39 - Vanilla (Taeperth) 🔞

376 17 1
                                    

Cast : Kim Taehyung & Perth Tanaphon
Warn : 🔞

Cast : Kim Taehyung & Perth TanaphonWarn : 🔞

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


...

Taehyung menjadi merana saat dirinya hanya sendirian di Klub Gay, menyaksikan pasangan pasangan yang kini asyik bercumbu.
Pria itu jadi merindukan kekasihnya.

Sayangnya kini mereka tengah LDR karena pekerjaan dan tempat tinggal mereka yang berbeda.
Taehyung di Korea dan Perth di Thailand.

Karena tersiksa, ia pun memilih pulang dan diumpati Jungkook yang kesal harus pulang sendiri.
Saat perjalanan pulang, ia menjadi lebih kesal karena kekasihnya tidak mengangkat teleponnya.

Bahkan sampai rumah, Perth tidak juga mengangkat telfonnya.
Tapi ia sedikit bingung mendengar musik mengalun dari kamarnya.
Ia pun segera mendekat dengan rasa ngeri karena ia takut jika ada hantu.

Saat membuka kamar, ia dikejutkan dengan Perth yang sedang mengayunkan kakinya kesana kemari mengikuti irama musik yang ia putar.
Di cahaya remang, suara musik klasik, dengan tubuh yang disinari cahaya Bulan, kekasih kecilnya tampak sangat cantik. Lebih cantik dari siapapun yang pernah ia temui.
Karya Tuhan paling indah yang sangat Taehyung puja.

Rupanya Perth membuat kejutan tiba-tiba datang ke Rumahnya.

Taehyung melepas jasnya lalu kemejanya, ia melepas sepatunya kemudian berjalan menuju Perth yang masih tidak menyadari kedatangannya.

Taehyung meraih pinggang si kecil hingga Perth terkejut melihat Taehyung kini ada di hadapannya.
"Cantikku kok bisa ada disini?" Tanya Taehyung membuat Perth terkekeh.
"Aku merindukanmu." Ucap Perth kini mengalungkan tangannya pada Leher Taehyung.

Taehyung mengambil gelas Wine di tangan Perth lalu meminum sisa isinya.
Kemudian Taehyung mengajak Perth berdansa dan Perth mengimbanginya.

Seiring langkah mereka, Taehyung mulai melepaskan kancing kemeja Perth, ia melucuti pakaian Perth hingga naked.
Perth melakukan hal serupa, dia mulai melepaskan pakaian yang melekat pada Taehyung.

Taehyung mendekatkan tubuh yang lebih mungil pada tubuhnya.
Tae mulai mencumbu bibir Perth yang secandu alkohol.
Tangan Perth mengalung ke leher Taehyung.

Tangan Taehyung mulai mengelus-elus punggung Perth kemudian tangan lainnya meremas pantat sintal Perth.
"Nggghhhh." Lenguhan Perth mulai menjadi saat Taehyung memasukkan satu jarinya ke lubang Perth.

Taehyung membawa Perth berjalan mundur, Tae duduk di Sofa dan Perth ia dudukkan di pangkuannya.
Ciuman terlepas saat si kecil menepuk dada Taehyung.
"Nggh nghhhh ah hah kakk." Desahan Perth menjadi melodi merdu yang mendebarkan jantung Taehyung.
Tiga jarinya terus mengobrak-abrik lubang Perth.
Perth membusungkan dadanya atas nikmat yang diberikan Taehyung pada lubangnya.

"Cantik sekali kamu bayi." Puji Taehyung saat melihat wajah sensual Perth dihadapannya.
Taehyung mulai menyesapi leher putih Perth dan menciptakan Kissmark.
"Kak ngghhh penis kakak sudah tegang." Ucap Perth.
Ia sudah ingin dimasuki oleh penis besar milik sang kekasih rupanya.

Maka Taehyung mengocok sebentar penisnya masih dengan menyusui puting Perth, Tae mengeluarkan jari tangannya lalu menggunakan tangan itu untuk meremas dada Perth.

"Cantik, kakak sangat merindukanmu, kakak ingin rasanya selalu menusuk lubangmu tiap malam sayangnya kita LDR." Ucap Taehyung kemudian kembali melumat kasar bibir Perth sambil perlahan memasukkan penisnya kedalam Lubang cantik milik Perth.

