-
-
-
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN
(≧▽≦)-
-
-
*****
"Sean, Aku nggak tahu dunia ini seperti apa di mata kamu. Aku juga nggak masalah kalau kamu benci dunia ku. Tapi Sean, aku serius akan melihat happy ending bersama mu"
#Crista Aileen*****
Pada sabtu pagi yang cerah, kelas dua belas sedikit dibebaskan dari tekanan persiapan ujian dan diperbolehkan mengikuti senam pagi.
Lapangan begitu ramai. Kelas sepuluh dan sebelas bersenam penuh semangat. Hanya kelas dua belas yang mengikuti gerakan dengan malas, bahkan sampai ada yang terkantuk-kantuk.
Crista melihat pemandangan di lapangan dengan senyum di wajahnya.
Dia suka suasana ramai, dia suka melihat guru gemuk menggoyangkan pinggulnya saat bersenam, dia suka mata panda teman-teman sekelasnya, dia juga suka melihat Taufan mengupil dengan tampan.
Lalu, bagaimana jika ada yang menggaruk pantat?
Ya, Crista menyukainya juga.
Setelah senam berakhir, barisan pun bubar.
Crista menyeka keringatnya sambil memandang sekeliling, lalu tersenyum melihat Sean berdiri di tengah lapangan, sendirian.
Seseorang menyenggol bahunya, tetapi Sean tetap mempertahankan postur tubuhnya, topinya terpasang rendah, satu tangannya dimasukkan ke saku celana olahraga.
Kehadiran pemuda itu tidak disadari oleh siapapun, tetapi Crista menyadarinya dan berlari ke arahnya.
Sean sedikit mengangkat wajah, menatap iris caramel Crista.
Kenapa gadis ini selalu tersenyum?
Apa yang membuatnya selalu tersenyum?
Apakah dia tidak bisa menangis?
Tepat saat memikirkan itu, Crista mengulurkan tangan menyentuh ujung topi Sean, menariknya ke bawah, menutupi pandangannya.
"Kamu harus sembunyikan wajah ini baik-baik," kata Crista sambil tersenyum.
Meski tak melihatnya, Sean tahu dia sedang tersenyum.
*****
Setelah senam pagi, kelas dua belas dihantam fakta bahwa akan ada ujian uji coba.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Sunset Kisses Me Sweetly [HIATUS]
Любовные романыDi mata Sean, dunia itu abu-abu dan gelap. Tidak ada yang indah, bahkan langit cerah pun terlihat suram. Dia terlahir ke dunia dengan cara yang salah, lalu tumbuh dengan cara yang salah. Membuatnya hidup mengasingkan diri seperti monster yang diam...