Sampai depan parkiran dan tepat di depan mobil Pak El ada banyak mahasiswa yang memperhatikan mereka berdua dengan tatapan syok, curiga dan benci atau syirik.
"Pak El, lihat deh saya mau jadi sasaran empuk para Fans Anarkis bapak Tuh, ihh ngeri banget, aku pulang sendiri aja ya pak?, takut di terror warga Pak" cerca Al
"Masuk Al, biarkan saja toh kita ga salah!" tegas Elvano
"Oke baiklaah" balas Al lemas dengan jalan gontai sambil nunduk masuk kedalam mobil Pak El.
"Sudah makan Al, ayok kita makan dulu sebelum pulang?"
"Ehhmm bapak belum makan yaa, gimana sebagai ucapan terimakasih saya masakin Pak El aja deh, tapi kita mampir super market dulu buat beli bahannya?"
"Ga ngrepotin Al?" tanya pak El
"Aisss tenang aja Pak El, walaupun saya suka rebahan tapi saya lebih suka masak, buktinya Cake Shiffon saya enak kan pak?" tanya Al penasaran dengan jawaban El
"Enak dan saya habiskan" singkat Elvano yang dibalas senyum manis dari Al
"Waaah Waaah bapak pelanggaran bikin saya salbrut" balas senang Almayra
"Salbrut?" Heran Pak El pada bahasa anak zaman sekarang.
"Aiss bapak ga tau, Salting Brutal Pak" jelas Almayra yang dibalas OH saja oleh sang laki.
Setibanya di super market Elvano mengajak Al keluar dan langsung masuk ke dalam area sayuran dan buah-buahan serta daging dan ikan.
"eehm Pak El ada Alergi makanan Apa?"
"saya ada alergi udang Al, selebihnya aman"
"Wah Wah Wah Daebak Omo Omo Omo apakah kita jodoh Pak?, ternyata kita sama-sama alergi udang" cerca cepat Al yang di lirik langsung oleh Pak El dengan tatapan Syok tapi ada rasa senang akan pernyataan Al.
Hanya dibalasa deheman oleh Pak El sambil berlalu meninggalkan Al.
"Sudah selesai Al milihnya atau masih pilih buat stok sekalian?" tanya pak el serius
"ehhhm boleh beli Es krim sama coklat ga pak? Hehe butuh yang manis-manis nih pak?" mohon Al dengan Puppy Eyes nya yang dibalas anggukan saja oleh Pak El.
"Oke, kamsahamnida Ajushi" sambil menundukan tubuhnya
"Lucu" batin Pak Elvano
Sesampainya di Apartement , keduanya masuk ke unit Al dengan membawa beberapa kantong belanjaan. Untuk pertama kalinya Pak El masuk ke Apartement Al dengan takjubnya "wangi dan rapih sekali unitnya" batin Elvano.
"Pak ini masi jam 5 sore bapak masih bisa menunggu di ruang tamu sambil nonton Netflix mungkin?" tawar Al dengan menunjukan arah ruang tamunya tanpa bisa di tebak dengan respon Pak Elvano yang diluar nalarnya Al.
"Saya bantu kamu masak, saya juga biasa masak sendiri Al!" balas ramah Elvano
"HACH BENARKAH? Wah wah wah suami idaman saya itu maahh" teriak Almayra dan membuat Elvano sedikit salting akan tingkah dan perkataan Almayra.
"Sudah Al, lanjtkan masaknya saya sudah sangat lapar"
"Pak El belum makan siang?" tanya Al dengan santai
"Belum Al, tadi tidak sempat makan karena harus bimbingan dengan mahasiswa saya" jelas pak Elvano
"Eeehmm Pak El, boleh tanya sesuatu?"
"Silahka!" Singkat Elvano
Dengan sedikit takut dan ada perasaan takut menyinggung Pak El akhirnya Almayra mempertanyakan apa yang menjadi rumor selama ini di kampus barunya itu.
"Maaf pak tapi jangan marah, Apa Pak El Homo?"
End
*Apakah Pak El Homo seperti rumor yang beredar*...
Kita tunggu jawaban Elvano di Part Selanjutnya.
Terimakasih sudah membaca
KAMU SEDANG MEMBACA
My First Kiss
RomanceHANYA FIKSI Mengandung Konten 18+ Mohon bijak memilih bacaan yaa Menceritakan tentang Almayra dan Elvano yang sama-sama menjadi First Love dan First Kiss bagi mereka. Penasaran Yukk Lanjut membaca
