Baby Tanah ° BBB AU°

Dia anak mu?!

Hai, aku update nih:) yang nunggu ya!
Sesuai janji, kutepatin nih hehe.

Jangan lupa vote dan komen qaqa:v

Boboiboy belongs to Animonsta

Bingung dan tak percaya.

Dua kata yang menggambar kan perasaan yang tengah di alami oleh empat remaja yang kini tengah berdiri terdiam tepat di hadapan se sosok anak lelaki bertopi dino jingga- yang berdiri dengan seorang anak lelaki balita kecil yang paras nya cukup identik dalam gendongan nya.

"a-apa yang sebenarnya terjadi??" tanya Fang mencoba memproses apa yang terjadi.

Karena dihadapan nya ini sungguh hal yang diluar bayangan nya.

Bagaimana tidak?

Jika kalian yang tengah menunggu kehadiran sang teman, justru muncul lah sosok yang tengah mereka tunggu, Namun ternyata tak seorang diri.

Melainkan bersama sesosok kecil yang penampilan fisik dan paras wajah nya nampak begitu mirip dengan sang teman.

"dey, kawan. Siapa yang kau bawa tuh?" tanya Gopal kali ini, yang masih tercengang.

Boboiboy nampak menggaruk tengkuk nya yang tak gatal, terkekeh gugup.

Kemudian ia menjelaskan dari awal hingga sekarang ini.

Bagaimana krnologi ia menemukan Tanah di luar pintu rumah, dan penjelasan Ochobot perihal mengenai kemunculan Tanah, yang memutuskan nya untuk merawat Tanah hingga saat ini.

Empat Sahabat karib itu, mendengarkan dengan seksama setiap kata yang diucapkan boboiboy, lantas mereka mengangguk paham.

"alolo, ternyata dia comel lah. Pipinya duh, pengen di uyel." ujar Yaya yang merasa gemas.

Ying yang berada di sebelah nya mengangguk setuju.

" haah, tapi aku masih gak menyangka loh. Anak sekecil Tanah kenapa di tinggalkan begitu saja di depan pintu, tega banget. Kan kasihan." ujar Ying.

Boboiboy tersenyum kecil, dalam hati ia menyetujui apa yang dikatakan oleh Ying.

Ia menatap Tanah dengan senyum sendu, melihat tatapan polos dan Binar itu.

Apalagi tawa ceria dan sangat lucu mengalun dengan bebas, saat Yaya dan Ying terus menguyal pipi Mochi bocah itu.

"Hmm, jujur.. Awal nya ku terkejut saat pertama kali melihat Tanah di gendongan mu. Aku awal nya mengira kalau dia itu anakmu." ujar Fang.

Pemuda bersurai ungu itu nampak berdiri di samping kanan Boboiboy, tatapan nya nampak terarah pada Tanah.

Memutar kedua bola mata nya, Boboiboy menatap malas pada kawan pecinta Wortel nya itu.

" ck, sudah agak dah. Itu pasti yang pertama kalian pikirkan, ya memang Tanah sangat amat mirip denganku, tapi bukan berarti dia anak ku hei!"

"Dey, tapi.. Maaf kawan. Aku setuju dengan Fang, dia nampak cocok seperti anak mu." kekeh Gopal.

Fang dan Gopal saling melirik dan Tertawa, keduanya saling beradu tos.

"hah, terserah. Lagipula aku ini masih remaja, muda. Dasar kalian!"

Fang dan Gopal kembali terkekeh.

"Em, Boboiboy. Jangan risau, kita berdua bisa ikut menjaga Tanah kalau kau tak keberatan." ujar Yaya.

" iya loh, aku yakin kau pasti kesusahan jika harus mengurus Tanah sendiri disini. Terlebih, kau pasti banyak dipanggil untuk misi nanti." tambah Ying.

Boboiboy terdiam, ia memikirkan apa yang dikatakan kedua teman perempuan nya itu.