" Ishhh. Kok gak bisa lepas sih" ucap Azyu.
Sedari tadi ia berusaha melepas tali yang mengikat tangan nya. Saat ini Azyu sedang berada di sebuah gudang kosong.
" Ethan gimana ya? Pasti sakit banget" ucap Azyu.
Ia teringat bagaimana kerasnya Ethan dipukul. Matanya mulai berkaca-kaca. Bukan karena takut berada disini, melainkan khawatir dengan keadaan Ethan. Azyu hanya dapat berharap semuanya akan baik-baik saja.
~~~~~~
Krystal, Gloria, dan Jonathan tiba di rumah sakit. Mereka bertiga menuju ruangan Ethan.
" Gimana si Ethan?" Ucap Jonathan.
" Dokter bilang kepala Ethan kebentur keras banget dan terjadi keretakan disana. Sekarang Ethan koma" ucap Jackson.
Oh no! Masalah bertambah lagi. Krystal memijat pangkal hidungnya. Matanya melirik ke arah Celina yang saat ini berdiri di depan pintu. Ia berjalan mendekati sang adik.
" Kau tahu apa yang harus kita lakukan selanjutnya?" ucap Krystal sambil memegang bahu Celina.
Celina melirik ke arah ruangan tempat Ethan berada. Ia tak bisa terpuruk seperti ini. Ia harus membalas perbuatan mereka dan mencari Azyu, sosok yang begitu berarti bagi Ethan.
" Tentu saja. Mereka akan tau akibatnya" ucap Celina sembari menatap sang kakak yang dibalas smirk oleh Krystal.
~~~~~~~
" Maaf Mas. Saya gak tau dengan ciri-ciri yang Mas sebutin. Saya permisi" ucap orang tersebut dan pergi.
" Kemana lagi Papa harus mencari kamu,nak?"
Ucapan tersebut keluar dari mulut seorang lelaki paruh baya yang masih tampan. Beliau adalah Ali Erlangga, Papa nya Azyu.
Ia telah bertanya kepada orang-orang, namun tak satupun yang mengetahui ciri-ciri Azyu.
Ali pun terus berjalan hingga akhirnya memilih untuk beristirahat sebentar di sebuah warung bubur ayam. Keadaan warung tak begitu ramai. Cocok untuk Ali yang tengah pusing.
Ali memesan seporsi bubur ayam dan segelas teh manis. Tak perlu waktu lama, pesanannya pun tiba.
Saat ia tengah menyantap makanan nya seseorang tiba-tiba saja duduk didepannya.
" Maaf ngeganggu Mas nya makan. Saya kesini cuma mau nanya gimana bubur nya?" Ucap orang tersebut.
" Enak pak. Pas banget rasanya. Oh ya, bapak yang punya warung ini?" Ucap Ali.
" Iya,saya pemiliknya. Mas bukan orang sini ya? Saya baru lihat soalnya" ucap pemilik warung.
" Saya bukan orang sini pak. Saya lagi cari anak saya" ucap Ali.
" Gimana ciri-ciri nya Mas? Siapa tahu saya bisa bantu" ucap pemilik warung.
Ali pun menjelaskan ciri-ciri anaknya. Si pemilik warung seperti familiar dengan ciri-ciri yang diucapkan oleh Ali.
" Tunggu Mas. Apa namanya Azyu?"
To be continued
Sorry for typo
See you 🌼🌼🌼🦊🐬
KAMU SEDANG MEMBACA
My Baby Azyu
Teen Fiction"Baru kali ini ku merasakan perasaan seperti ini, dan dirimu lah yang menjadi penyebabnya. Kamu adalah milikku. Siapapun takkan bisa melukai mu , karena Aku yang akan melindungi mu, My Baby Azyu." ~ Krystal Immanuel. Sebuah cerita yang menceritakan...