11

1.3K 136 4
                                    

"Haechan dengarkan kan mamah terlebih dahulu jika terus melompat seperti itu nanti terjatuh" Ten sedang membujuk haechan yang sedari tadi terus melompat lompat di atas kasur

"Haechan sedang olahraga mamah"

"Tapi kan mamah ingin bicara, jika haechan ada keinginan tapi mamah tidak turuti bagaimana"

"Tidak mau, mau nya mamah turuti"

"Nah sekarang mamah ingin haechan nurut" barulah haechan duduk tepat di samping mamah nya yang tengah berkemas

"Besok mamah akan berangkat mangantar Kaka study tour jadi saat haechan bangun besok pagi tidak ada mamah jangan menangis yah sekolah nanti di antar papah lalu nanti di jemput papah juga bangun tidur besok mamah pasti sudah pulang"

"Eummm mau ikut saja lahh"

"Tidak boleh, kan ini acara di sekolah kaka bukan acara berlibur keluarga, bisa yah haechan pintar haechan hebat haechan keren"

"Okeh"

Seperti yang sudah di rencanakan sebelum haechan bangun Ten dan Dery sudah lebih dulu berangkat dengan menggunakan supir Karna pukul 6 pagi bus nya sudah harus berangkat

Ten tak lupa memberi wejangan pada suaminya agar memandikan haechan sebelum pukul 7 untuk sarapan Ten sendiri masih sempat untuk memasak

"Haechan bangun kita harus siap siap sekarang"

"Mamah" haechan mengucek matanya

"Mamah kan antar Kaka study tour"

"Oh iya, papah tidak bekerja yah"

"Papah kerja lah tapi harus urus anak cantik nya papah dulu"

"Papah ini cantik cantik terus" haechan melipat tangan nya di dada

"Ayo anak pintar kita siap siap untuk sekolah" Johnny hanya mengantarkan haechan ke dalam kamar mandi Karna haechan ingin mandi sendiri

"Sudah yah mandi nya agar bisa segera sarapan lalu berangkat" haechan pagi ini sangat menurut mungkin mood nya sedang bagus

Johnny memakaikan haechan minyak telon dan yang lain nya, kecuali bedak Karna haechan akan protes jika di pakaikan bubuk putih tersebut

"Hari ini pakai seragam apa?"

"Memang papah tidak tau? Masa mamah saja tau tapi papah tidak tau payah"

"Memangnya haechan tau? Harusnya yang paling tau itu kan haechan Karna haechan yang bersekolah"

"Ini hari apa?"

"Sabtu"

"Kalo Sabtu haechan tidak tau tapi jika hari Selasa haechan tau"

"ya jelas tau orang jadwal nya kamu olahraga" awalnya Johnny bingung kenapa bungsu nya itu senang sekali dengan hari Selasa usut punya usut ternyata hari Selasa adalah hari dimana ia berolahraga

Keduanya tengah sarapan dengan nasi goreng yang sempat di buat Ten sebelum berangkat

"Nanti pulang nya jemput siapa?"

"Haechan pulang saja lah sendiri kan berani"

"Papah tapikan takut nanti kalau di culik bagaimana"

"Tidak ada yang mau menculik haechan"

"Ishh kata mamah haechan itu lucu tau"

"Hahaha iya iya nanti papah yang jemput haechan jangan pulang sebelum papah jemput yah"

Johnny mengantarkan haechan sampai ke depan kelas, dirasa haechan sudah berbaur dengan teman temannya barulah Johnny bergegas untuk berangkat bekerja

"Haechan gambar nya sudah selesai?" Haechan memberikan selembar kertas berisi hasil gambar nya pada sang guru

We Bear Family Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang