10

283 6 0
                                    

Kini haechan dan Mark sudah sampai di universitas tempat mereka menuntut ilmu, mobil yang mereka tumpangi beriringan dengan mobil Nana dan renjun, juga Lucas dan guanlin tak lupa juga Jeno yang menumpang dengan Lucas dan guanlin

Mobil terparkir sempurna di depan kampus, semua mata tertuju kepada kelompok pertemanan mereka, dan yang menjadi bahan perbincangan maba adalah kedatangan Mark dan haechan yang satu mobil?

Semua mata tertuju ke Mark dan haechan, yang dimana haechan langsung menunduk dan memegang tangan Mark kuat, menandakan haechan sedang sangat gugup

Mark paham dan langsung memberi kode ke Lucas dan guanlin untuk membereskan para Maba dihadapan mereka ini, serta renjun dan jaemin yang ikut membantu meneriaki Maba yang berkata tidak tidak terhadap haechan mereka

"Tenanglah, chanie, ini hanya sebentar, tak akan terjadi apa apa"-mark
Haechan mengangguk dan tersenyum menatap wajah sang kekasih

Mark dan haechan berpisah gedung saat lonceng berbunyi, haechan, renjun dan jaemin berjalan bersama sambil bersenandung riang menuju kelas

Hari ini adalah hari pengumpulan skripsi tahap akhir, yang dimana besok adalah pengambilan jubah wisuda yang akan diselenggarakan kurang lebih 1 Minggu lagi.

"Ah aku tak sabar, ingin cepat cepat berhenti menuntut ilmu ini"-ucap jaemin
"Yash, sudah cukup kita 3 kali wisuda huh, saatnya bebas dari tumpukan kertas ini"-ucap haechan yang menanggapi jaemin

Renjun hanya diam memperhatikan informasi yang diberikan oleh dosen mereka untuk pengambilan jubah wisuda besok

Yap mereka sekarang wisuda kenaikan S3, dengan jurusan yang berbeda beda, renjun, jaemin dan haechan jurusan komunikasi sementara Mark, guanlin dan Lucas, jurusan pembisnisan.

Kuliah lanjutan ini bermula karena mereka yang tidak tau ingin apa, dan lelah bermain, ini semua adalah ide cemerlang haechan untuk melanjutkan kuliah nya
Dan di angguki oleh para temannya, sehingga mereka jenuh dengan perwisudaan ini..


"Eum nanti kita jadi berbelanja ke mall?"-haechan
"Jadi lah, kita harus merayakan kelulusan kesekian kita"-ujar renjun antusias
"Iya, kita harus belanja sepuas nya nanti, untuk menjernihkan isi pikiran"-jaemin

Haechan mengangguk dan melanjutkan aktivitas memenuhi lambung nya yang terasa lapar

Di mall

Haechan dan kedua sahabat nya sedang berada di toko Prada yang berada di mall milik seo Johnny, yaitu Daddy haechan

Mereka hanya berniat untuk membeli tas , dan langsung ke toko parfum yang berada di Dior

Setelah aktivitas belanja tas dan parfum, mereka duduk untuk mengisi lambung mereka di restoran bintang 5.

Hp haechan berdering, dan menandakan si penelpon yaitu Mark
"Oh tuhan, aku lupa mengabarinya, pasti sekarang dia sedang kehilangan ku dirumah"-batin haechan

Jaemin yang melihat itu pun membiarkan haechan untuk mengangkat telp terlebih dahulu
"Njunie, apakah pemikiran mu sama dengan ku"-bisik jaemin
"Ku pikir begitu, mereka satu atap?"-renjun

Kecurigaan oleh kedua sahabat nya itu tertangkap oleh mata haechan, haechan hanya menunduk sambil terus berbicara pada Mark
"Baiklah, sebentar lagi aku akan pulang, ku tutup dulu"-putus haechan

"YAK, CHANIE KAU SERUMAH DENGAN SI CAMAR?"-ucap renjun kaget dengan kalimat terakhir haechan di telp

Jaemin langsung membekap mulut sang adik, karena berbicara sangat keras, sehingga mata orang orang menatap kearah meja mereka

MY SOUL MATE🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang