9. Ngalah..

433 44 6
                                    

.

.

.

sreekkk sreek sreeeeekkk

Suara gesekan pensil di kertas memenuhi isi ruangan kelas sketsa. Semua mahasiswa fokus pada satu objek yang ada di depan mata mereka masing-masing. Objek yang mereka lihat adalah buah-buahan dengan teko besi disamping beralaskan kain serbet. Para mahasiswa mensketsanya dengan sangat teliti dan serius, tapi tidak dengan Seunghan. Ia mengarsir benda itu dengan kepala yang terus mengangguk dan mata yang setengah terpejam. Seunghan ngantuk karena semalaman dia harus ngerjain nirmana 2d. Dan itu bikin teman disampingnya, Sohee nahan tawa.

Karena ujian sketsa sudah beres tepat di jam 12 siang, Seunghan dan Sohee keluar kelas bersamaan dengan mahasiswa yang lain.

"Ngantuk banget ya?" tanya Sohee.

"Masih ada tugas yang belum beres ini, tapi pusing banget pengen tidur." Seunghan jawab sambil ngucek matanya yang udah ga kuat banget buat di merem-in. Maklum, tidur jam 6 pagi, jam 7 nya langsung ngampus dan itu bikin kepalanya sakit. Sohee mikir sejenak buat ngasih ide tempat nugas yang enak.

"Numpang di kedai kak Taro, yuk?" Seunghan yang dengar itu langsung ngangguk setuju. Dan mereka berdua pun langsung jalan ke kedai cheese teanya Shotaro.

Tapi sesampainya di kedai, ternyata di pintunya masih ada tulisan 'tutup', Sohee dan Seunghan cuma bisa mematung sambil lihatin pintu kedai yang masih tutup.

"Ahh tutup!" Rengek Seunghan dengan muka sedihnya yang dibuat-buat. Sohee cuma bisa ngelamun mikirin tempat mana lagi yang bisa mereka berdua singgahin/?

"Dor!" Sohee sama Seunghan kaget. Ternyata Shotaro ada di belakang ngagetin dua bocah semester satu.

"Eh, kak."

"Hehe, mau apa kesini?" tanya Shotaro sambil buka kunci pintu.

"Pengen numpang nugas, kak. Sekalian Seunghan tidur hahaha." Jawab Sohee tengil. Shotaro cuma ketawa.

"Boleh-boleh, aku sambil prepare ya." Sohee senyum sumringah, Seunghan masih dengan mata ngantuknya yang udah ga tertahan.

Pintu kedai pun terbuka, Shotaro mempersilahkan mereka berdua untuk masuk ke kedainya. Shotaro menutup kembali pintu kedai karena ada bahan-bahan minuman yang harus disiapkan. Sohee dan Seunghan sudah mengambil tempat duduk yang paling nyaman di dekat tembok dan meja kasir. Sohee langsung membuka sketchbooknya sedangkan Seunghan langsung tidur/?. Seunghan benar-benar ngantuk sampai posisi dia sekarang cuma nyenderin kepala di meja.

Shotaro lagi di belakang kasir buat pasang approne sekaligus nyiapin bahan-bahan minuman. Karena ada bahan yang persediaannya habis, Shotaro langsung mencatatnya di note biar suatu saat Shotaro bisa beli bahan di pasar.

Sebelum ke kasir, Shotaro sempatin diri buat ambil HP di saku celananya, barangkali ada notifikasi yang belum kebaca sama dia. Ternyata ada yang chat Shotaro

Eunseok DKV
Kak, masih cuti?
aku butuh asistensi
sama tanda tangan kakak.

                           Me
                           Oh, boleh, Seok.
                           sini, aku lagi
                           di kedai

Sudah selesai dengan bahan-bahan dan membalas pesan, Shotaro langsung duduk di meja kasir sambil liatin Seunghan yang lagi tidur di meja dan itu bikin Shotaro ketawa.

"Seunghan gapapa?" tanya Shotaro sambil cekikikan.

"Lagi tidur, kak. eh ga buka kedai nih, kak?" tanya Sohee sambil pegang buku sketchbooknya.

Memories (Eunseok x Wonbin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang