BLUE BLOOD MOON - SASUSAKU { END }

EPS 15

Happy Reading

Selamat puncak tahun baru gaish

SAKURA POV

Langkahan kaki para pengawal terdengar jelas membawakan seorang tabib yang pernah mengobatiku beserta calon bayiku.

Sasuke, suamiku dia terlihat sangat khawatir dengan keadaan Kakak iparku.

Hatiku terasa sakit setelah melihat ekspresi wajah suamiku sendiri yang cukup berbeda dari biasanya.

Suami dari Izumi - Nii'chan
biasa - biasa saja setelah mengetahui istrinya pingsan.

Apa yang terjadi di antara mereka berdua? Aku sama sekali tidak mengenal masa lalu Sasuke seperti apa dan siapa perempuan yang sangat ia sayangi sebelum adanya diriku.

Aku sadar mengenal masa lalu milik pasangan kita ternyata sangat wajib kita ketahui meski pasangan kita sendiri enggan untuk bercerita Mengenai Masa Lalunya.

Aku merasa ada sesuatu yang di sembunyikan oleh Sasuke - kun, entah apa yang ia sembunyikan kecuali kutukannya itu.

Entah mengapa saat pertama kali bertemu dia, dimataku terlihat sangat lucu dan menggemaskan sekarang berbeda sangat jauh setelah aku menjadi miliknya?

Apa semua laki - laki seperti itu? Tangis ku tak tersengar sama sekali oleh Sasuke - kun, dia lebih mementingnya seorang wanita yang sedang tidur dengan keadaan tidak sadarkan diri di ranjang tempat tidurku bersama Sasuke - kun.

AUTHOR POV
______________

Tabib datang memasuki kamar Sasuke dengan satu pengawal untuk berjaga - jaga. Jemari Sasuke bergerak sendiri menyentuh pipi Izumi yang terlihat sangat pucat.

Mikoto yang berada di samping Sasuke ikut sandu sengan intraksi mereka berdua, karnanya putera bungsunya kehilangan cintanya bersama Izumi.

Ekspresi Sakura terlihat jelas oleh Itachi yang memasuki kedua tangan ke kantung celana terlihat sangat beribawa, Itachi melirik kearah Sakura yang memegang dadanya sendiri, Itachi yakin Sakura sangat khawatir tentang keadaan Izumi di dekat pintu masuk.

Decihan kecil yang Itachi lontarkan saat melihat Sasuke terlihat panik di depan istrinya sendiri, sikap labil adiknya memang menyebalkan.

" Dasar tidak tau malu." Cicit Itachi pelan. Meninggalkan mereka semua yang ada di ruangan tersebut.

Sakura memejam matanya sekilas merasa bola matanya terasa panas, setelah melihat instraksi Sasuke seperti itu, rasanya ingin pulang ke rumahnya sendiri bertemu dengan Sasori sang kakak untuk bercerita disana.

FLASHBACK.

Gerahang Itachi mengeras menatap Izumi bersama Sasuke di depan mansion, tatapan melengking yang Itachi berikan kepada dua orang yang baru saja bertemu seolah melepas rindu.

Setelah menatap tajam, ekor mata Itachi terasa panas setelah sekian lama tidak melihat Izumi bahagia seperti itu meski bukan bersamanya.

Sasuke menciumi pucuk rambut Izumi, mengelus punggungnya berusaha untuk menenangkan kakak ipar.

" Aku akan selalu bersama mu. Nii'chan." Balas Sasuke lembut kepada Izumi yang menangis hanya karna dirinya.

Deg!