maaf jika ada kesalahan penulisan atau cerita yang kurang menarik
***
S
etelah selesai mengganti pakaian ia pun turun kebawah,hal pertama yang ia lihat adalah Freon yang sedang duduk di ruang keluarga dan sedang bermain bersama adiknya.
Ya Flora mempunyai adik laki-laki yang masih berumur 4tahun.
Flora yang melihat 2 laki' berbeda umur itu main bersamamenghampiri keduanya setelah itu mendudukan dirinya di sofa."Aell lagi main apa hmm?" tanya Flora lembut kepada adeknya yang ia panggil dengan sebutan Aell.
"Aell agi ain obil' ama kaka anteng" ucap Aell yang terlihat sangat menggemaskan dimata Freon dan Flora.
"Ohh lagi main mobil'an sama kakak ganteng yaa" ucap Flora sembari mengelus kepala adiknya, lalu Aell pun mengangguk.
Setelah beberapa menit kemudian Cindy menghampiri mereka yang sedang main bersama.
"Ayok makan dulu mainnya nanti lagi yaa" ucap Cindy mengajak mereka untuk makan terlebih dahulu lalu mereka pun mengangguk dan segera menuju dapur dengan Aell yang berada di gendongan Freon.
Setelah sampai di dapur mereka pun duduk di kursi yang sudah tersedia disana, Freon juga sudah mendudukan Aell di High Chair yang berada disebelahnya.
"Kak ambilin Freonnya makan gih" ucap Cindy kepada Flora.
"Eh gausah bun biar Freon aja yang ngambil sendiri" ucap Freon menolak halus.
"Udah gapapa kamu duduk aja nanti Flora yang siapin ya" ucap Cindy dan Freon pun hanya mengangguk pasrah.
"Mau pake apa kak" tanya Flora kepada Freon.
"Apa aja tapi sayurnya gausah" ucap Freon kepada Flora, Flora pun mengangguk lalu mengambilkan lauk yang ada di meja kecuali sayur sesuai dengan keinginan Freon.
"Nih kak" ucap Flora sembari memberikan piring yang sudah ada nasi lengkap dengan lauknya itu kepada Freon, Freon pun menerima nya sembari tersenyum.
"Makasih" ucapnya.
Setelah itu mereka pun makan dengan khidmat tanpa bersuara selain suara piring dan sendok yang bertabrakan.
Selang beberapa menit mereka pun telah menyelesaikan sesi makan siang bersama lalu Flora pun mengambil semua piring bekas yang perlu dicuci lalu ia bawa wastafel untuk ia cuci, Freon yang melihat itupun tersenyum tipis.
"Udah cocok jadi istri gua nih" batin Freon menatap punggung Flora yang sedang mencuci piring, pandangannya teralihkan ketika mendengar suara lembut yang mengajaknya untuk bermain.
"Kaka ayo ain agi" ucap Aell kepada Freon, Freon pun mengangguk lalu menggendong Aell menuju ruang keluarga untuk bermain bersama, disana merekapun bermain selang beberapa menit Aell sudah mulai mengantuk karna memang biasanya ia akan tertidur jika sudah selesai makan siang, Freon yang sadar akan hal itupun segera membawa Aell ke gendongannya agar pria kecil itu tertidur tak butuh waktu lama pria kecil itupun tertidur di gendongan Freon, Freon yang menyadari itupun lantas mendudukan badannya dengan Aell yang masih berada di gendongannya ia pun sedikit membenarkan posisi Aell agar mereka berdua nyaman tak lama setelahnya rasa kantuk pun mulai menyerangnya dan akhirnya ia dan Aell pun tertidur bersama sembari berpelukan di ruang keluarga.
Flora yang memang sudah selesai mencuci piring pun berniat menghampiri keduanya untuk bermain bersama, tetapi saat tiba di ruang keluarga ia mengurungkan niatnya karna melihat 2 pria berbeda umur itu sedang tertidur sembari memeluk satu sama lain.
Ia yang melihat itupun tersenyum lalu mengambil handphonenya yang berada di saku celananya lalu memotret hal itu untuk menjadi kenang'an katanya.
setelah selesai mengambil gambar ia pun berjalan menuju keduanya lalu dengan perlahan menurunkan tangan Freon yang memeluk Aell lalu ia juga segera mengambil Aell dan dipindahkan ke kekamar kedua orang tuanya.
Setelah memindahkan Aell ia pun kembali ke ruang keluarga lalu mendudukan dirinya disamping Freon yang sedang tertidur, lalu ia mulai menyalakan tv untuk menonton serial tv kesukaanya.
Saat sedang menonton Flora dikejutkan dengan suara bundanya.
"Itu Freonnya tidur ya kak" ucap Cindy tiba' membuat Flora tersentak kaget.
"Astaga bunda ngagetin aja" ucap Flora sedikit kesal.
"Iya, cape kayanya bun, liat aja tuh tidurnya nyenyak banget" lanjut Flora.
"Ajakin ke kamar kamu aja kak biar dia enak tidurnya kalo disitu nanti pas bangun badannya pegel'" ucap Cindy kepada Flora.
"Iya si tapi masa dikamar aku bun, kenapa ga di kamar tamu aja?" ucap Flora sedikit kaget karna bundanya menyuruhnya membawa pria ke kamarnya.
"Kamar tamu yang di sini lagi di renov kak trus yang di atas juga belum dibersihin" ucap bundanya yeng mengetahui kalo anaknya itu kaget dengan perkataannya.
Flora pun mengangguk pasrah lalu dengan perlahan ia membangunkan Freon, Cindy yang melihat itupun tersenyum lalu melenggang pergi dari sana menuju ke kamarnya untuk beristirahat.
"Kak bangun yukk kita pindah, jangan tidur disini ntar badan kamu pegel'" ucap Flora lembut sembari menepuk pelan pipi Freon.
Freon yang mulai terganggu dengan tepukan di pipinya serta suara lembut yang terdengar di telinganya pun secara perlahan membuka matanya.
"Eunghh"
lenguhan keluar dari mulut Freon, Freon pun mengerjapkan matanya beberapa kali menetralkan pandangannya, saat sudah sadar ia pun segera duduk meskipun masih sedikit mengantuk.
"Hmm gua ketiduran ya, ohh iya Aell mana tadi sama gua kok udah hilang" ucap Freon panik dengan suara seraknya, Flora yang melihat itupun terkekeh pelan.
"Aell tadi aku pindahin ke kamar bunda karna kalo bobonya gitu yang ada kalian berdua malah pegel' kalo udah bangun" jelas Flora kepada Freon, Freon pun mengangguk.
"Eh jam berapa ini" tanya Freon yang sadar bahwa ia belum pulang dan lupa untuk meminta izin kepada bundanya.
"Udah jam 5.26 kak" ucap Flora memberitau kepada Freon.
Freon yang mendengar hal itupun tersentak kaget lalu dengan segera ia mencari handphone miliknya lalu menyalakannya dan saat handphone nya menyala terlihatlah 10 miscall dari maminya.
"Gua pulang dulu ya Flo, udah dicariin nih, bilangin ke bunda makasih" ucap Freon yang terlihat terburu buru.
"Iya tapi kakak cuci muka dulu baru pulang" ucap Flora menyuruh Freon untuk cuci muka terlebih dahulu, Freon pun mengangguk setelah itu ia berjalan kearah dapur untuk cuci muka lalu kembali dengan wajah yang lebih fresh.
"Gua pulang dulu ya Flo" pamit Freon kepada Flora lalu Flora pun mengangguk, setelah itu ia mengantarkan Freon kedepan rumah.
"Byee kakk" ucap Flora ketika Freon sudah mulai menarik pedal gasnya.
Freon yang mendengar itupun hanya membalas dengan lambaian tangan.
Setelah Freon sudah menghilang dari penglihatannya ia pun segera masuk ke kamarnya untuk beristirahat karna memang merasa capek.
tbc.
segini aja dulu
udah makan siang bareng nih.
kalo ada kesalahan komen.
jangan lupa vote.