"Mhhhhh." Gumam Perth saat merasa kepala penis Tae masuk ke dalam lubangnya.
"Nggghhh ahhh kak ,ahhh." Ucap Perth saat Tae melepas ciuman den menghentak penisnya kedalam lubang Perth.

"Mmmmhhh ah hah aduh sayang lubangmu enak banget jepit punya kakak." Ucap Taehyung yang mulai menikmati goyangan Perth diatasnya.
Si mungil dengan asyik menaik turunkan pantatnya sambil mendesah ribut.

Taehyung terus menggeram menikmati penisnya menusuk lubang Perth.

Taehyung mengganti posisi dengan ia berada diatas si cantik.
Mulai memaju-mundurkan miliknya dengan kasar membuat Perth akhirnya mengalami pelepasan.

"Ngghhhhh cantik banget sayangnya kak Tae." Ucap Taehyung memelankan sedikit tempo membiarkan Perth menikmati orgasmenya.
"Lubang kamu sempit banget sayang, enak banget." Ucap Taehyung kini mulai kembali menciumi bibir Perth dengan kasar.
"Mbhhh ngghhh hahh hah." Desah Perth saat Taehyung kembali menghujam kasar miliknya pada lubang Perth.

"Kak, anghhhh hahh enak banget." Ucap Perth memuji Taehyung saat Tae melepas ciumannya.

"Kakak mau sampai, ngghhh mau menuhin lubang kamu sama sperma kakak." Ucap Taehyung kemudian menghujam semakin cepat hingga sampai tiga tusukan terakhir spermanya menyembur memenuhi lubang Perth, membuat perutnya sedikit buncit.

Lelehan Sperma yang keluar dari sela paha Perth sungguh membuat libido Taehyung kembali naik.

Ia pun menggendong Perth dan membawanya ke balkon.
Menurunkan Perth yang kakinya melemas.

"Pegangan yah." Ucap Taehyung menyuruh Perth memegang pagar besi pembatas.
Pantat Perth menungging dihadapan Taehyung.
Tae meremas-remas pantat Perth hingga si empu mendesah keenakan.

Penis Taehyung kemudian dimasukkan kembali hingga membuat Perth mendongak, maka Taehyung mulai menghujam keras miliknya pada lubang Perth.

"Nggghhh ahhh Perth, hahhh sayangkuuuu." Geraman Taehyung membuat Perth keluar lagi.

Tangan Taehyung meraba puting Perth dan memainkannya, dengan pinggulnya yang masih menggoyang Perth.

"Ahhh kak Tae, kakiku lemes." Ucap Perth membuat Taehyung sigap menggendong Perth dan membawanya masuk.
Ia menelungkupkan Perth masih dengan bergerak, ia kembali menghantam prostat Perth dengan tempo cepat.

"Ngghhh ahhh hah hah ah kakk, aku nggak kuat." Ucap Perth meminta ampun karena kenikmatan yang diberikan Taehyung hingga ucapan Perth membuat Taehyung ingin keluar lagi, mengisi lubang Perth dengan spermanya.

"Bentar lagi sayang, bentar lagi keluar." Ucap Taehyung.
Tapi pria yang lebih tua mencabut penisnya sebelum keluar, ia membuat Perth terlentang.

Menaikkan paha Perth lalu memasukkan kembali penisnya membuat Perth memejamkan matanya kemudian membuka kembali saat Taehyung memelankan tempo sodokannya.

"Aku mau cepet." Ucap Perth merengek karena godaan Taehyung.
"Ayo memohonlah." Ucap Taehyung kini menyusu di dada Perth membuat si empu mendongakkan kepalanya ke atas.

"Ayo kak Tae, disodok lagi yang keras, mau disodok yang cepet sama punya kakak." Ucap Perth.

"Siap bayi." Ucap Taehyung kemudian membuat Perth mendesah lebih ribut atas sodokan yang semakin cepat.
Hingga kemudian Taehyung mengalami pelepasan di lubang Perth.

Ia kemudian berbaring di sebelah Perth, membuat Perth berhadapan dengannya lalu memeluknya.
Membiarkan penisnya masih tertanam di lubang Perth.

"Ayo tidur, bayiku ngantuk." Ucap Taehyung.
"Mmmhhh gimana mau tidur kalau punya kakak gerak terus." Rengek Perth yang dibalas kekehan gemas dari yang lebih tua.

"Habisnya rindu nyodok kamu." Ucap Taehyung membuat Perth hanya menatap sebal, tapi ia juga rindu disosok Taehyung.

...

End

Affection - Oneshoot CollectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang