“Setelah bertemu denganmu ternyata musuh
tetap lah musuh ya?”
~Aurora Alethie Amberlynn
ෆ╹ .̮ ╹ෆ
Anaya sudah pulang dari tempat kerjanya dan sekarang malah mondar mandir di depan kamar drax ya mereka masih belum sekamar nanti juga bakal sekamar "duh gimana caranya aku ngajak eliot kesana ihh gengsi masa cewe ngajak duluan sih" gerutunya
“sedang apa?” suara bariton yang khas di terdengar di pendengaran anaya"duhh gimana nih" batinnya
“aaa..aku sedang..aku sedang..ingin memanggil mu makan malam” ujarnya
Drax mengkerutkan kening dan menatap tangan kanan anaya yang memegang undangan “jadi kau ingin ke pesta hm?” tanya drax
anaya yang mendengar itu langsung melirik ke arah undangan yang ia pegang “aa iya undangan birthday party dari mbak Clarissa Mahendra hmm..apakah kau di undang?” tanya anaya
“orang mana yang mengundang musuh bisnisnya alethia?” tanya drax balik membuat anaya langsung paham kalo seperti ini ia jadi tidak bisa mengajak si tamvan untuk ikut dongg sayang syekali huhu..
“ouh..okey..berarti aku akan pergi sendiri saja..oh iya kau sudah makan el?” tanya anaya mengalihkan pembicaraan ia tak mau ini semakin panjang apalagi kalo sudah mengenai tentang musuh bisnis seperti ini
“kau pergi denganku” tegasnya, belum sempat menjawab drax sudah masuk ke dalam kamarnya
“el buka dulu!” teriak anaya oh tentu ia senang karna drax ikut dan ia ingin ditemani oleh drax untuk membeli dress baru
Drax membuka pintu kamarnya dan menatap anaya “ada apa hm?” tanya drax
“hmm temenin belanja dress baru” jawabnya sambil tersenyum
“bukannya kau banyak sekali dress?” tanya drax setiap bulannya drax akan selalu memeriksa apapun yang di beli oleh anaya termasuk dress yang ia beli bulan lalu
“gak ada bosan pengen yang baru..lagian kamu gak bakal miskinkan cuma gara gara beliin aku banyak dress..” ujar anaya dengan senyum
“baik..tapi aku butuh imbalan yang setimpal alethia” ujarnya membuat anaya mengerutkan kening “imbalan apa?” tanya anaya bingung
“kau akan tau nanti” ujarnya lalu ia masuk ke dalam kamarnya “huh!..kasian sekali otak kecilku disuruh mikir mulu” gerutu anaya, sambil berjalan ke kamarnya ia harus bersiap siap mau shoping shoping huyuu..
Singkat cerita anaya sudah mengganti pakaiannya sekarang ia memakai dress berwarna jingga dengan motif bunga lalu rambut yang ia cepol lucu karna yaa cuaca lagi panas panasnya ia malas harus mengurai rambutnya..
Anaya pun berjalan ke kamar drax saat sampai si sana ia melihat drax yang sudah siap dengan baju kaus berwarna hitam dan celana jeans wow sederhana tapi uhuyy..
“kau sudah siap?” tanya drax basa basi ya gitu deh “ehh...udah dong kaan punya mata” ujarnya dan sedikit memelankan suara saat mengucapkan 'kaan punya mata' kalau sampai drax mendengar bisa mati dia
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigration Become the Antagonist's Wife
Fantasy"Entah gue harus senang atau malah nyebut ini suatu kesialan yang ada di hidup gue..mati dengan cara yang nggak masuk akal dan tiba tiba masuk ke dalam novel yang gue baca sebelum gue koit dong kiot dong~ jadi istri dari si Antagonis pria huh! bisa...
