[2] Devour

15.7K 523 33
                                    


Short Story 3/2

Kalo kalian baca 'DAXE' itu kyk gimana? 😃

Aku ; Daxe = Days

Happy reading luv 💅





Apa yang akan kalian lakukan jika pasangan kalian....... selingkuh?

Menamparnya dengan kuat agar luka yang dirasakan sama? Memaki dan mengumpatnya agar sesak yang menekan berkurang? Atau memutuskan hubungan agar hati tak semakin terluka?

Tahun lalu, Yura mencoba denial dengan kenyataan kekasihnya berselingkuh. Wanita itu mencoba menguatkan hati, meski menyakitkan Yura berusaha menganggap semua itu hanyalah mimpi buruk.

Mungkin itu sebuah satu kesalahan yang Reon buat. Hanya sementara......
mungkin pria itu bosan dan sebentar lagi akan kembali padanya. Yura berusaha mempercayai itu. Masih meyakini bahwa pria itu masih mencintainya sama besarnya seperti dia mencintai pria itu.

Bagaimana bisa dia menghancurkan hubungan yang sudah dia jalin selama bertahun-tahun? Yura.........
....tidak sanggup.

Semua rasa sakit itu mulai melunak saat Reon melamarnya dengan tiba-tiba. Saat itu Yura percaya semuanya telah kembali, kekasihnya Reon kembali padanya. Tidak ada lagi yang perlu Yura khawatirkan.

Bertepatan dengan itu Daxe datang ke perusahaan Ayahnya untuk membantu Ayahnya memecahkan masalah pengkhianatan di dalam perusahaan mereka dan sekaligus sebagai pengawal pribadinya untuk mengurangi resiko terjadinya hal buruk selama masalah itu belum selesai.

"Saya Daxe pengawal pribadi anda mulai saat ini Nona." Daxe mengangguk sopan.

"Apa yang kau lihat!? Tidak pernah melihat wanita cantik?" Yura yang tidak peduli, bertanya sinis melihat wajah datar pengawal baru yang menyebalkan itu dengan kesal.

"Kita harus berangkat Nona." Tanpa meladeni wajah kesal Yura, Daxe dengan sopan membukakan pintu.

"Kau manusia kan? Aku merasa kau dari pluto." Yura mencibir sebelum memasuki mobil.

Sedangkan Daxe menghela nafas kecil, menatap tajam wanita yang sudah duduk anggun itu sebelum berjalan ke kursi pemudi.

Yura masih ingat saat awal pertemuan mereka, dia dan Daxe sama sekali tidak akrab. Entah mengapa keramahan yang selalu dia tampilkan menyusut begitu saja. Daxe benar-benar profesional meski irit bicara dan menyebalkan. Dan semakin menyebalkan saat pria itu juga menyaksikan saat Yura melihat kekasihnya berselingkuh untuk kedua kalinya.

"Nona...." Daxe merasa tidak nyaman melihat Yura terpaku diam, menarik wanita itu agar berbalik menatapnya.

"Mengapa kau harus ikut melihatnya.....? Ini benar-benar memalukan. Kau senang bukan?" Yura bergetar, menunduk membiarkan air matanya mengalir tenang.

Daxe yang melihat itu menghela nafas, menarik tubuh wanita itu pada dekapannya dengan lembut. Menyembunyikan wajah dengan isak tangis itu di dadanya dengan satu tangannya memberikan tepukan yang menenangkan.

"Menangislah, tidak perlu menyembunyikan nya lagi." Bisik Daxe dengan lembut membuat tangis Yura semakin kencang dan tangan wanita itu meremas jasnya dengan erat.

Mungkin saat itulah perubahan seratus delapan puluh derajat itu terjadi. Menyiapkan balas dendam yang setimpal untuk rasa sakitnya membuat Yura memiliki dua sisi yang berbeda agar kekasihnya itu tak menyadarinya. Wanita itu ingin Reon percaya dirinya masih sama polos dan lugu seperti yang kekasihnya itu tahu.

SHORT STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang