AGSELIA [END]

04. TELETUBBIES

HAPPY READING

Agsel sudah duduk dibangku miliknya dan dibelakang nya sudah terdapat Nagares yang sedang membaca buku

tiba tiba seorang siswi datang menyapa Agsel dengan senyum sumringah diwajahnya siapa lagi jika bukan Ghisell Prateesa, sahabat dekatnya

"pagi Agsel cantik" sapa Ghisell langsung duduk disebelah Agsel sedangkan Agsel hanya berdehem singkat

"gua gabut sel jadinya gua ke kelas lo hehehe"

"mereka masih ganggu lo?" tanya Agsel menatap ke arah Ghisell

"mm.. udah ngga cuma kaya nya si Jian ini belum kapok deh sel, lagian tulangnya belum ada yang dipatahin sih" jawab Ghisell terkekeh pelan

"mau dibuat patah tulang aja?"

"boleh tuh gua setuju" bukan Ghisell yang menjawab melainkan seorang siswi yang baru saja datang, suara itu sangat familiar bagi Agsel dan Ghisell

"OH GOD, VRISILA?!"

"welcome back, sisil" sambut Agsel langsung memeluk tubuh Vrisila memberikan sambutan hangat untuk sahabat nya itu

ketiga nya pun langsung berpelukan layaknya teletubbies dari sekian lama nya mereka berpencar kini sudah kembali bersama, siap untuk saling melengkapi seperti dulu

"gua kangen banget sama kalian!" ucap Vrisila

panggil saja Vrisila karna nama nya hanya itu, Vrisila sudah berteman dekat dengan Agsel maupun Ghisell. Vrisila dulu nya salah satu murid kebanggaan SMA angkasa karna bakat dan banyaknya prestasi yang sudah ia raih ya walaupun dirinya dulu suka keluar masuk ruang BK

gadis cantik berambut panjang itu tak main main untuk membuat pelajaran kepada mereka yang sudah berani mengusik ketenangan dirinya bersama teman temannya, Vrisila memperlakukan seseorang sama seperti orang itu memperlakukan dirinya seperti apa.

"kita juga kangen sama lo sisill!" ucap Ghisell antusias, ketiga nya tidak memperdulikan murid murid yang berada dikelas itu

"gimana kabar nyokap lo, sil?" tanya Agsel seraya melepaskan pelukannya

"baik sel, kalo ortu lo gimana? udah berubah?" tanya Vrisila "ya gitu" jawab Agsel seadanya

"eh ayo ke rooftop, lagian bakalan jamkos tiga jam ini" ajak Vrisila

"lah anjir tau dari mana lo?" tanya Ghisell terkejut pasal dirinya tidak tau tentang jamkos tiga jam

"tau dong, lo baru tau ya? haha kasian, udah ah ayo cabut!"

rooftop

"eh geng kita belum bubar kan?" tanya Vrisila memastikan "geng apaan anjritt? kita kan cuma bertiga" ucap Ghisell menaikkan sebelah alisnya

"bertiga? hello! Ghisell, apakah anda melupakan ketiga teman anda yang lain?" tanya Vrisila bersedekap dada

"oh iya.." lirih Ghisell yang baru mengingat nya

"hehe mangap gua baru inget" ucap Ghisell tertawa kuda

"heleh bilang aja lo lupa nyet" Vrisila memutarkan bola matanya malass

"ya emang gua lupa anjir, kan tadi gua bilang gua baru inget lagi ya berarti tanda nya gua lupa!"

"si anjing lagi pms kayanya"

"emangg!"

"bisa santai ga ngomong nya? gua bogem juga lo" ucap Agsel

"hehe ampun ndoro"

"yaudah lanjut bahas mereka aja, gimana sil? lo sempet ketemu ga sama mereka disana?" tanya Agsel

"boro boro cok, gua keluar rumah aja kaga di bolehin"