa yang Lo mau, jadi gue ga nanya dulu" jelas Hiro setelahnya hanya mendapat cengiran dari Meko
"Kari, Lo beneran lupa semuanya?" Tanya Meko tiba-tiba, mereka kini hanya berdua karena Hiro belum kembali setelah izin memesan makanan tadi
"Eum iya, gue ga inget apa-apa"
"Sedih banget, berarti Lo ga inget kenangan kita dong?" Tanya Meko lagi dengan wajah cemberutnya
"Maaf" dan hanya itu yang dapat Akari ucapan, karena sejujurnya ia pun bingung harus menjawab apa
"Yaudah deh gapapa, nanti kita bikin kenangan yang lebih indah hehe" Ujar Meko tapi kali ini dengan wajah yang terlihat bersemangat
"Meko, Lo pulang bareng kita, soalnya Pak Shiro ga bisa jemput, dan Papa juga lagi sibuk di agensi" Jelas Hiro sambil membereskan buku dan pensilnya
"Oh iya, kata Om Asa juga kita ga usah pulang ke rumah, langsung aja ke rumah om Asa, soalnya nanti Om Yoshi sama Om Mashi mau dateng" sambung Hiro setelahnya mereka berjalan menuju gerbang sekolah, menghampiri jemputan dari supir keluarga Hamada
WATANABE UMEKO
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Umur : 15 tahun Adek kembarnya Akihiro, meskipun kembar sifat mereka benar-benar beda, cuman wajah aja yang sama wkwk. Kalau Hiro kan anaknya kalem, kalau Meko tuh beuh barbar kek Mak bapaknya. Ga tau deh tuh Hiro anak siapa wkwk
Hobinya masak, jangan diragukan lagi hasilnyaa, beuh mantap pokoknya, harus masuk MasterChef Indonesia sihh wkwk
Kalau cita-cita nya pengen jadi Leonardo DaVinci katanya, ya bukan Leonardo DaVinci nya sih, tapi pengen jadi seniman juga gitu
Hai guys ketemu lagi sama author Mey, masih ada yang nunggu lanjutan cerita ini ga sih? Jujurly sbrnnya ada niatan mau unpub wkwk, tapi nnti tak pikir² dlu.
Ini pun hampir lupa buat Update hehe, Mian yaaa. Papay sampai ketemu Jum'at depannn