Oneshoot/ShortStory| FreenBecky(HIATUS)

My Pilot. Part02

*

*

Becca berjalan menuruni tangga, wajahnya sudah segar sehabis mandi tapi Becca masih menggunakan baju tidur semalam karna dia tidak punya baju ganti. Dia berjalan ke arah dapur dan melihat Dara yang sedang sibuk memasak.

"Pagi, Mah."

Dara menoleh dan tersenyum melihat Becca. "Selamat pagi, sayang. Freen udah bangun?" Tanya Dara kembali sibuk dengan masakannya.

"Belum, Mah. Mungkin masih kecapekan." Becca berjalan berdiri di samping Dara.

Dara mengangguk. "Iya. Freen emang gitu kalo di rumah. Pasti kerjaannya tidur aja." Ucap Dara.

"Apa yang bisa Becca bantuin, Mah?" Tanya Becca.

"Gak usah, ini udah mau selesai. Kamu nata piring aja di meja makan." Becca mengangguk dan mulai mengambil piring yang berada di dalam kabinet atas. Agak sedikit kesulitan untuk Becca mengambil piring di dalam, karna tinggi badannya yang tidak terlalu.

Sebuah tangan terulur membatu Becca mengambil piring, Becca sedikit mendongak untuk melihat siapa orangnya. Becca menatap wajah Freen dari bawah sini, wajah Freen yang baru saja bangun tidur sangatlah menawan?

"Nih.. "

Becca tersadar lalu dengan cepat mengambil piring dari tangan Freen. Dia tidak mau ketahuan jika tadi Becca memperhatikannya. Freen terkekeh pelan melihat Becca yang berjalan cepat ke arah meja makan.

"Selamat pagi, Mah."

"Pagi. Tumben udah bangun? Biasanya udah tidur." Dara melirik sekilas ke arah Freen.

"Udah dong. Kan sekarang udah punya istri, harus ngajarin yang baik buat istrinya, gak boleh bangun siang." Jawab Freen.

"Yaya.. Terserah kamu. Mau kopi atau susu?" Tanya Dara.

"Kopi aja."

Dara mengangguk. "Kamu tungguin aja di meja makan, nanti Mama anterin."

Freen mengangguk berlalu pergi ke meja makan. Di sana, Becca sudah selesai menata piring-piring.

"Selamat pagi.." Sapa Freen karn tadi dia belum menyapa istrinya.

Becca melirik Freen dari ekor matanya. "Pagi.." Datar Becca.

"Becca, tolong ambil makanannya di dapur ya." Ucap Dara menaruh segelas kopi di depan Freen. Freen tersenyum berterima kasih ke Dara.

"Iya, Mah." Becca tersenyum tipis lalu pergi ke dapur.

Mereka bertiga pun sarapan dengan tenang, sesekali di selingi obrolan antara Dara dan Becca.

"Nanti setelah ini, aku mau ke rumah Papa, Mah." Ucap Becca.

"Mau ngapain sayang?" Tanya Dara.

"Mau ambil baju sama nanti mau ke mall buat beli alat make up." Jawab Becca.

"Aku anterin, ya?" Becca menatap Freen yang baru saja berbicara.