GARIS KETURUNAN HARA

( part 39 ) perang !

Thea berhadapan dengan 5 saudaranya yaitu Tristan , yahsya Digo , lyora , dan Jordan yang baru kembali dan bergabung bersama keluarga Agra .

Dada Thea seketika terasa sesak , mata itu memanas ada sakit yang begitu mencekat , seolah tak perlu berperang rasanya dia telah kalah.

Tha mengepalkan tangan nya dengan gemetar bukan hanya benci tapi rasa sedih yang sulit dia kendalikan , mereka memasang kuda2 untuk menyerangnya kepalan tangan yang dulu selalu ada di depan untuk melindunginya kini berbalik bak anak panah yang siap menghantam jantung nya , Thea tidak sedang bermimpi ini benar2 terjadi , Thea menatap satu persatu wajah saudaranya yang terpangpang kesiapan dan kekuatan namun tersirat kesedihan yang begitu jelas di mata mereka .

Ratusan tahun hidup bersama ada banyak siklus perang yang telah mereka lewati , dulu Thea menyambut tangan itu untuk saling menguatkan kini Thea harus menyambutnya sebagai sebuah serangan .

mereka sudah sangat terluka secara batin namun perang tetaplah perang , kini Thea berdiri bersebrangan sebagai lawan .

" gue kira gue akan bisa setelah mengumpulkan banyak kebencian di hati gue " ucap Thea lirih

Galang berada di samping nya mendengar kemudian menggengam tangan Thea

" Thea ingat kata Agra bahwa tak ada cinta dalam perang. lawan mereka setidaknya bukan untuk menang tapi untuk Lo bertahan. Lo lihat gue percaya sama gue , kita akan memenangkan perang ! " Galang menyemangati

Thea membalas genggaman tangan itu lalu mengangguk pasti " iya Lang , Lo juga harus kuat , jangan buat gue nunggu Lo rengkarnasi lagi " ucap Thea semapat2 nya melayangkan candaan membuat Galang mau tak mau harus tersenyum dalam keadaan genting .

Asataga itu berdua pasangan emang bucin gak tau waktu " gerutu Ken dari kejauhan

Trompet perang pun di tiup
🎺🎺
SERANG ......!!!!!( PERANG DI MULAI )

sayang jangan jauh2 dari gue , Lo cewek gue paling hebat lakukan yang terbaik , Lo pasti bisa . " Galang masih sempat berkata2 sambil meladeni banyak pukulan

Belum sempat Thea menjawab serangan2 bermunculan , peperangan sangat sengit , keadaan sudah tak terkendali .

___

Tiba di mana lyora harus berhadapan dengan Ken .

Pukulan demi pukulan lyora arahkan , namun Ken hanya menghindar bahkan beberapa kali lyora hampir celaka namun Ken masih melindunginya .

Ken lawan gue ! " teriak lyora sambil terus menyerang .

Bagaimana cara nya princes lyora ? Sedangkan liat Lo tergores aja gue gak bisa , Bagaimna luka itu bisa gue cipatakan dengan tangan gue sendiri " Ken dengan suara serak

Ucapan Ken membuat lyora berhenti kemudian menangis .

Perang macam apa ini ? Gue juga gak bisa Ken , gue cinta sama Lo ! " hik hikk lyora menangis perasaan nya tak dapat di sembunyikan lagi .

hal itu membuat Ken membeku , bagaimana tidak selama ini Ken mengejarnya namun lyora selalu jual mahal dan menghindar . Ucapan cinta itu sangat ingin Ken dengar.

Ken hendak memeluk lyora namun Digo menerjang nya

Goblok lagi perang malah bucin , kalian itu harus nya saling membunuh . Dan Lo lyora kalo Lo gak becus habisin srigala ini , serahin sama gue ! " Digo sangat marah

Digo dan Ken saling serang , namun kekuatan Ken nyatanya lebih besar dari Digo , Ken hanya perlu melayang kan beberapa pukulan serius cukup membuat Digo terkapar , Ken yang juga merupakan keturunan hara kini telah berubah wujud menjadi serigala seutuhnya ia hendak menerkam Digo namun dengan sigap lyora yang tak ingin adiknya terbunuh mendorong tubuh Ken hingga Ken terpental dan tubuhnya menancap di pohon bambu kuning yang runcing .