Ayah rey meninggal

66 4 1
                                    

Ambulans yang membawa ayah Rey sudah sampai rumah sakit yang sama di tempat Sandy di rawat.

Brangkar yang berisi ayah Rey langsung di dorong menuju ruang gawat darurat

"Rey lu yang sabar ya Rey,kita berdoa sama-sama supaya ayah lu baik-baik aja"ucap Rassya menenangkan Rey

"Iya sya,semoga aja ayah gw baik-baik aja"ucap Rey

"Lu udah kabarin ibu lu Rey"

"Udah sya,kayanya lagi jalan ke sini"ucap Rey

"REY!!"

"Rey kenapa ayah kamu bisa sampai kaya gini"ucap ibu Rey yang sudah datang sambil menagis

"Bu...ibu tenang dulu ya"

"Gak bisa Rey...gimana Kalau terjadi apa-apa sama ayah kamu"ucap ibu Rey

"Mah jangan mikir macam-macam dulu kita doain aja supaya ayah baik-baik aja"ucap Rey

"Hikss.....hikss... Rey ini semua karena vio itu,kenapa anak itu tega sekali"ucap ibu Rey yang sudah menangis

"Bu...ibu yang sabar ya vio udah di amankan di penjara Rey bakal pastiin kalau vio bakal dapat balasan yang setimpal"ucap Rey

Setalah menunggu sekitar 30 menit akhirnya dokter yang memeriksa ayah Rey sudah keluar.

"Dokter gimana keadaan suami saya" ucap ibu Rey yang sudah menghampiri dokter yang keluar

"Iya dok gimana keadaan ayah saya dia baik-baik aja kan dok"ucap Rey

"Maaf Bu,mas kami sudah berusaha semaksimal mungkin tapi tuhan berkehendak lain suami ibu meninggal pukul 12.09"ucap Sang dokter

"Gak mungkin dok...dokter bohong kan,gak mungkin suami saya meninggal dong"ucap ibu Rey histeris

"Dokter yang benar dok coba periksa sekali lagi gak mungkin ayah saya meninggal dok"ucap Rey

"Ibu dan adik yang sabar ya"ucap sang dokter

"Hikss.....hiks.....ayahhh"tangis ibu Rey

"Ayah kenapa ayah tinggalin Rey yah...maafin Rey hikss...hiks..."tangis Rey sambil memeluk tubuh ibunya

"Oiya dan satu lagi Bu, dek sebelum meninggal beliau berpesan untuk mendonorkan ginjalnya untuk seseorang"ucap dokter itu

"Maksut dokter apa??

"Beliau meminta agar mendonorkan ginjalnya pada kekasih anaknya"ucap dokter itu

"Sandy...apa ayah nyuruh buat donorin ginjalnya ke Sandy" ucap Rey

"Yasudah kalo begitu saya permisi dulu ya Bu"ucap dokter lalu ia pergi.

"Reyy...apa kamu ingin mendonorkan ginjalnya ke Sandy Rey"tanya ibu rey

"Kayanya iya Bu,siapa lagi temen temen Rey"ucap Rey

"Emm Tan,Rey kalau Tante sama Rey keberatan itu gak perlu di lakuin kok lagian papah aku juga udah nyari donor untuk sandy,ya walaupun belum dapat"ucap Rassya yang tak enak hati

"Gak sya,ini semua sudah menjadi pesan terakhir dari ayahnya Rey jadi ini bakal tetap di lakukan sya"ucap ibu Rey

"Iya sya,lagian Sandy kan belum dapat donor ginjalnya kan ya itung-itung ini jadi amalan untuk ayah gw"ucap Rey

"Iya bener sya,apa yang Rey katakan ini bisa menjadi amal untuk ayah Rey"ucap ibu Rey

"Yaudah kalau emang Tante sama Rey sudah setuju Rassya mau mengucapkan terima kasih banyak karena ini bisa menyelamatkan nyawa adik saya"ucap Rassya

"Iya sya, sama-sama selagi kita masih bisa menolong yang bisa di tolong maka itu yang utama"ucao ibu Rey

"Yaudah Tan,Rey kalau begitu aku mau kasih kabar ini ke keluarga aku ya biar bisa di urus untuk jadwal operasinya"pamit Rassya

"Oiya sya"ucap mereka

*

Sementara di ruangan Sandy terdapat mamah Linda yang terus saja menangis memikirkan kondisi anaknya

