2 - Akasia (Blueperth)

1.1K 82 13
                                    

-Salfok Sepatu-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-Salfok Sepatu-

Pairing : Blue Pongtiwat & Perth Tanapon
Lenght Oneshoot

...

Different World Short Version (Thailand)

...

...

Desember 2020

Pam mendorong kursi roda Perth ke depan Pohon Akasia.

"Kamu yakin untuk ditinggal disini?" tanya Pam, dan Perth mengangguk.
"Pergilah dulu." kata Perth dan dituruti oleh Pam.

Sepeninggal Pam, buliran air mata Perth turun membasahi pipinya mengingat sosok terkasihnya, yang selama ini ia abaikan.

2019

"Sudah gila kamu? Pergi sana, kamu nggak akan bisa melawan mereka Phi." ringis Perth menahan segala sakitnya, fisiknya luka parah, patah kaki, dan patah lainnya.
"Mana mungkin aku biarin kamu mati gitu ajah? Kita matinya berdua ajah." jawab Blue yang masih saja lebih mengkhawatirkan Perth.

Ia mencium bibir Perth yang sekarat.

"Jika kamu tetap hidup, kuharap kamu melupakan semua sakitmu di masa kini dan juga di masalalu. Maaf karena mungkin aku harus ninggalin kamu." kata Blue sambil mengelus pipi Perth, mata Perth mulai memberat dan ia memejamkan matanya.

Blue menaruh jaketnya sebagai bantalan kepala Perth.

Lalu ia berdiri menatap begitu banyak Orang yang bernafsu membunuhnya, 20 + 1.

Saint dan anak buahnya.

"Padahal rekanmu sendiri meragukan kemampuan berkelahimu, melawan dua orang saja tak becus, ini sok melawan 20 orang. Yang terhebat di Divisimu Perth Tanapon saja berakhir sekarat, ini mau sok." ejek Saint yang begitu menilai Blue itu sosok Detektif polos yang sangat bodoh.

Rela mati demi menyelamatkan yang dicintai.

.

Perth mendongak menatap Langit Biru.
"Kamu bilang nggak akan ninggalin aku meski aku sangat jahat dan tidak berperasaan, lalu kenapa kamu langgar janjimu itu? Dasat Idiot." Perth menangis pilu di tempat ia selalu mengenang Blue.

Sosok idiot yang sok baik mau menjaganya, tidak pernah marah akan sikap kasarnya. Yang tetap senyum meski Perth jijik akan sikapnya.

Pria dingin itu yang mengira hatinya mati dan membentuk atau menciptakan banyak Topeng untuk menutupi kelemahannya. Mencari seseorang yang telah menghancurkan Hidupnya.

Seorang Psycho yang membunuh kembarannya, lalu menjadikannya tersangka. Hingga ia menutup Identitasnya demi masuk Akademi Kepolisian, hingga mendapat julukan 'Si Dingin paling Kompeten.' dengan Koneksi Papanya tentu saja.

Affection - Oneshoot CollectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang