Happy Reading
Budayakan Vote Sebelum Baca
-
-
-
-
-
"Ji bangunlah, kau harus sarapan" Panggil Jennie dari luar pintu, Jisoo pun keluar dari kamar dan sudah siap pergi"Aku akan sarapan di luar, Bohyun oppa sudah menungguku" Ucap Jisoo tanpa ingin melihat Jennie. Jisoo tidak tahu Jennie pulang jam berapa dan ia berusaha untuk tidak peduli
"Tapi aku sudah,,,,,"
"Bye Jennie aku pergi dulu"
-
-
"Ji kau sakit apa? Kau membuat kami khawatir""Jangan khawatirkan aku Lili ya, Rose ya, cukup do'akan aku agar aku baik-baik saja" Jisoo dan Chaelisa tengah berada di apartemen Jisoo karena meraka hanya ada kelas siang
"Apa Ms J tahu kondisimu?"
"Aku tidak ingin dia tahu"
"Tapi setidaknya jika dia tahu dia mungkin akan lebih perhatian padamu"
"Aku tidak ingin dikasihani Rose ya, aku ingin dia memiliki perasaan yang tulus padaku, sudahlah aku tidak ingin memikirkan itu, kajja Lisa ya kau bilang mau mabar"
"Jja siapa takut"
"Ishh kalian, aku pinjam macbook mu aku akan nonton drama saja daripada melihat kalian main game"
"Ambil saja di tasku beib"
-
-
-
"Kau pulang denganku" Tiba-tiba Jennie menghampiri Jisoo yang sedang berjalan bersama Chaelisa selesai dari kelasnya"Ji apa kau sudah siap?" Tanya Bohyun yang baru saja datang
"Dia akan pulang denganku"
"Aku akan pergi bersama Bohyun oppa, eonnie duluan saja"
"Aku tidak mau tahu kau harus pulang denganku"
"Kenapa Ms memaksanya? memang kau siapa? Bukankah kalian hanya tinggal bersama karena orangtua kalian dekat? Ms tenang saja aku akan memulangkan Jisoo dengan keadaan utuh tanpa kurang apapun" Bohyun sengaja memancing Jennie
"Kenapa kau ikut campur urusanku dengannya huh? Aku tanya balik memangnya kau siapa?"
"Kau kan sudah kenal aku, aku Bohyun, aku mantan dari Jisoo dan aku akan mencoba untuk membuatnya kembali padaku" Jisoo cukup terkejut dengan akting Bohyun yang tanpa script itu
"Mworago? Kau bercanda huh?"
"Tidak, aku tidak bercanda, aku selalu serius dengan apa yang aku ucapkan"
"Aku tidak mengizinkan Jisoo pergi denganmu, karena dia milikku" Jennie langsung menggandeng tanga Jisoo dan membawanya pergi menuju mobilnya
"Woahhh akting oppa keren sekali" Puji chaelisa
"Aku hanya kesal pada Ms J, dia selalu menggantung perasaan adik ku, jika dia tahu kondisinya seperti apa aku pikir pasti dia akan menyesal melakukan semua itu pada Jisoo"
"Oppa memangnya Jisoo sakit apa?"
"Aku pergi dulu, bye Chaelis"
"Ishh apa-apaan itu dia juga tidak mengatakannya, menyebalkan"
"Sudah sayang mungkin mereka tidak ingin kita tahu, kajja aku lapar, kita mampir ke cafe dulu sebelum pulang"
"Nde apapun untukmu"
-
-
-
"Turunlah,,,""Kenapa kau tidak mengizinkanku untuk pergi dengannya dan harus mengatakan kalau aku itu milikmu"
"Kau kan tadi dengar sendiri apa niatnya padamu, dia ingin memintamu kembali padanya"
"Lalu apa salahnya?"
"Mwo kau bilang apa salahnya?"
"Ya apa salahnya? bukankah akan adil jika kau memiliki kekasih dan aku juga memiliki kekasih? aku pun ingin merasa bahagia Jennie meskipun itu bukan denganmu" Jisoo pun turun dari mobilnya dan meninggalkan Jennie yang speechless