Sephora kembali bersekolah seperti biasa namun yang dirinya dengar jika Gea murid kelas 12 yang terbilang sangat pintar juga kembali bersekolah setelah sekian lamanya berbaring di ranjang rumah sakit, perempuan dengan rambut coklat dan alis juga bulu mata yang tebal menginjak kembali gedung sekolah ini, semua mata tertuju padanya dan para pria juga menunjukan ekspresi yang kagum kepada perempuan ini.
Gea Veronica, adalah perempuan cantik sekaligus anak dari seorang hakim ternama di kota ini. Senyuman perempuan itu sangat cantik dan mata yang indah, perempuan ini adalah kekasih seorang pria brengsek bernama Jefri Haidar.
Sephora yang juga berada tepat disana terkagum-kagum dengan kecantikan wanita itu, tetapi kenapa Jefri masih bermain perempuan dibelakang kekasihnya padahal kekasihnya begitu sempurna.
sempat Gea dan Sephora saling bertatapan, namun Sephora secepatnya memutuskan kontak mata mereka.
"omaygat! itu ka Gea,ka?! cantik banget, selama ini gue cuman denger namanya doang," Jinji datang dengan begitu heboh dan menunjuk-nunjuk kearah Gea.
"hai sayang," Jefri datang menghampiri Gea dan langsung merangkul pundak perempuan itu.
sungguh momen dihadapannya membuat hati kecil Sephora sakit, ternyata dirinya berurusan dengan pria-pria yang sudah memiliki kekasih.
Jefri melirik Sephora dan tersenyum tipis kearahnya, Sephora yang mau cari aman pun langsung melangkah pergi darisana.
---
Sephora sepanjang koridor begitu kesal, dirinya dibuat bingung dengan perasaannya. apakah dirinya suka sama Jefri apa tidak? sungguh hati Sephora sangat sakit.
brak..
"anjing!" seorang pria mengumpat dengan kata kasar tepat dihadapan Sephora.
Sephora mendongak dengan tangan yang mengusap-ngusap dahinya, pria yang lebih tinggi dari Sephora pun menatap Sephora dengan tatapan penuh hati-hati.
"haduh, mati gue ketemu sama ketos. ga jadi bolos lagi," batin pria itu.
"lainkali kalau jalan liat-liat dong," kesal Sephora.
"lah situ yang jalan ga liat-liat, lagian mikirin apa sih sampe ga perhatiin ada cowok seganteng gue mau lewat," Kata Pria itu dengan tersenyum menggoda.
Sephora menatap pria itu yang tampak ngeselin, Sephora memicingkan matanya dan menatap pria itu. "dasih kamu mana!" Sephora berkacak pinggang layaknya emak-emak komplek rumah yang tengah memarahi anaknya.
pria itu menyengir tanpa dosa,"hilang," Jawab pria itu lalu memperbaiki kacamatanya.
Sephora mengangguk,"ohhh hilang? kalau hilang beli dong, ga liat ini hari apa?"
pria itu seketika menghela nafas,"mahal anjirr, mendingan gue beli rokok duit gue daripada beli dasi cuman dipake 3 tahun," Kata pria itu.
"dih, kalau rokok semenit doang udah habis," Sahut Sephora.
"cantik-cantik tukang marah," gumam pria itu.
Sephora melipatkan kedua tangannya di dada, "minta maaf sekarang!"
"hmm... maaf," ucap pria itu sedikit berat hati.
Sephora tersenyum manis kepadanya,"iya."
"eitss, kita belum kenalan lohh," Kata pria itu kepada Sephora.
"nama gue jayden, lo boleh manggil gue jay," ucap pria itu dengan kedua tangan dimasukan kedalam saku celana abu-abunya.
"nama saya Sephora," Balas Sephora lalu melenggang pergi darisana.

KAMU SEDANG MEMBACA
Big Boy
FantasyBercerita tentang satu perempuan yang terjebak hubungan badan dengan 5 pria.