Maaf jangan salah sangka dulu hehe, Aku bukan urry author kalian😊 Aku El saudara dari Urry.
Karena sementara Akun dan cerita Urry aku yang ambil alih sementara, kalo kalian bertanya dimana urry saat ini.
Doakan saja yang terbaik buat Urry ya, semoga urry cepat sembuh dan balik bersama kita lagi😭😊 ya, urry lagi sakit, dan menjalani perawatan intensif di Rumah sakit:") jika kalian masih kepo.
Banyak ngomong kayaknya aku, btw chapter kali ini 4k kata, awas jangan sampai bosan!! Soalnya kayaknya chapter ini khusus dari Urry buat kalian😭😭 maaf kalo bahasa penulisan ku dengan urry beda, enjoy reading!
Boboiboy belong to Animonsta.
"Kaa... Boiii..",
Suara cadel seorang bocah terdengar memanggil nama seorang anak lelaki bertopi jingga, yang tengah duduk diatas sofa.
Boboiboy yang nampak fokus pada ponsel dalam genggaman, menoleh begitu mendengar panggilan itu.
Terlihat sosok seorang bocah lelaki dengan paras yang identik dengan miliknya– dengan langkah kaki kecil menuju ke arah nya.
Boboiboy terkekeh saat melihat betapa berantakan nya wajah mungil Tanah, yang dinodai oleh cokelat yang dimakan nya.
"Aduh kamu makan sampai comot gini,"
Boboiboy membawa Tanah ke atas pangkuan nya, ia segera merogoh kantong saku di rompi nya– mencari secarik tisu atau kain yang bisa ia gunakan.
Saat Boboiboy yang tengah sibuk mencari kain lap wajah, Tanah menatap anak lelaki itu dengan tatapan penuh binar.
"Nah ketemu– eh? Tanah jangan!" Pekik Boboiboy mencoba menjauhkan wajahnya.
Mengapa?
Tanpa disangka, bocah kecil itu mengulurkan tangan yang penuh dengan noda cokelat kearah Boboiboy, dengan tanpa rasa bersalah Tanah mengusapkan tangan mungil nya di wajah Boboiboy.
"Hehehe.. boii.. boii..",
Tanah tertawa saat melihat wajah Boboiboy yang tadinya bersih, ikut tercoreng noda cokelat akibat ulahnya.
Tercengang dengan kejahilan bocah kecil nan lugu itu, justru membuat Boboiboy gemas dan langsung menggelitik Tanah.
"Oh sudah jahil rupanya, siapa yang ajarin Tanah kecil hm?"
Tanah tertawa dengan bebas saat merasakan geli akibat gelitikan di tubuh mungil nya, ia terus menggeliat dalam dekapan Boboiboy.
Puas menggelitik Tanah, Boboiboy menyeka noda cokelat di wajah nya dengan selembar tissue begitupun dengan milik Tanah, Ia lantas mengangkat Tanah dari pangkuan nya.
"Tanah panggil apa tadi? Kemana panggilan 'kak' nya hm? Dasar anak kecil" ujar Boboiboy sembari menepuk ujung hidung mungil itu dengan jari telunjuk.
Tanah nampak terkekeh dengan jari jempol masuk ke dalam mulut nya yang mungil.
Boboiboy tersenyum menatap Tanah dengan teduh, seolah pikiran yang terus melayang di kejadian semalam hampir terlupakan.
Sebelumnya Boboiboy masih teringat apa yang terjadi malam sebelumnya– malam dimana Tanah yang menangis tanpa sebab karena sebuah album foto.
Itupun foto tentang kedua orang tua nya.
Boboiboy tak dapat melupakan nya begitu saja, rasa penasaran terus membayangi isi kepala nya. Tetapi saat melihat senyum manis nan bahagia di wajah Tanah, semua itu sirna dalam sekejap mata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Tanah ° BBB AU°
Fanfiction[Cover By me ] Kejadian tak terduga, datang tepat di depan pintu kediaman Boboiboy. Dengan muncul nya sosok kecil Tiruan anak lelaki bertopi Dino tersebut, yang datang secara misterius. Lantas siapakah anak kecil tersebut? Dan darimana ia berasal? B...