***
Hari sudah sore Arumi dan Alya sudah pulang dari sekolah dan sudah berada di rumahnya masing-masing. Saat ini Arumi sedang uring-uringan karena chat nya tidak kunjung Rafa balas.
"Ishh...si Rafa itu kemana sih"ucap Arumi yang bolak-balik mengecek ponselnya.
sedangkan bundanya yang melihat sang anak hanya menggelengkan kepala melihat tingkah anaknya yang sedang jatuh cinta.
"Sayang, mungkin Rafa lagi sibuk nak"ucap sang bunda yang saat ini sudah masuk ke kamar anaknya.
"Huuh masa nggak ada waktu buat pegang ponselnya sedetik aja gitu, buat ngeliat chat aku."ucap Arumi.
"Hah bunda kesini untuk mengabari kamu jika dua hari lagi kita akan ke London untuk menemui seseorang dan itu calon mertuamu"ucap sang bunda membuat Arumi kaget.
"APAAA!!! Calon mertua?"ucap Arumi kaget.
"lya sayang kamu akan di jodohkan oleh ayahmu" ucap sang bunda.
"Bunda kenapa harus di jodohkan, kan ayah sudah tau kalau Arumi menyukai Rafa, Arumi nggak mau..." rengek Arumi.
"Bilang saja sama ayahmu. ya sudah bunda hanya memberimu kabar tersebut" ucap sang bunda lalu keluar dengan terkekeh.
"Aahhhh kenapa harus di jodohin sih. Rafa jika kamu nggak balas chat ku, maka aku akan menerima perjodohan itu"ucap Arumi yang sudah putus asa.
***
Ayana yang berada di rumah besar merasa sepi karena dia hanya hidup sendiri. kenapa Ayana tidak menikah lagi? Jawabannya karena dia trauma dengan yang namanya cinta dulu dia meninggalkan Orion dan menuliskan surat yang berisi surat perceraian dan juga mengatakan jika dirinya mencintai orang lain yang bersama dengan dirinya saat kabur tentu itu bukan sebenarnya itu hanya tipu muslihat Ayana, agar Orion terus melakukan pencarian terhadap Ayana.
"Nyonya"panggil Jarvis tangan kanan Ayana
"Ada apa?"ucap Ayana dingin
"Ada surat dari CEO Wijaya corp untuk nyonya"ucap Jarvis dengan menyerahkan surat tersebut.
"Wijaya group?, itu kan perusahaan om Samuel, apa anaknya yang meneruskan atau Tante yang mengirim surat ini?" ucap Ayana pada diri sendiri dan membuka surat tersebut yang berisi ingin bertemu dengannya.
"Sean?, Sepertinya aku pernah mendengar nama ini" ucap Ayana."Faris konfirmasi, dan balas surat tersebut lewat email saja dan katakan jika aku ingin menemui keluarga Wijaya ini"ucap Ayana
"Jika benar ini anak om Samuel pasti dia ingin bekerja sama untuk memusnahkan pria brengsek itu" ucap Ayana
"Baik nyonya"ucap Jarvis, dan melakukan apa yang harus dia lakukan
Di perusahaannya Sean menerima email dari perusahaan a.y group segera membukanya karena dia tak sabar ingin bertemu dengan Ayana, setelah sekian lama karena kata ayahnya dan juga om haris Ayana adalah anak yang nakal dan jahil.
"Hehehehe aku harus mengabari istri dan anakku agar segera berangkat ke London, aku tak sabar untuk menjodohkan rafa dengan Arumi"ucap Sean dengan senang hati. Akhirnya Sean pun pulang karena sudah jam pulang kantor dia segera melajukan mobilnya dengan senang hati, saat sampai di mansion megahnya dia langsung pergi menuju ruang keluarga dengan sumringah.
KAMU SEDANG MEMBACA
BROKEN HOME (HIATUS)
Fiksi RemajaSeorang anak SMA yang selalu dijadikan pelampiasan emosi oleh sang ayah. Yang memiliki kehidupan yang sangat berbeda dengan anak-anak lainnya. Rafael Ernando Adhysta anak pendiam dan culun yang selalu di jadikan bahan bullying oleh teman-temannya. "...