KINAR (transmigrasi) END

3. siapa KINAR.

Di lain tempat seorang gadis yang baru membuka matanya " ini di mana, aiss pusing kepala aku, dan Ini kamar siapa! bukannya aku kecelakaan waktu nyebrang jalan? Tapi kenapa aku baik-baik saja, aiss pusing lagi. "

Larut dalam pikirannya sampai tersadar oleh suara pintu di buka dari luar kamar tersebut, dan masuk lah seorang wanita yang usianya sekitar 42 namun masih terlihat cantik.

"sayang kamu sudah bangun, makan dulu yah kata bibi kamu pusing pas pulang dari kampus! Gimana masih pusing." ucap wanita tersebut dengan lembut.

"sayang kamu dengar mami enggak sih masa diam aja dari tadi mami ngomong,"

Sementara zura bingung harus melakukan apa "tante siapa ya dan aku kenapa biasa di sini."

Wanita tersebut menatap anaknya bingung "masa pusing bikin kamu lupa ingatan si sayang, ini mami kamu masa mangil tante jangan-jangan kamu juga lupa sama nama kamu ya! "setela berucap dia memandang putrinya deng bingung.

"aku bisa pinjam cerminnya" ucapnya ragu, dan setelah bercermin betapa terkejutnya melihat wajahnya yang berubah dalam sekejap,bahkan cerminan yang di gengamnya pun ikut terjatu, membuat wanita yang sedaritadi mempertahankan nya bun semakin bingung dengan tingkah anaknya tersebut.

"sayang kamu kenapa hey, kenapa tingkah kamu aneh sih mami jadi bingung." tanyanya keheranan.

Apa jangan-jangan raga aku masuk ke pemilik tubuh ini, ucapnya dalam hati. Tapi kenapa bisa! jadi aku transmigrasi gitu,sumpa masih enggak ngerti sama suasana sekarang.

"kamu kok melamun lagi sih sayang, apa yang kamu pikirkan sampai diam kaya gini dan engah mau ngomong" bingung dengan sikap anaknya.

"apa kamu sakit!

Zura masih mencerna apa yang terjadi dengannya saat ini,"Mm mami boleh ningalin aku sendiri dulu! Aku masih ingin istirahat, soalnya kepala aku masih sedikit pusing " ucapnya sedikit kaku.

" baiklah mami akan membiarkan mu beristirahat, tapi ingat setelah itu kau harus makan oke" seakan mengerti dengan apa yang diinginkan anaknya,mungkin anaknya butuh istirahat.

Sekarang merasa hanya dirinya yang sendiri, zura pun bangu dari tidurnya dan bergegas mencari tahu tentang siapa pemilik tubuh ini, membuka lemari si pemilik tubuh dan mencari apa yang  ada di dalamnya selain baju hingga ke meja rias dan meja belajar.

Saat matanya tak sengaja melihat selembar foto yang menapilkan wajah si pemilik tubuh yang sekarang di gantikan olehnya.

"jadi ini si pemilik tubuh ini, jadi namanya kinar starla akratama." di bagian belakang foto tersebut ada nama pemilik tubuh tersebut.

Sebuah senyuman terukir di bibr zura, "mungkin ini hidup kamu yang  baru zura, hidup yang akan lebih baik dari sebelumnya, selamat tinggal Azzura amelia dan selamat datang kehidupan baru"

**
Oke Azzura kita ganti menjadi Kinar yaa...

**

Setelah mencari tahu dia pun sudah tau apa yang dengannya, dan apa yang di lakukan nya sekarang menjadi seorang "kinar starla akratama"

Sepasang kaki melangkah dan keluar dari kamar tersebut,ternyata kamarnya berada di lantai dua kaki jenjangnya menurunnih satu persatu anak tangga  menuju lantai satu hingga sebua suara membuatnya menoleh dan ternyata Mommy nya.

"kamu sudah benar-benar membaik sayang, kalau masih pusing sebaiknya istirahat lagi gih" ucap nya penuh kelembutan.

"kinar uda sehat ko mom tadi cuman pusing dikit sekarang uda baik-baik aja"setela berbicara kinar pun ikut duduk di samping Mommy nya dan ikut makan bersama karena perutnya sangat kosomg.

Setelah mengisi perutnya kinar pun kembali ke kamarnya, dusuk di tepi ranjangnya dan melihat isi dari kamar yang  ia tempati.

"bagus banget kamarnya beda sama punya aku" setelahnya dia pun melangkah ke depan cermin dan melihat pantulan wajahnya,senyuman itu terukir kembali.

"welcome to the new world" ucapnya lalu tersenyum

***
Next chapter?

Jangan lupa vote and komen :)

See u!