Transmigrasi : J-line

98 15 1
                                    

Hai guys selamat tahun Baru hehe, meskipun telat ngucapinnya gapapa kali ya. Ini update pertama author di Thun 2024 smga kedepannya author lebih rajin ya manteman. Maaf juga Minggu kemaren ga up, soalnya kemarin sakit parah





"TANTE, MEKO PULANG" Suara menggelegar Meko itu membuat sang tuan rumah keluar dari kamarnya.

"Eh anak-anak Mama udah pulang" Sapa Rena kepada tiga anak remaja itu. Ya mereka saat ini tengah berada di kediaman keluarga Hamada, tapi anehnya malah Meko yang menyapa duluan, bukannya Kari

"Kalian ganti baju dulu gih, biar Mama siapin makan dulu, habis itu kita makan siang bareng. Om Yoshi sama Om Mashi mungkin bentar lagi sampe" Suruhnya kepada anak-anak

Di kediaman keluarga Hamada memang sudah disiapkan kamar untuk anak-anak, karena terkadang mereka menginap disana. Tapi untuk Meko, dia selalu tidur sekamar dengan Akari.

Dan benar saja apa yang dikatakan oleh Rena, Yoshi datang tidak lama setelah anak-anak masuk ke kamarnya masing-masing. Yoshi datang tidak sendirian, melainkan bersama wanita paruh baya yang terlihat seumuran dengannya dan kedua anak remaja laki-laki. Bisa ditebak jika wanita itu adalah istrinya, dan kedua remaja laki-laki itu anak mereka

Disaat Yoshi, Rena dan sang istri sedang berbincang-bincang, kedua anak remaja itu malah sibuk bermain bersama anak kucing peliharaan Akari yang dinamai 'Mimi' oleh Akari sendiri.

"KAK RENAA" Saat mereka tengah asik berbincang tiba-tiba saja pintu rumah dibuka dengan kencang dan terdengar teriakan dari laki-laki yang mulai berjalan masuk

Rena menatap laki-laki itu dengan kesal "duh ga anaknya ga bapaknya, hobi banget tereak-tereak. Hiro nurun siapa ya? Padahal Mak Bapak nya hobi tereak semua, tapi dia paling kalem" Gerutu Rena membuat lelaki yang baru masuk itu terkekeh dan mendudukkan dirinya di sopa yang sama dengan mereka

"Hehe maaf kak, eh iya anak-anak mana? Udah pulang kan?"

"Eh iya mereka kemana? Kok gue ga liat dari tadi" Sambung Yoshi yang juga baru sadar jika anak-anak dari temannya tidak terlihat

"Ada di atas, lagi pada ganti baju mereka mah" jawab Rena yang saat ini tengah sibuk mengotak-atik handphone nya

"Mashi mana ya? Kok belum dateng dia?" Tanya balik Rena, membuat yang lainnya hanya menggeleng tanda tak tau

"Mungkin lagi di jalan" setelahnya mereka pun kembali sibuk dengan obrolan random mereka, sedangkan kedua anak remaja tadi kini tengah menyusul Hiro di kamarnya, ya itu kamar mereka bertiga sih, karena itu permintaan mereka




















"PAPAAA!!" Teriak Meko sangat kencang sambil berlari menuruni tangga

"Eh jangan lari sayang, nanti jatuh" peringat sang Papa

HARU?? DEMI!! YANG ITU BENERAN HARU KAN? WATANABE HARUTO? ANJIR KOK MAKIN TUA MAKIN CAKEP!! GILA ANJIR KOK HUA CAKEP BETOL BAHH!!

"Kari ayok turun" Ajak Hiro karena Akari malah diam terbengong di atas anak tangga, bahkan kedua laki-laki tadi ikut berhenti karena melihat Akari yang berhenti berjalan tiba-tiba

Ah iya, omong-omong Akari sudah berkenalan dengan kedua laki-laki itu, awalnya ia sangat terkejut saat melihat salah satu dari mereka, karena wajahnya yang sangat mirip Yoshi sang idola.

Tapi tenang, tidak seperti awal-awal yang ia selalu berteriak menyebutkan nama sang idola, tadi ia langsung paham jika laki-laki itu pasti anak Yoshi, bukan Yoshi aslinya.

TRANSMIGRASI FANSGIRL [ft. TREASURE And MASHIDAM]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang