11 🔞🔞

26.3K 707 14
                                    

Happy reading 😘
Double up!!

So bagi kalian yang gak suka adegan cinta skip aja ya.

Jangan lupa votmen ya.

Gabriel yang ingin bicara dihentikan oleh ciuman Darren yang secara tiba-tiba.

"Unghh..." Lenguhan Gabriel lolos keluar dari mulut nya membuat nafsu Darren menaik.

Lagi dengan sesi ciuman yang panas dan ganas tangan Darren tidak tinggal diam ia membuka kancing baju sekolah Gabriel dengan paksa yang membuat kancing dan baju sekolah Gabriel rusak.

"Baju ku."

"Besok aku belikan yang baru." selesai bicara Darren langsung menghantam bibir Gabriel di lumut nya dengan ganas oleh Darren, lidah Darren dan Gabriel berperang dengan dahsyat sesekali Gabriel mengeluarkan lenguhan dan desahan begitu juga Darren.

Tangan Darren kini berpindah ke celana yang dikenakan oleh Gabriel, Darren membuka ikat pinggang Gabriel dan menurunkan resleting celana Gabriel, Kini Gabriel tinggal menggunakan celana dalam nya saja.

Sekarang giliran Gabriel yang membuka baju dan celana Darren tentu dengan ciuman yang masih melekat dibibir kedua anak Adam.

"Umghh ahh."

Darren melepaskan celana dalam nya, terlihat milik Darren yang sudah menegang dan besar di bawah sana tentu berurat seperti dominan-dominan lain.

"Isapin."

Gabriel menurut ia berlutut, ternyata saat dilihat lebih dekat lebih besar dibandingkan dari jarak jauh. Darren menggesekkan Milik ke wajah Gabriel.

"Ahhh...." Gabriel membuka mulutnya dan Darren memasukkan penis besar nya ke mulut Gabriel.

"Ahhh.... yahhh... cepethhin... ahhh.... Baby~....."

Darren mendorong kepala Gabriel hingga menyentuh perutnya dan penis nya masuk semua ke dalam mulut hangat Gabriel.

Hingga membuat Gabriel tersedak Penis besar Darren. Darren menggendong Gabriel membawa ke atas kasur, Darren berdiri menuju laci mejanya entah apa yang ia cari.

"Engh.. cepatan!.. cari apaan sih?!."

Darren yang mendengar ucapan Gabriel yang tidak sabar untuk bercinta dengan nya tersenyum penuh kemenangan.

"aku cari kon*om dulu sama pe*ulas."

"Gak usah pake kon*om."

"Yakin gak mau pake kon*om?." terlihat anggukan kepala dari Gabriel.

Darren kembali ke kasur dan langsung menyerang Gabriel dengan ciuman ganas nya, ciuman itu kemudian mulai turun ke leher, perut dan penis Gabriel yang masih terbalut oleh celana dalam, Darren membuka celana dalam Gabriel terlihat penis mungil Gabriel yang sudah mengeras tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar.

Darren mengangkat kaki Gabriel di buka nya selangkangan Gabriel, terlihat kerutan merah muda pada hole Gabriel, Darren menenggelamkan kepalanya ke hole Gabriel sontak membuat Gabriel mendesah nikmat.

Judul Standar - Tulis Judul Kamu SendiriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang