FRIENDZONE2 end✅

bab 20

.
.
HAPPY READING
.
.

stelah mendapat kan panggilan kini sam sudah berdiri di depan pintu ruangan CEO

Sebelum masuk Sam Nampak mengatur nafas nya dengan membuang nafas panjang nya

CEKLEK
(Suara pintu terbuka)

Stelah pintu terbuka Sam segera melangkah maju dan mendapati Mon yang sudah menunggunya di atas sofa dengan tatapan Yang masih kesal

" kunci pintu nya,,!"
Sahut Mon dingin hingga membuat Sam segera mengunci pintu sesuai permintaan Mon

Sam Mulai melangkah maju menghampiri Mon

"Baby,,?"
Ucap Sam yang sudah berdiri di samping Mon duduk

Mon hanya diam tanpa menggubris panggilan Sam

Sam berusaha tenang dengan membuang nafas Kasarnya dan merobohkan tubuhnya dengan bersimpuh di bawah Mon duduk Kemudian meraih kedua tangan Mon

"Baby,,?? Apa kamu sedang marah padaku,?'
Ucap Sam dengan mencium singkat punggung tangan Mon

Mon Membuang nafas kasar nya dan mulai menoleh ke arah Sam

"Berdiri lah,,!"
Ucap Mon dengan meraih lengan Sam untuk berdiri dan Meraih Sam untuk duduk di samping nya

"Aku tidak marah padamu bunny,,! Aku hanya kesal dengan pria yang kamu anggap phi mu itu,,!'
Ucap Mon dengan wajah kesalnya

Sam Yang awal nya gugup seketika tersenyum sipu dengan merangkup kedua pipi Mon

"Aku tahu dan aku mengerti perasaan mu Baby,,tapi sepertinya kamu sudah lupa dengan perjanjian kita semalam,,!"

Mon menyipitkan matanya

"Hmm no,,aku tidak lupa,,!'
Sahut Mon dengan wajah cemberut nya

"Aw,, lalu apa lagi yang membuat mu kesal seperti tadi,,?'

"Aku kesal dan marah karena dia menyentuh mu,,!"

"Oii,,apa aku harus membatasi psycal touch dalam bentuk apapun,,!"

"Hmmp,,'
Angguk Mon antusias

"Why,,?"
Senyum hangat Sam dengan terus mengelus pipi Mon

"Karena Hanya aku yang boleh menyentuh mu,,!"

"Baiklah,,apa kamu mau menghapus bekas tangan nya di pundak ku,,?"
Ucap Sam hingga membuat Mon Melirik Tajam

Sam menarik kembali tangannya dengan meraih tangan Mon dan meletakkan nya di atas pundak Sam dan mengarah kan nya untuk mengusap pundak sam

"Sekarang tidak ada lagi bekas tangan Phi Gulf di tubuh ku,,!"
Sambung Sam dengan senyum tulus nya

"Ow,, kata siapa itu Sudah bersih,,?".

Sam mengerut kan dahinya dengan tatapan kesal nya

"Aishh kenapa kamu menyebalkan seperti ini,, sudahlah,, lebih baik aku pergi saja,,!"
Celetup Sam yang segera bangkit dari duduknya nAmun Mon menahan nya

"Oii kamu Belum boleh pergi sebelum bekas itu benar-benar hilang dari tubuh mu,,!"

"Aw bukan kah ini terlalu berlebihan,,atau aku harus mengganti pakaian ku dulu supaya kamu puas Monalisa,,!"
Ketus Sam dengan tatapan malasnya

"No,, karena aku mempunyai cara tersendiri untuk membersihkan nya,,!"
Ucap Mon dengan seketika mendekatkan wajahnya ke arah pundak Sam dan membanjiri ciuman nya di area pundak Sam

"Oii,,!!!"
Gerutu Sam dengan mendorong kasar tubuh Mon

"Why,,?"

"Cekzzzz kamu mengotori pakaian ku dengan lipstik mu Mon,,!"
Kesal Sam yang melihat beberapa bekas lipstik Mon di pakaian putih nya