DOUBLE BLOOD
---------------"Apa kau gila?" Park Sunghoon sedikit kaget kala mendengar penuturan pria paruh baya yang duduk tepat di hadapannya. Lelaki itu langsung menggeprak meja oval berbahan kayu yang di kelilingi empat orang pria paruh baya dengan pakaian serupa.
"Kau tahu, Sunoo akan dalam bahaya jika dikeluarkan dari dunia immortal. Dia sudah bukan manusia lagi!" protes Sunghoon pada para sesepuh kerajaan.
"Tapi, Alpha. Akan lebih berbahaya lagi jika membiarkan Nona Sunoo tinggal di sini. Apalagi saat Kerajaan Volturi mengetahui bahwa Nona Sunoo adalah penyandang Double Blood. Sudah dapat dipastikan mereka tak akan membiarkannya hidup karena ramalan itu," jelas salah satu sesepuh yang berjanggut panjang.
"Benar, Alpha. Ditambah Klan Strigoi yang akan menyeret Nona Sunoo ke klan mereka. Jangan lupakan siasat licik mereka," tambah salah satu sesepuh.
Sunghoon menghembuskan napasnya frustasi. Bagaimana ini? Dalam keadaan apapun si manis selalu dalam bahaya? Sunghoon tak bermaksud untuk merubah lelaki manis itu menjadi half Vampir. Sunghoon tak mau lelaki manis itu dalam bahaya karena dirinya.
Tapi yang tak habis dia pikirkan adalah, bagaimana bisa Sunoo menjadi half Vampir. Kemungkinan itu sangatlah kecil. Apalagi lelaki manis lemah seperti Sunoo yang harus memikul beban berat karena mendapatkan gelar Double Blood. Entahlah, ini anugrah atau malah bencana baginya. Karena bagaimana pun, Sunghoon tetap tak akan membiarkan siapa pun melukai Sunoo. Termasuk dirinya sendiri.
"Pertimbangkan baik-baik, Alpha."
Sunghoon melirik sebentar pada sesepuh yang duduk di sebelah kanan. Lalu meraih segelas cairan pekat berwarna merah untuk dia minum.
"Hm. Kalian boleh bawa Sunoo kembali ke dunia manusia setelah dia pulih dan bisa mengontrol diri," putus Sunghoon, "Tapi, terus awasi dia. Aku tak ingin sesuatu yang buruk terjadi padanya." Sunghoon bangkit dari duduknya, berniat meninggalkan ruang rapat. Namun, belum sempat meninggalkan ruangan, seorang sesepuh berambut panjang menghadangnya.
"Dan soal ramalan itu—"
"Aku mengetahuinya." Sunghoon melirik sekilas lalu berjalan keluar ruangan diikuti Yeonjun, Seon, dan Nicholas.
⸙⸙⸙
Krek,
"Sunoo?" panggil Sunghoon yang masih berada di daun pintu kamar yang kini Sunoo tempati.
Sunoo yang sedari tadi tengah berdiri di dekat jendela langsung menolehkan pandangannya kala melihat lelaki itu mulai memasuki kamar dan mendekapnya erat.
Sunghoon memeluknya erat dan membenamkan wajah lelaki itu di perpotongan leher milik Sunoo. Dapat lelaki manis itu rasakan tangan kekar Sunghoon memeluk pinggangnya posesif, menahan tubuh Sunoo untuk tak melepaskan pelukan ini.
Sunoo membalas pelukan Sunghoon yang kini jauh lebih hangat. Lelaki manis itu tak lagi merasakan dingin saat berdekatan dengan Sunghoon. Karena apa? Karena sekarang Sunoo adalah bagian dari kaum lelaki itu.
"Sunghoon?" lirih Sunoo.
"Sssttt... Sebentar aja. Aku masih ingin memelukmu," ucap Sunghoon tanpa melepaskan pelukan mereka.
Sunoo mengangguk.
Hening sesaat. Mereka terlalu asik berpelukan, seakan-akan waktu berhenti kala itu.
"Maaf sudah membuatmu terjebak di duniaku," ucap Sunghoon sambil merenggangkan pelukan mereka.
"Hm, mungkin ini sudah takdirku," jawab Sunoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] TRAPPED BY YOU
VampireSUNGSUN. [COMPLETED] Park Sunghoon. Lelaki pendiam dengan sorot mata tajam mematikan. Lelakk yang sekalinya berbicara menyakitkan, namun sayangnya dia berwajah tampan. Bibir dan tubuh tegapnya yang terlihat pucat, entah mengapa terlihat begitu mengg...