Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
...
Perth mengelus perutnya yang kini sudah mulai tampak Buncit. "Kamu gendutan sayang." Ucap Taehyung yang kini duduk di hadapan Perth. "Benarkah? Ehm karena makanku banyak." Ucap Perth sambil melanjutkan makan.
Yah sebenarnya ia sedang hamil 3 bulan namun ia tidak memberitahu pada Taehyung, sahabatnya. Mereka berdua adalah sahabat sejak kecil, namun entah saat mereka tumbuh menjadi dua anak remaja, Taehyung mulai menyukai yang namanya skinship.
Awalnya hanya pegang tangan, lalu cium pipi, cium bibir, hingga tepatnya saat Perth baru berusia 21 tahun sedang Taehyung 26 tahun, Taehyung mengajaknya Sex. Hingga itulah yang terjadi, Taehyung terus kecanduan menggagahi teman baiknya.
"Sayang, aku ingin." Ucap Taehyung menghentikan acara makan Perth. Oh ayolah ini masih pagi dan baru seminggu lalu ia tahu bahwa dirinya hamil.
"Masih pagi kak." Ucap Perth berusaha menolak. Namun bukan Tae namanya jika tidak mendapatkan apa yang ia mau.
Maka ia mendekat dan duduk di sebelah Perth. "Ayolah satu bulan aku merindukan lubangmu sayang." Ucap Taehyung kini mulai menciumi tengkuk Perth hingga membuat Perth melenguh halus. "Eunghhhh kak." Lenguhan Perth membuat Taehyung makin berulah. Kini tangannya mulai meraba paha Perth dari balik celana kainnya.
Taehyung menyuruh Perth duduk di pangkuannya. "Lanjutkan makanmu." Ucap Tae mulai menciumi leher Perth dan satu tangan lainnya masuk kedalam kaos kebesaran milik Perth.
Ia meraba perut Perth yang tidak rata. "Kau ini memelihara lemak yah." Bisik Taehyung. Tangannya meraih puting Perth dan memilinnya.
Tangan lain melebarkan paha Perth dan mulai masuk ke celana Perth, mengusap penis kecil Perth. "Ngggh kak, kakak cinta nggak sama aku?" Tanya Perth dengan desahannya yang merdu di telinga Tae.
"Iyah dong aku cinta sama kamu." Ucap Taehyung kini sudah melepaskan Celana milik Perth dan miliknya. Ia mulai memasukkan jarinya pada lubang Perth membuat Perth makin mendesah ribut.
"Ngggh ahhh ahh hah aduh kak." Jari Taehyung keluar masuk lubang Perth, dari satu jari menjadi dua lalu tiga, Taehyung samgat menikmati erangan Perth yang membuatnya semakin bergairah. "Aduhhh cantiknya kamu bayi. Ayo sayang terusin desahnya, ahhh sayang enak bangett kayanya... " ucap Taehyung begitu sensual melihat Perth yang keenakan.
"Ayo ah kak masukin, lubang aku butuh penis kakak. Ngghhhh." Tangan Perth memegang pinggiran meja, maka Taehyung menyuruh Perth menungging dan mulai menyodok lubang Perth dengan miliknya.
"Ahhhh ngggghhhh kakkk ahhh sakit." Keluh Perth saat penis Taehyung sudah masuk di ujungnya, hingga hentakan membuat Perth mendesah lega.
Taehyung memegangi pinggul Perth lalu mulai memaju mundurkan miliknya. "Ah sayang nikmat banget lubang kamu." Puji Taehyung membuat Desahan Perth makin menjadi.
"Ah ahhh kak ngghhhh ahhhk. Ahhh ah." Desahan dan bunyi plokplok memenuhi Ruang tengah. "Ah sayanggg ngh kamu enak banget, lubangmu pas banget buat punyaku." Geraman Tae yang kini semakin mempercepat tempo sodokannya, memuaskan penisnya pada lubang milik sahabatnya.
Perth mengalami pelepasan. "Akk h sw akku keluarhhh kak.. Ngghhh." Ucap Perth, Tae memelankan sedikit membiarkan Perth mengalami klimaks namun ia menghujam lagi lebih cepat, sambil memainkan puting milik Perth, meremasnya, memilinnya.
Taehyung membalik posisi Perth kini menjadi duduk di kkkkkkkkkk Tubuh kecil Perth terhentak-hentakkkkkkkkk membuat Taehyung menggeram, deepvoicenya kkkkkk Perth semakin oo okkkkkkkkkkkkkkk kkkkk menggoyang "Aduh dek, goyanganmu anggghhh." Taehyung terus memuji Perth yang baginya sangat pintar ;kkkk.
Dada keduanya naik turun, Perth merebahkan kepalanya di bahu kkkkkkk Taehyung mendudukkan pantat Perth ke atas meja setelah menyingkirkan aps$a yang ada di atasnya. Kini Taehyung membuat setengah berbaring, penisnya terus menusuk lubang Perth, tangan Taehyung menahan punggung Perth agar memudahkannya menyusu pada dada montok Perth.
"Dek bahkan dadamu pun montok gini." Ucap Taehyung membuat wajah memerah Perth semakin memerah.
"Aku hamiiil kak." Ucap Perth membuat Taehyung mendongak, tempo tusukannya memelan. "Yang bener dek?" Tanya Taehyung terkejut namun dari sorot matanya tidak ada rasa kecewa. "Iyah." Ucap Perth membuat Taehyung kini meraih bibir Perth untuk dicium. Tempo tusukan Taehyung perlahan tambah cepat. "Aku mau keluar dulu dekkk." Beberapa tusukan membuat Taehyung akhirnya klimaksss.
"Ngggghhh kak, penuh.." Ucap Perth Taehyung tersenyum. "Cantik banget, aduh bayinya kakak mau punya bayi, punya kakak pula, aduhhhh senengnya kakak." Ucap Taehyung kini memeluk Perth dalam pangkuannya.
"Aku pikir kakak bakal ninggalin aku." Ucap Perth membuat Taehyung menyuruh kesayangannya menatap matanya. "Jangan takut, kak Tae itu cowok yang pegang janjinya, dan janji kakak itu selalu hidup sama kamu, mau jadi apapun tetep selalu sama kamu." Ucap Taehyung lalu mencium kening kesayangannya.
...
Kini Perth berada di pangkuan Taehyung dan terus menaik turunkan tubuhnya.
