01 || Trap

630 54 91
                                    

“Apa kalian tahu, kenapa Red Riding Hood mudah dikelabuhi serigala? Jawabannya simpel, polos soalnya.”

- Chan

 
 
 
 
 
 

               

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

 
 
 
 
 
 
 
 


“Hei, apa kau tahu? Yoona dan Hajoon sudah putus!”

“Sungguh?! Kenapa tiba-tiba?!”

“Katanya Hajoon selingkuh dan sewaktu ketahuan Yoona, bukannya meminta maaf tapi Yoona langsung diputus didepan selingkuhannya!”

“Waahh! Gila! Siapa selingkuhannya?!”

“Katanya sih anak dari Teknik Kimia.”

“Kasihan Yoona, dia sampai sakit…”

Allen menghela nafas panjang saat lagi-lagi mendengar kisah semacam itu dari teman-temannya, sebenarnya ingin sekali ia menyumpal bibir mereka agar berhenti bergosip. Sungguh, apa coba bagusnya bergosip kisah romansa menyedihkan begitu?

Makanya, hal semacam ini juga yang membuatnya malas menjalin hubungan percintaan. Selain merepotkan baginya karena selalu menunjukkan perhatian kasih sayang dan semacamnya, juga harus sigap menjawab pesan atau telepon.

Oh ayolah, dirinya saja kalau dapat pesan balasannya singkat. Kadang juga pesan hari ini, jawabnya bisa seminggu kemudian. Pikirnya sudah dibalas, tapi ternyata hanya di dalam hati saja. Kalau ditanya penting ponselnya atau bukunya, jelas saja jawabnya bukunya. Allen adalah tipe yang bahkan tahan tidak memegang ponselnya selama seminggu penuh jika sudah menemukan buku novel atau komik kesukaannya.

Makanya di kampus ada peraturan tidak tertulis yang mengatakan—kalau butuh dengan Allen silahkan pakai telepon saja karena pasti langsung ditanggapinya. Soalnya kalau pakai pesan, bisa lumutan menunggu balasannya. Kadang masih untung dibalas memakai satu emoticon jempol atau satu kata ‘Oke’, begitu saja patut disyukuri sudah di notice.

Kalau dari segi perasaan dan ekspresi, banyak yang mengatakan… berbicara dengan aplikasi AI lebih manusiawi daripada Allen yang seperti robot penjawab singkat dengan ekspresi datar. Hanya saja, bukan berarti Allen tidak berperasaan. Gadis satu ini tipe yang pendiam, tapi kalau sudah bertemu yang sefrekuensi dengannya, jangan ditanya—bisa menggila bersama, bahkan satu kampus pernah ricuh karena pertama kalinya melihat Allen tertawa ceria bersama dua sahabatnya sewaktu makan di kantin.

Walau begitu jangan ditanya lagi pengagum rahasianya. Sebenarnya tidak lagi rahasia. Bagaimana mau rahasia, kalau setiap hari banyak cowok mulai dari kakak tingkat sampai junior yang mencuri pandang berusaha mengambil perhatiannya.

BOYFRIEND, Right? || Joo Jaekyung Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang