7

1K 31 15
                                    

Jeno yang sudah kehabisan akal langsung menyuruh Rio untuk membawa masuk yuta ke dalam basecamp terlebih dahulu dan ia langsung menyerang geng VALAQ dengan teman-temannya.
______________________________________

Sekitar 5 menit kedua gang itu adu jotos ,Kini banyak yang yang tumbang dan terluka entah  itu dari geng VEGOS maupun geng VALAQ ,mereka saling serang tanpa ampun . Saat ini Dion sedang bertarung Dengan jeno ,Jeno mulai kewalahan karena skill yang di miliki oleh Dion lumayan kuat , Jeno sedikit terhuyung ke belakang karena tendangan kuat yang di berikan kepadanya pada bagian perut.

"Akhhh ..." Jeno memegang perutnya yang terasa perih . saat  itu juga ,ketua geng VEGOS pun datang ,Adit yg melihat Jeno kewalahan kini langsung menghampirinya dan menendang dada Dion dengan kuat

"Akhh sitt..." Dion mundur dengan memegang dadanya . Ia sedikit kesakitan. Tapi tidak lama ia kembali berdiri .

"Akhirnya Lo datang juga di hadapan gua,gimana kabar Lo hah,dah lama kita ngak ketemu" ucap Dion menghampiri Adit dengan seringai tajam.

"Ngak usah basa basi ,mau apa Lo datang kesini?"

"Owhh santai dong broo ,gua cuma mau silaturahmi sama Lo ,Lo ngak inget ,Lo pernah hianatin gua dulu "ucap Dion dengan sinis

"Gua ingetin sekali lagi ya sama lo,Gua ngak pernah hianatin Lo ,gua ngak pernah Deket sama dia ,gua ngak pernah main belakang sama dia ,ini semuanya cuma rill kesalahpahaman" ucap Adit dengan lantang di hadapan dion

"Tapi gua ngak percaya ,gua lihat dengan mata kepala gua sendiri kalau Lo sedang berduaan sama pacar gua dan Kalian berdua saling ciuman"

"Ngak, itu semua ngak seperti yang lo liat ,gua cuma nolongin dia dan ngak sengaja saat itu dia jatuh dan bibir gua kena bibir dia"

" tapi gua tetap ngak percaya "

"Terserah Lo mau percaya atau ngak ,yang penting gua dah jujur sama Lo kalau gua ngak pernah hianatin Lo sama sekali ,inget itu!"

"Sekarang mau lo apa datang kesini ha?" Tanya adit

Dion tertawa dengan keras " gua mau habisin Lo sekarang " ujar Dion dengan seringai.

Kini Dion mulai maju dengan menendang perut Adit .Adit yang belum siap kini mudur beberapa langkah kebelakang .

Adit yang sudah tersulut emosi ,kini mulai menyerang Dion dengan bruntal ,mereka berdua saling adu jotos dengan skill yang sama seimbang . Hingga beberapa menit mereka sudah babak belur

Teman yang lainnya tidak tinggal diam Mereka juga ikut berantam mencari lawan satu sama lain .

Di sisi lain...

Vino yang sedang di kamar di kejutkan dengan suara teriakan papanya .Kini vino pun turun melihat keadaan di luar ,ia melihat papanya yang sedang marah .

"ada apa pa ,kenapa papa teriak-teriak?"tanya vino setelah menuruni tangga

"Itu adek kamu bang , bener-bener susah sekali di kasih tau"

"Lah bukannya Adit ada di kamarnya pa"

"Ngak ,dia pergi ke basecamp ,tadi minta ijin ke papa tapi papa ngak ijinin ,dia nylonong pergi gitu aja" sambil memijat kepala pusing

"Ngapain malam-malam ke basecamp?" Tanya vino heran

"Papa juga ngak tau ,tadi katanya ada masalah di basecamp , ketuanya harus datang" jelasnya

"Owh ,biar vino aja yang susul ke basecamp pa , takutnya nanti ada hal-hal yang tidak diinginkan"

Ia sudah hafal dengan adiknya kalau ada masalah pasti dia ngak bisa mengotrol emosi , ujung-ujungnya berantem dan pulang babak belur.

RADITYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang