[ First/1]
Baxtar,nama kelompok yang sangat terkenal dan banyak orang yang menginginkan masuk kegroup itu. Namun tak sedikit pula yang membenci mereka padahal mereka adalah orang terkenal.Kini mereka sedang berkumpul,tak ada topik pembicaraan di antara mereka, sampai salah seorang membuka topik.
"Gua ada nemu orang yang nyari masalah, dan masalah itu dikeluarga gua." Ujar Haikal dengan sedikit emosi
"Seriusan lu? Bagi informasinya, gua bantuin lu cari informasi." Rehan berjalan menghampiri Haikal yang berada di depan laptopnya
"Sabar lah cok. Han, lu cari informasi lebih lanjut ni bocah bocah kasih ke gua."Ujar Haikal sambil menyerahkan beberapa lembar kertas berisi foto dan nama
"Ni bocah temen gua dulu!"Rehan terkejut karna melihat foto dan nama salah satu kertas tersebut
"Berarti lebih gampang buat lu nyari informasi,kan?" Tanya Mahen sambil meminum kopinya
"Ini bakal seru kan?"Ujar Arhan lalu tertawa renyah
"Ini bakal benar-benar menyenangkan." Sahut Jeano
"Zi,lu ngapain?" Tanya Haikal yang kebingungan karna perilaku aneh Enzi
"Kagak, cuman ... Gua punya firasat yang sedikit buruk tentang ini." Enzi menjawab dengan ragu ragu
"Lu santai aja,ada kita di sini, Zi." Ujar Mahen
"Ya makasih, bang." Sahut Enzi masih ragu ragu
"Santai aja elah, kaya sama siapa aja."Ucap Mahen
"Udah? Kita mulai sekarang aja." Ujar Jeano
"Siap/Baik!"
Semuanya mengangguk patuh. Mereka mulai bekerja sesuai keahliannya masing masing.Haikal dan Rehan bekerja sama mencari informasi para buruan mereka. Enzi, Arhan dan Mahen bekerja akhir, merekalah puncak permainan. Jeano yang memimpin semua permainan mereka, Xavier pemain utama karna dialah kunci agar permainan mereka berhasil.
"Permisi, Tuan. " Seorang lelaki sambil membungkuk
"Berdiri,ada apa kamu ke sini?"Tanya lelaki di depannya, ia adalah Miguel Casiora, seorang CEO terbesar ke-5 di dunia.
"Sebelumnya,izinkan saya memperkenalkan diri tuan. Nama saya Arzion Megandra. Apakah anda tahu tentang perusahaan Excuel? Saya adalah CEOnya. Saya ingin mengajukan permintaan kerjasama dengan anda."Jawab Xavier dengan sopan.
"Ternyata anda ya, saya sangat ingin berkerjasama dengan anda namun belum ada waktu yang pas untuk menemui anda. Jadi mari kita mulai saja persetejuan bersama." Sahut Miguel tersenyum sumringah
"Baiklah..."
Setelah itu,mereka membincangkan tentang kerjasama antara kedua perusahaan tersebut. Beberapa saat kemudian, mereka selesai membicarakan tentang kerjasama.
"Baik,sepakat?"Tanya Miguel memastikan
"Sepakat."Jawab Xavier yakin"Terima kasih Tuan Arzion atas kerjasamanya, saya harap perusahaan semakin berkembang karna adanya kerjasama ini."Ujar Miguel
"Saya harap juga begitu,baiklah saya izin kembali, Tuan Miguel." Xavier tersenyum lalu mengundurkan diri dan kembali
Xavier kembali ke markas mereka dengan keadaan baju yang sudah berganti,yang awalnya baju formal jas hitam menjadi baju biasa.
"Gimana,Vier? Lancar?"Mahen langsung bertanya saat Xavier datang
Xavier memutar bola matanya dengan malas, "Bisa gak jangan langsung kasih gua pertanyaan yang
harusnya gak di tanyain? Sama saja lu ngeremehin kemampuan gua."
KAMU SEDANG MEMBACA
Baxtar Gang|| NCT Xodiac
FantasíaSekelompok sahabat yang berteman baik. Berkhianat? Tentu saja tidak ada, kurasa. Masalah terus berdatangan, bahkan persahabatan mereka hampir renggang karna masalah masalah itu. Tak peduli nyawa bayarannya, mereka mementingkan satu sama lain. "Maafi...