Hari berganti dengan begitu cepat. Selama beberapa hari ini, aisyah selalu di bully oleh mahasiswa yang lain dan seperti biasa sahabatnya hanya acuh tanpa memperdulikannya. Aisyah selalu di lempari telor busuk bahkan kadang bajunya di siram kuah baso ataupun seblak. Aisyah sebenarnya ingin marah, tapi ia sebisa mungkin menahannya.
Seperti biasa, sekarang aisyah sedang di olok olokan oleh sella and the geng yang sedang berada kantin.
"Makanya jadi orang itu jangan so suci. So alim"ucap pedas sella yang selalu membullynya.
"Tau liat aja sekarang, pakaiannya udah kaya teroris gitu. Mau apa mbak? Mau caper, iya?"Tanya temannya sella.
"Alah palingan juga nyari sensasi aja. Cepat tarik paksa hijabnya, dan siram dengan kuah baso ini"titah sella kepada temannya sambil menyerahkan dua mangkuk baso.
"Aku mohon jangan tarik paksa hijabku. Kalian boleh siram aku dengan kuah baso dan lainnya, tapi jangan tarik paksa hijabku ka"ujarnya dengan nada memohon.
"Lihat gadis so alim ini. Benar benar menjijikan, dia rela mempertahankan hijabnya sekarang. Dari dulu kemana aja mbak? Udahlah karena gue sedang berbaik hati, jadi gue gak akan buka hijab loh, tapi"ucapnya terpotong dan....
Srettt
Awsss
Darah mengalir di pergelangan tangannya dan ternyata sella menggoreskan pisau ke tangan cantiknya aisyah. Aisyah meringis menahan sakit akibat goresan itu, tetapi sella masih belum puas rasanya. Ia kembali mengoreskan ke kedua tangannya sekarang, dan darah mengalir begitu saja di tembok yang mulai mengeluarkan bau anyir karena darah aisyah yang terus mengalir.
Mereka semua yang berada di kantin hanya bisa meringis dan tidak berniat membantu aisyah sedikitpun. Karena ia akan berurusan dengan kedua orang tua sella yang selaku donatur di kampus tersebut dan merupakan anak kedua orang terkaya di kota J. Jika berani membela aisyah, maka kuliah mereka yang jadi taruhannya.
"Hiks, hiks. Kalian kenapa jahat ke aku, apa salahku selama ini kepada kalian? Kenapa kalian begitu kejam"ujar aisyah yang air matanya mengalir begitu saja.
"Aisyah, aisyah. Kenapa gue jahat sama lo, Karena gue benci selama ini sama lo. Gara gara lo pacar gue putusin gue hanya karena dia menyukai diri loh"geramnya.
Ternyata dendamnya selama ini kepada aisyah hanya perihal laki laki saja. Padahal selama ini aisyah tidak pernah sekalipun memperdulikan laki laki itu.
"Tapi aku tidak pernah menanggapinya ka"jawab aisyah.
"Alah bulshit, intinya cukup gue gak mau ngomong lagi sama loh aisyah. Dan gue akan tetap bikin hidup lo tersakiti sampai kapanpun. Ingat itu "ujarnya yang kembali menguyur aisyah dengan kuah baso, dan pergi meninggalkan aisyah begitu saja.
Dapat di bayangkan keadaan aisyah sekarang. Baju yang basah, badan bau karena di siram, di tambah darah yang terus mengalir di area tangannya. Mereka ada yang menatap iba, senang, dan ada pula yang menatapnya dengan wajah menjijikan.
Rasanya aisyah sudah tidak sanggup lagi hidup, karena menahan rasa malu yang amat luar biasa. Karena aisyah di perlakukan seperti hewan. Aisyah menangis sejadi jadinya seorang diri, dan menatap kedua sahabatnya. Tetapi sang sahabat tidak memperdulikannya kembali, aisyah pun segera bangun dan pergi meninggalkan kantin untuk membersihkan diri. Walaupun ntah masih bisa di bersihkan atau tidaknya?
*PENGERTIAN BULLYING*
Kasus bullying di Indonesia sudah sering sekali terdengar. Bahkan ada juga yang berakhir dengan kematian. Oleh karena itu, menghentikan bullying harus dilakukan oleh semua pihak baik itu keluarga maupun sekolah. Bullying harus dihentikan sekarang juga! Mengapa? Karena dampaknya sangat luas sekali mulai dari prestasi akademis, kehidupan sosial, kesehatan mental dan fisik anak, hingga keselamatan nyawa anak.
Jenis jenis bullying sangat beragam, mulai dari bullying secara fisik, verbal, sosial, hingga cyber bullying. Terlebih anak-anak zaman sekarang yang sudah sangat dekat dengan dunia digital, cyber bullying rentan sekali terjadi melalui media sosial. Untuk mengatasi hal tersebut, dibutuhkan cara mencegah bullying baik di sekolah, rumah, maupun di dunia maya.
Apa sih, bullying itu? Bullying adalah sikap atau perilaku agresif yang terjadi secara terus-menerus, di mana satu atau sekelompok orang dalam posisi berkuasa dengan sengaja mengintimidasi, menyalahgunakan, atau memaksa individu lain dengan maksud menyakiti korbannya secara fisik maupun emosional. Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bullying atau biasa juga disebut dengan perundungan adalah tindakan mengganggu, mengusik terus-menerus, dan menyusahkan.
Jadi perundungan atau bullying tidak hanya sebatas gangguan secara fisik, tetapi juga mental atau emosional. Oleh karena itu banyak pihak seperti orangtua, guru, atau masyarakat luas harus memahami apa itu bullying. Hal ini bertujuan untuk supaya tindakan perundungan atau bullying dapat dihindari.
#Harap bijak ya buat teman teman semua dalam melakukan hal apapun📌 Dan ingat kasus perundungan dan bullying tidak di benarkan di dalam hukum! Jangan jadi pecundang yang hanya melampiaskan rasa dendam dan kecewa kepada orang yang tidak bersalah, lebih baik banyakin beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ujian Aisyah[End]
Teen Fiction📌 FOLLOW SEBELUM BACA📌 Menceritakan tentang sosok wanita yang di uji dengan jalan hijrahnya, di usir dari rumah hanya keinginannya yang tidak seberapa, hingga berakhir ujian itu datang silih berganti menghampiri. Wanita itu bernama Aisyah Hana Sal...