Transmigrasi // Harem

Episode 5

Setelah 25 menit perjalanan akhirnya mereka tiba di sebuah restoran mewah dengan banyak mobil mobil mewah berjejer.

Setelah mereka keluar dari mobil nya mereka pun lantas pergi masuk ke dalam restoran tersebut dan segera duduk di meja yang sudah di pesannya.

Ketika mereka mendatangi tempat duduk nya, ternyata sudah ada sepasang suami istri yang sedang menunggu mereka dengan beberapa candaan di layangkan.

Sepasang suami istri tersebut sadar dengan kedatangan mereka akhir nya berdiri dan menyapa mereka.

"Selamat malam Mr. Federick, senang bertemu anda lagi "

Ucap laki laki tersebut seraya memasang senyum bisnis nya.

Wanita yang di samping nya pun lantas mengucapkan selamat malam kepada mereka sembari sedikit membungkukkan badannya dan setelah itu mempersilahkan mereka untuk duduk

Zidan duduk di samping mommy nya dan berhadapan dengan istri dari kolega bisnis daddynya , lalu wanita tersebut tersenyum ke arah Zidan lalu di balas senyum kecil oleh Zidan.

Lalu laki-laki di hadapan daddy nya memperkenalkan diri nya dan istri nya yang ada di sampingnya kepada Zidan dan Lina yang terlihat kebingungan .

" Malam Mr dan Mrs Federick saya Javier Squilliam dan ini istri saya nama nya Karina Squilliam"
Ucap laki laki-laki tersebut sembari tersenyum ke arah mereka.

Lina dan Zidan pun menganggukkan kepala nya sedikit setelah itu Lina lantas memperkenalkan dirinya dan Zidan yang ia katakan sebagai anak nya kepada mereka berdua.

"Saya Anggelina Federick dan ini adalah anak saya nama nya Zidanne Sequille Federick "

"Ah, baiklah kalau begitu. Pelayan! Sajikan makannya"

Ucap Javier kepada pelayan yang ada di sana. Mereka pun lantas menyajikan makanan yang telah di pesan oleh Javier untuk mereka.

Setelah makan mereka berbincang-bincang tentang bisnis dan sebagainya .Zidan hanya diam dan memakan dessert yang ada di hadapan nya.

" Haaahhh.. Bosann.. Kenapa belum selesai juga? Mommy juga kenapa ikut ikutan membahas tentang perusahaan yang aku sendiri pun tidak paham. Pengen pulanggg..:["
Batin Zidan sembari merengut bosan.

Lalu Karina lantas mengalihkan pandangannya ke arah Zidan yang sedang memakan dessert yang ada di hadapannya sembari menatap ke depan dengan tatapan malas nya.

Sepertinya ia bosan. Lantas karina pun bertanya kepada Zidan

"Apa kau bosan?"

Ucap Karina sembari terkekeh kecil Lina yang menyadari itu lantas mengalihkan tatapannya kepada Zidan yang memang wajah nya sudah tidak enak di pandang.

Lihatlah wajah murung nya itu bibir yang di majukan dan sesekali bibir mungil itu menggerutu kecil.

Ia lantas terkekeh kecil sembari menutup mulutnya.

Zidan pun mengalihkan tatapannya kepada kedua wanita itu lantas mengangguk kecil sembari mengerucutkan bibir nya.

Gerald yang sedari tadi berbincang tentang ini dan itu bersama Javier lantas mengalihkan tatapannya kepada Zidan,

Lalu segera setelah nya ia mengakhiri ucapannya.

"Apa kau ingin pulang? "
Tanya Gerald kepada Zidan.

Zidan mengangguk kan kepalanya berulang kali dengan tatapan berbinar nya.

"Baiklah kalau begitu, Mr.Javier kita bahas ini lain kali. Kalau begitu saya dan keluarga sama pamit, permisi. "