[ some stories are not from me ]
❝Berhati-hatilah sebelum kamu tidur, karena mereka selalu mengawasimu dalam keadaan gelap maupun terang.❞
Kalian semua pasti pernah merasakan sesuatu yang membuat kalian bingung untuk mendeskripsikan tentang situasi...
Ada tiga jawaban setelah Jisung menanyakan perihal rumah tersebut yang terlihat biasa saja, yang artinya satu suara lagi berasal dari penunggu rumah yang ada disana.
Ada yang menyadarinya lebih awal?
Kalau lupa, bisa dibaca kembali chapter ke-enam yang 'Riddle #1 - Rumah Terbengkalai'
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Siang itu, Jeongin sedang bepergian dengan bus bersama teman-temannya. Ia duduk di tempat paling pojok dekat jendela. Agar bisa melihat pemandangan, katanya.
Saat asik melihat langit, ekor mata pemuda itu melihat sebuah mobil di jalur kanan jalan tepat di sebelah tempat duduk Jeongin.
Jeongin menoleh dan memperhatikan mobil itu. Bisa ia lihat bahwa ada seorang gadis kecil yang duduk di kursi penumpang.
Ia bersandar di jendela dan menuliskan sesuatu di kaca mobil yang berembun dengan jarinya.
'3m ql3+1'
Jeongin melihatnya sebagai sebuah rumus matematika. Sesaat, mata mereka saling bertatapan dan gadis kecil itu melambai dengan penuh semangat pada Jeongin.
Jeongin membalas lambaian tangannya dan tersenyum.
Setelahnya, mobil itu berbelok ke arah persimpangan dan pergi ke jalur yang berbeda.
"Gadis kecil yang cerdas." Pikirnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
