Enjoy the story~❤️
"Jadi, lo punya rencana buat kolaborasi sama sepupunya Abel?" - Dino.
"Iya. Menurut lo gimana, Din?"
"Ya, kalo menurut gue sih bagus. Lumayan buat buka suasana baru di utub kita sama dia," - Dino.
"Kwan?"
"Yaelah nih anak, diajak diskusi malah makan" - Dino.
"Setuju aja sih, selama kontennya positif" - Seungkwan.
"Gue setuju sama mereka," - Mingyu.
"Kemaren, Bang Jun juga ngomong begitu sih."
"Terus apalagi yang lo khawatirin?" - Mingyu.
"Dia takut tantrum jantungnya karena kolab sama orang ganteng," Dino ketawa.
"Beneran?" - Mingyu.
"Lo percaya?"
"Dikit," - Mingyu.
"Daripada pusing, mending abisin dulu tuh pastanya" - Seungkwan.
"Btw, kemaren gue ketemu Bang Coups. Auranya, buset deh" - Dino.
"Serem ya?" - Mingyu.
"Banget! Gue aja sampe takut mau negur dia," - Dino.
"Emangnya abang gue maung? Dia emang begitu, tapi sebenernya tuh baaaiikkkk banget."
"Btw, soal tawaran duetnya tadi, cuma lo yang ditawarin atau sama kita juga?" - Seungkwan.
"Gue doang, sorry ya" gue senyum.
"Santai aja kali. Kayak sama orang lain aja," - Seungkwan.
"Abel sama Yeni mana sih? Katanya mau nyusul, tapi lama banget nyampenya."
"Bentar lagi juga sampe, tunggu aja. Santai dikit, kita kan lagi gak bikin konten," - Mingyu.
"Btw."
"Kenapa? Kok gak jadi?" - Seungkwan.
"Ada telpon penting, bentar" gue geser tombol hijau di layar.
"Halo?"
"Pasti pake mobil yang gede lagi ya."
"Kok tau??"
"Tau lah! Itu CCTV di rumah nyala 24 jam. Pulang jangan lebih dari jam 9 malem."
"Iya, bang. Jam 7 juga udah balik kok, kita cuma mau bahas proyek baru aja."
"Hati-hati pulangnya."
"Iya, bang" gue matiin telponnya.
"Siapa?" - Mingyu.
"Bang Coups. Dia tau aja lagi kalo gue pake mobil yang gede."
"Mobil listrik dia yang baru itu?" - Dino.
"Hm," gue ngangguk.
"Punya nyali berapa lo?" - Seungkwan.
"Satu, itu juga udah kesedot setengah barusan."
"Nanti gue kawal aja kalo misalnya kita pulang kemaleman," - Mingyu.
"Ini dia. Kemana aja lo berdua?" - Dino.
"Sorry. Tadi si Wonwoo tiba-tiba ke rumah nanyain Vira," - Abel.
"Nanyain gue? Ngapain?"
"Gak tau. Nanti lo coba tanya aja sama dia," - Abel.
"Besok gue nemuin dia deh. Kalo hari ini kayaknya gak mungkin, kita pasti pulang malem lagi."
"Bareng gue aja, kita balik lebih awal nanti" - Abel.
KAMU SEDANG MEMBACA
GAM3 BO1 - Jeon Wonwoo
RomantikCerita klise seorang utuber kuliner yang jatuh cinta sama pro gamer. ⚠️Bahasa Non Baku