Andre & Jenneth!
Sentuhan Cinta Para Idola..🤍
Happy Reading
♡♥︎♡Andre POV ♡
BARU juga gue pindah disini, dihari pertama masuk.. Eh malah dihukum.
Ada-ada aja hidup ini.
Aku tepat berada diteras kelas, dan melihat kelasku yang telah memulai pelajaran.
"Nah, ini salah anata!" Jenneth.. ya.., Jenneth. Gadis mungil itu memarahi teman sebangku ku, Ikky.
Dia mengomel tanpa henti, sama aja kayak Mas Rio, cerewet.
Aku masih mendengarkan mereka beradu argumen didepan kelas, dan seketika, t-rex itu..
OH maksudku, Bu Guru datang kemari, lalu marah lagi, kali ini bukan salahku."Astaga! Mending kalian bersihin kamar mandi deh, daripada adu mulut disini, ganggu yang niat belajar." Kata-kata itu menyambut gerah ditelingaku, kirain bakal masuk BK.
Kami berempat menuju kekamar mandi dilantai dua ini, lalu mulai memegang peralatan kebersihan.
"Uh, jorok. Natasha, keperpus yuk!" Jenneth yang bawel daritadi, malah ngajak temannya Natasha buat ikut dengannya keperpus.
"Gue ikut, boleh?" Diri gue sebagai anak kutu buku, mau dong keperpus, lagian diperpus pasti dingin banget, ya kan?.
Setelah aku melontarkan kalimat tanya itu, mereka malah melongo dong.
"Kamu.. Anak perpus juga?" Tanya balik Jenneth dengan tak percaya kepadaku, lalu aku mengangguk tanda aku mengiyakan, emangnya kenapa kalau aku anak perpus?.
"Kamu cowok langka banget.. disekolah ini." Ucapnya dengan masih menatapku tak percaya.
"Hah? Maksudnya?"
"Iyaa-- menurut statistik perpustakan yang ada disekolah ini. Paling banyak menempati ruang perpustakan adalah cewek, dan cowok yang datang diperpus, statistiknya rendah..
Dari sini paham?." Ini anak cosplay guru atau apa sih, bingung aku.
"Haduh, gak paham.. gak papa, yaudah keperpus! Ikky ikut?" Jenneth melangkahkan kakinya dan meninggalkan kami.
"Iya" jawab singkat Ikky yang lemas daritadi.
Aku juga Ikky hanya mengikuti mereka saja, sedari perjalanan keperpus, aku juga Ikky saling mengobrol santai sampai akhirnya tiba diperpustakan.
♡♥︎♡
ISTIRAHAT kami kembali kekelas, lalu mulai makan dari bekal kami masing-masing.
"Guys, sini, makan bareng!" Panggil Jenneth kearah kami. Setelah keperpustakaan tadi, kami bertiga menjadi dekat hanya dalam sehari.
Ya.. Aku cuman punya tiga temen ini doang sih 🙂.
"Gak ah, kamu aja yang hadap sini." Ucapku menyuruh Jenneth agar menghadap kearahku dan Ikky saja.
"Okay-- Natasha, ayo!" Lengan Jenneth menyenggol gadis disebelahnya dan dijawab dengan suara kunyahan dari mulut Natasha.
Aku mengambil bekal makananku, lalu meletakkan dimeja bangkuku, tapi sial
Aku lupa, kalau tadi aku gak bawa bekal, cuman makan roti doang.
"jenjang, mulpum-eul hanado an gajyeowass-eo ---[Sial, aku ga bawa bekal]" umpatku ketika tepak makan yang kubawa ternyata tidak ada isinya.
"Ih, kamu ngomong apa? Ndre?" Natasha menoleh kearahku dengan tak mengertinya bahasa yang kugunakan, sok korea banget deh gue 😏.
"Baka, banget kamu Nat, itu bahasa Korea!" Sahut Jenneth yang sedang mengunyah makanannya.
Sontak, ternyata di SMA ini aku punya temen cewek K-POPER.
Yang gak aku dapetin di SMA sebelah?!
Lalu, aku bertanya padanya, apakah dirinya K-POPER?
Tapi jawabannya sangat tak terduga bagiku, sumpah, ekspetasiku ketinggian.
"Gak Ndre.. Aku gak suka korea, sukanya Jepang, kamu K-POPER ya?" Tanya balik Jenneth dengan menodongkan sendok itu kepadaku.
"Eh, iya." Jawabku dengan singkat.
Jenneth menelan makanan yang ia kunyah, lalu mulai berbicara.
"Uhh.. Ada ternyata cowok K-POPER,
Kalau aku mah.. WOTA JKT48." dengan wajah melasnya, ia mengatakan hal tersebut.
Apa? Wota? JKT48?
Itukan sister group dari AKB48, baru tau ada cewek Wota kayak dia.
Mangkanya dari tadi pake bahasa Jepang, walau dikit-dikit, tapi.. dia wibu juga?
Aku pun tak hiraukan Jenneth lagi, dan memilih untuk pergi kekantin untuk membeli makanan ringan.
Rp 2.000,00 bisa buat beli apa dikantin?
Haduh, gak apa-apa lah, yang penting bisa makan.
Sebelum pergi, tangan imut Jenneth memegang lenganku, mencoba untuk mencegat kepergian diriku.
"Bang, titip Es Teh satu!" Seringai wajah bulat Jenneth dan disambut yang lainnya.
"Ndre.. Gue titip juga, Es Coklat." Alih pandangku menuju Natasha, lalu aku menoleh kearah Ikky dengan senyuman.
"Ehehe, mau titip juga aku ndre.. Tapi gak jadi deh, mending gue ikut lo."
Akupun mengambil uang dari dua cewek yang ada disampingku, lalu aku dan Ikky mulai menuju kantin sekolah.
♡♥︎♡
"Cowok K-POPER?.. Dia Lucu."
🍱
KAMU SEDANG MEMBACA
[HIATUS] Andre & Jenneth : Sentuhan Cinta Para Idola
Teen FictionPerasaan saling suka yang tak jelas. Timbul suka tanpa alasan. Itu yang dirasakan Andre & Jenneth. Dua orang yang memiliki impian yang sama dan perasaan yang sama. Mereka terikat sebuah benang merah, sampai akhirnya membawa mereka berdua diatas pang...