Win kini memasang raut kesal sekesal kesalnya bagaimana tidak rencananya malam ini dirinya akan memanjakan diri dengan para pemandu sorak seksoy.
Malah berakhir ada didalam mobil bright yang sudah siap siaga bahkan dari sebelum kelasnya selesai.
(Nih orang cabul ga punya pegawean apa? Sial cewek seksoy gw!)batinya frustasi mengacak ngacak rambutnya.
Melihat itu bright melirik win sekilas lalu menatap kembali kearah jalanan.
"Kamu kenapa win? Kamu punya kutu?"
"Enak aja cowok segaanteng gw punya kutu!"
"Lalu kenapa kamu mengaruk garuk kepala kamu?"
"Ini semua gara gara lo sialan"
"Win jaga mulut kamu,saya tidak suka jika kamu bermulut kotor"
"Dih sape lo ngatur ngatur gw kita tuh masih asing! inget itu"
"Saya itu calon suami kamu beb"
"Beb beb mata lo! Alay banget sumpah"
"Lalu kamu mau saya panggil seperti apa?" Senyum jahil bright menggoda win.
"Cukup win aja, gaada neko neko"
"Huft baiklah kali ini saya akan mengalah demi kamu"
(Paan sih nih cowok cabul,masa gw harus nikah sama ni orang) win ngedumel dalem hati
Bright memarkirkan mobilnya disebuah resto yang memiliki bintang 5
"Ngapain malah kesini"
"Kita makan dulu saya tau kamu belum makan"
"Gak perlu gw bisa makan dirumah"tolak win yang enggan untuk turun dari mobil.
Kruyukk~
Suara perut win terdengar yang artinya cacing cacing yang ada diperut win mulai kelaparan.
"Oh,kamu tidak lapar? ya sudah saya masuk dulu ya kamu tunggu dimobil saja"
Bright ternyum lalu berpura pura berjalan meninggalkan win.
"Ck brengsek" umpat win yang juga mau tak mau ikut turun mengikuti bright diblakang.
•••
Para pelayan menaruh berbagai jenis makanan mewah dan mahal tentunya dihadapan meja mereka.
Win sudah sangat lapar tanpa basa basi memakan makanan yang ada dihadapanya tanpa ada rasa malu.
Dirinya tak perduli jika terlihat seperti gembel yang baru makan yang terpenting perutnya harus kenyang dulu.
"Win pelan pelan saja makanya,tidak akan ada yang mencuri makananmu"
Win tak mengubris ucapan bright dan sibuk dengan makananya.
Jarang jarang dirinya bisa memakan makanan mewah apa lagi daging steak nya ada balutan emas.
Walaupun dirinya sudah kaya sekarang,tapi belum sempat mencoba makanan mewah karena dirinya sibuk memperbaiki pola makan dan gaya hidupnya yang malas.
"Win saya mau pernikahan kita diadakan secepatnya"
Win yang mendengarnya tersedak tapi tak papa jika tersedak daging balutan emas.
"Gak,gak bisa gw masih mo bebas"
"Tenang saja saya tidak akan mengatur ngatur kamu jika kita sudah menikah"
"Itupun, kamu bebas ada batasanya juga win" lanjut bright lagi menyakinkan win
KAMU SEDANG MEMBACA
Berpindah jiwa(Brightwin)
Fiksi RemajaBagaimana jadinya jika Varu pria playboy yang liar dan bebas berpindah jiwa ketubuh pria manis tapi gemuk. Parahnya lagi pria manis itu sangat lugu dan bodoh pantas saja dia ditinggalkan oleh kekasihnya yang mana lebih memilih pria lain. Penasaran a...