"Mah"

"Papah,gimana pah apa udah dapet orang yang bersedia mendonorkan ginjalnya untuk Sandy"tanya mamah Linda

"Belum mah,papah udah nanya ke semua rumah sakit bahkan papah udah membuat pengumuman untuk yang bersedia akan mendapatkan imbalan namun Belum ada satupun yang bisa mendonorkan ginjalnya"ucap papah mike

"Trus gimana pah nasib Sandy,mamah gak bisa kalau sampai kehilangan Sandy pah"ucap mamah Linda yang menagis

"Mamah tenang dulu ya,papah pasti bakal usahakan yang terbaik untuk Sandy mah"ucap papah mike

"Pah...mah"

"Rassya"ucap mereka

"Gimana sya,apa kamu sudah menemukan vio"tanya papah mike

"Udah lah sekarang dia sudah berada di kantor polisi"ucap Rassya

"Syukurlah kalau begitu jadi kita tenang"ucap mamah Linda

"Oiya mah ada kabar buruk dan kabar baik"ucap Rassya

"Apa itu sya??

"Kabar baiknya sudah ada yang akan mendonorkan ginjalnya untuk Sandy dan kabar buruknya yaitu ayah Rey meninggal di tembak smaa vio dan ginjal yang akan di donorkan merupakan ginjal ayah rey mah,pah"ucap Rassya

"Inalillahi wa Ina ilaihi Raji'un"ucap ortu Rassya

"Trus gimana soal donor itu sya??

"Iya pah itu wasiat dari ayah Rey langsung"

"Yasudah kalau begitu biar ayah mengurus untuk sandy operasi secepatnya"ucap papah mike yang langsung pergi ke ruangan dokter

"Alhamdulillah ya Allah ada orang baik yang mau suka rela mendonor kan ginjalnya untuk Sandy"ucap mamah Linda

"Yaudah sya,kamu bantu untuk pemakaman ayah Rey, sebagai bentuk rasa terima kasih kita"ucap mamah Linda

"Iya mah"ucap Rassya lalu pergi dari sana.

*

Rassya sudah mempersiapkan pemakaman untuk ayah Rey karena rencananya sore ini ayah Rey akan di kebumikan,sementara jadwal operasi Sandy akan di lakukan pada keesokan harinya.

Semua orang mengenakan pakaian serba hitam jalan beriringan menuju TPU dekat kediaman Rey.

Ayah Rey sudah di makamkan di sana,tepat pukul 16.00 ayah Rey sudah di makamkan,semua orang yang ikut ke sana pun pergi pulang satu persatu dan tersisa hanya Rey ibunya dan Rassya.

Saat mereka masih di sana tiba-tiba ada 2 orang polisi yang menghampiri mereka.

"Permisi selamat sore"ucap polisi itu

"Sore pak"

"Maaf menganggu waktunya,kamu dari pihak kepolisian yang mengamankan tersangka atas nama Flavio Anastasya ingin memberi tahu kalau mobil yang di bawa tersangka saat ini sedang ada di kantor polisi dan bisa di ambil setelah ini"ucap polisi itu..

"Dan satu lagi ini adalah tas milik korban yang berada di TKP"ucap polisi itu sambil menyerahkan tas hitam milik ayah Rey

"Baik pak terima kasih nanti saya ambil mobilnya "

"Baik kalau begitu saya permisi dulu"ucap polisi itu lalu pergi dari sana

"Yaudah Bu kita pulang ya udah sore"

"Iya Rey"ucap ibu Rey yang matanya sudah begkak

"Yaudah Rey gw juga mau balik ke rumah sakit dulu ya,mau nemenin Sandy soalnya ortu gw lagi balik ke rumah"

"Iya sya,maksud ya Uda mah repot-repot bantuin gw"

"Iya Rey,gw malah yang bilang makasih ya udah gw balik dulu"ucap Rassya

Setelah berpamitan ke ibu Rey dan jug Rey,Rassya pun lalu pergi untuk kembali ke rumah sakit,begitu juga dengan Rey dan ibunya mereka juga pulang untuk beristirahat.




Bersambung
Jakarta 19 Desember 2023

Maafkan kalo ada typo ✌️✌️
Jangan lupa komen & vote makasih

BAD GIRL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang