Cerita Fiksi Crossdresser

Kerja Shift Malam

Hay, perkenalan namaku Regi, namun ketika memakai pakaian wanita namaku berubah menjadi Erna. Aku merupakan orang yg memiliki ketertarikan atau penasaran yg tinggi dengan memakai pakaian wanita. Terkadang ketika aku memakainya, terdapat rasa senang yg tidak dapat kuungkapkan.

Apakah mungkin karena bahannya lembut? Atau pakaiannya yg mengikuti lekuk tubuhku? Aku tidak tahu... Hanya suka saja... Aku bekerja sebagai security di salah satu mall baru. Mall ini tidak terlalu besar dan mewah, namun didalamnya dapat memenuhi segala kebutuhan masyarakat, seperti swalayan, restoran, toilet dan toko pakaian.

Kebetulan waktu itu, aku bekerja shift malam. Disaat mall sudah tutup disitulah aku bekerja sampai pagi hari keesokan harinya saat jam mall itu buka. Security yg mendapatkan shift malam harus melakukan patroli di malam hari di dalam mall untuk memastikan mall tersebut kosong dan tidak ada pencuri di dalamnya. Setiap security yg berjaga di malam hari memegang kunci cadangan toko dengan tujuan agar apabila melihat sesuatu yang mencurigakan di dalam toko tersebut, maka dia dapat masuk ke dalam tokonya dan menangkap penjahatnya.

Tapi disitulah keuntungan yg aku miliki. Shift malam merupakan waktu yg menyenangkan bagiku. Setelah beberapa pengalaman mengawasi suasana gedung setempat, aku pun telah mengingat setiap lokasi CCTV yg ada dan mencari titik buta yg tidak dapat ditangkap CCTV tersebut.

Hari ini, aku pun melakukan aksiku dengan membawa kunci cadangan toko yg ada. Setelah aku buka toko tersebut, aku pun melancarkan aksiku pelan-pelan agar tidak ketahuan. Langkah pertama yang aku lakukan tentunya langsung masuk ke daerah pakaian wanita. Disana aku pun mengambil beberapa pakaian random yg aku temukan.

Terdapat beberapa item yg ku ambil seperti rok, celana legging, dress, kemeja kantoran, dan gaun. Tak lupa, aku pun mengambil beberapa cede dan beha yg ada di display. Semua barang yg aku ambil itu pun aku bawa ke belakang tempat ruang ganti karyawan karena disana aku bisa menyalakan lampu dan tidak terdapat CCTV didalamnya sehingga aku lebih leluasa. Pakaian pertama aku pakai yaitu rok kantoran dan dan kemeja. Namun ketika aku melihat diriku yg ada di cermin yg ada di ruang ganti tersebut, terlihat terdapat bagian yg kurang. Aku pun pelan-pelan kembali keluar dan masuk toko bagian wig / hair extension yg ada.

Disana aku pun mengambil secara random, dan bergegas kembali ke ruang ganti. Setelah aku memakai wig tersebut, aku melihat sesosok wanita yg menatap kubalik (karena badanku tidak terlalu besar sebagai seorang pria).

Semua pakaian yg aku bawa pun aku coba satu persatu dan mengabaikannya dengan foto. Berbagai pose kulakukan. Setelah lelah dan kurasa cukup, aku pun bergegas membereskan dan mengembalikan semuanya sesuai tempatnya agar tidak ketahuan. Namun, sebelum aku beres beres aku mencoba memeriksa beberapa loker yg ada di tempat tersebut.

Siapa tau aku menemukan jackpot?. Dan benar saja ketika aku mencoba memeriksa loker yg ada, aku menemukan seragam lengkap pegawai store tersebut digantung di loker. Tanpa berpikir panjang. Akupun segera mengambilnya dan mencobanya juga.

Kupakai perlahan-lahan rok tersebut dari bawah ke atas. Kurasakan bahannya yg lembut dan mengikuti lekuk tubuh pemakainya. Kemeja yg ketat dan memakai dasi yg menjadi ciri khas pegawainya. Malam ini benar-benar menjadi malam yg tak terlupakan bagiku.