7. Menikah

52 41 16
                                    


SEMANGAT BACANYA GUYS!
DEG DEG AN GAK? MELISSA MAU NIHAH NIH!







Hari ini adalah hari pernikahan Melissa Az Zahra, gadis kecil berusia 18 tahun dengan Zayyan Al Fahreza, pria Sholeh berusia 24 tahun.

~~~

Suasana pagi ini sangat ramai, di depan rumah banyak sekali saudara sudara yang berdatangan. Hari ini adalah hari dimana Melissa akan melepas masa lajangnya.

Saat ini Melisa sedang dirias di kamarnya. Ia meminta dirias tipis tipis saja, ia juga memilih gaun yang sederhana tapi cantik jika dipakainnya.

Disisi lain Zayyan sedang bersiap siap akan berangkat kerumah Melissa. Perasaan bercampur aduk memenuhi isi hatinya. Di sepanjang waktu Zayyan selalu berdoa dalam lisannya agar diberi kelancaran oleh Allah SWT.

Melissa kini sudah siap, namun ia masih ada didalam kamar bersama kedua temannya.

"Ciee bentar lagi nggak jomblo.." goda Ziffa.

"bentar lagi gak tidur sendiri nihh, ada yang peluk pula.." goda Kerin. kini Melissa dibuat malu oleh kedua temannya itu

Jantung Melissa terasa tidak karuan, beberapa menit lagi ia akan menjadi istri orang.
"ahh sak ae lu ngab!" sahutnya dengan salting sendiri. "ehh riasku bagus gak?" sambungnya.

"Cantik Mel..ntar suamimu pasti terpesona kok, tenang aja, nggak akan dia melirik cewek lain.." ucap temannya itu.

TOK! TOK!

"Nak..." panggil Ayah Zulfan.

"iya yah.. masuk!" sahut Melissa.

"kamu udah siap nak?" tanya Zulfan pada anaknya. Ia berharap anaknya siap dari dalam hatinya.

"iya yah, Insya Allah Melissa siap.." jawabnya dengan lembut. Membuat hati Zulfan terasa adem ketika melihat anaknya bisa menerima perjodohan ini dengan ikhlas.

"jangan lupa berdoa biar acaranya lancar sampai selesai.. ayah kedepan dulu.." pinta Zulfan sembari berjalan keluar.

"Bismillahirrahmanirrahim..." ucap Melissa.

Jam menunjukkan pukul setengah sembilan, sebentar lagi acara akan dimulai. kini Zayyan sudah menduduki kursi akad. Sedangkan Melissa masih di dalam rumah, ia akan keluar nanti jika Zayyan sudah mengucapkan ijab kabulnya.

Terlihat banyak para tamu undangan yang berdatangan dan menduduki kursi di sana. Setelah khutbah nikah disampaikan, penghulu bertanya kepada Zayyan atas kesiapannya. Barulah ijab kabul akan dimulai.

Kini Zulfan mulai menjabat tangan Zayyan.

"Bismillahirrahmanirrahim...."

DEG!

Jantung Melissa terasa mau copot saat mendengar suara di speaker. Begitupun dengan Zayyan, ia terlihat sangat gugup saat ini, jantungnya berdegup dengan kencang.

" Ya Zayyan Al Fahreza bin Riqi Pratama"

"na'am"

"Ankahtuka wa zawwajtuka makhtubataka Melissa Az Zahra binti Achmad Zulfan bimahri sab'ata 'asyara milyuuni rubiyyatan watsnaini wa arba'ina gharaaman dzahaban haalan."

"Qobiltu nikahaha wa tazwijaha bilmahril madzkuur haalan."

"SAH!"

"ALHAMDULILLAH!!"

"Alhamdulillah..." ucap Melissa.

Melissa kini merasa lega, ia haru saat mendengar ijab kabul Zayyan tadi dengan begitu lancar.

LOVE DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang