love and hurt 3

158 14 5
                                    

Hallo pria berpredikat sebagai suami nasional, ini aku lelaki payah yang selama 5 tahun ini jadi suami dari
Lelaki  manis bermata kucing  dengan gigi runcing.
Kamu, iya kamu film thanapat.

Kau tahu? Sampai saat ini aku tidak pernah menyesal menjadikanmu pendamping hidupku.

Kau yang banyak mengeluh, tapi juga sangat perhatian.

Kau yang selalu mencari cara supaya bisa dekat dengan ku.

Kau yang gugup menerima ciuman pertama dariku,
dan bagaimana kau pada akhirnya jadi seseorang yang diberikan Tuhan sebagai istriku.

Maaf sayang, aku mengatakan semua ini bukan untuk menahanmu agar terus di sisiku.
Tapi Justru agar kamu bahagia setelah berpisah dariku.

Kita pernah bahagia bukan? Ayo kenang bagian yang itu saja.

Kelak, saat Tuhan berkenan mempertemukan kita lagi... aku harap kehidupanmu jauh lebih baik dan bahagia. Mimpi-mimpimu tercapai, dan senyummu semakin lebar dari sebelumnya.

Film  terisak, menjatuhkan kepalanya pada stir kemudi. Selembar kertas yang jam  tinggalkan kini didekapnya erat dalam dada.

Prianya  pergi, pergi bukan lagi untuk kembali. Dan dia yang dengan bodohnya membiarkan hal itu terjadi.

aku juga mencintaimu jam, sangat! "Film berseru dengan isakan hebat"

Sungguh, hanya dia dan Tuhan yang tahu apa alasan sebenarnya yang membuatnya begitu bertekad melepaskan suaminya.

Dan sementara dia menangis histeris akan kehilangan sang suami.

Di sana, di jalan raya yang padat, lagi ramai menuju Bandara,
Jam yang menyetir  meneteskan air mata.
Bahkan air mata  itu jatuh tepat satu detik sejak roda  kendaraannya berputar meninggalkan film seorang diri di sana.

Jam  tahu film-nya  menangis, tapi tak lagi mau berbalik walau sekadar menenangkan seperti dulu.

Dia tidak mau, dan tidak akan sanggup melakukannya.

Tidak sanggup kalau harus menahan film lebih lama.

Biarlah, semuanya sudah berakhir sekarang.

3 tahun berlalu

Film Menatap dengan mata terpaku pada rumah dua lantai itu.

Sudah lebih dari tiga  tahun sejak terakhir kalinya dia keluar dari tempat ini. Tidak, tidak ada yang berubah.

Jam jangan ganggu.....aku aku harus meditasi....

Biarin wlee siapa suruh pagi-pagi sudah  ninggalin suami sendirian dan selingkuh dengan besi besi ini....
Padahal pelukanku lebih hangat...

Astaga, bahkan pada benda mati saja cemburu?

Ahhhhahaha geli  jam hahahaahaha jangan di gelitin.... Ahahahaha....

Berhenti jam  nanti perutku sakit....

Jadi mau berhenti tidak?

Iya iya aku berhenti

Eh eh mau kemana.... jangan gendong aku nanti kita jatuh....

Kalau kau terus bergerak, kita akan jatuh bersama..

Film memejamkan mata, berusaha menepis bayangan itu dari benaknya. Ditariknya napas lebih dalam sebelum masuk ke rumah.

Sepi, tak ada seorangpun di dalam sana selain  tirai-tirai putih menjuntai yang menutupi perabotan.

ONE SHOT (JAMFILM)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang