Di Balik Kamera

Scene 2

[Cerita ini hanya hanya fiktif belaka, apabila terdapat kesamaan nama, tokoh/karakter dan tempat dalam cerita ini hanya merupakan kebetulan semata tanpa ada unsur kesengajaan]

*Mari mengungkap apa yang terjadi Di Balik Kamera

***

Diatas kasur terlihat Amelia tengah menatap layar laptopnya. Layar itu menunjukan sebuah akun Instagram. Sudah beberapa menit Amelia menyelami akun tersebut. Selain menyelami akun instagramnya, ia juga menyelami berbagai akun sosial media dan berbagai informasi yang ada di internet dari salah satu orang.

Dari beberapa menit yang ia gunakan ditambah dengan ia membangkitkan jiwa detektifnya, Amelia menemukan beberapa fakta dari Jenny yang baru ia ketahui. Pertama, Jenny adalah seorang mantan atlet Brazilian jiu jitsu. Saat masih menjadi atlet nama Jenny begitu melambung tinggi bahkan tercatat di rangking 3 dunia dengan sabuk hitam, Jenny berhasil memenangkan berbagai tournament baik nasional maupun internasional. Fakta kedua, Jenny terkena degradasi saat ia mengalami cidera ACL. Fakta lainnya yang tidak kalah mengejutkan, Amelia baru mengetahui bahwa Jenny lahir tanpa sosok ayah.

Amelia menutup laptopnya. Ia menghela nafas. " Gak bisa nyalahin dia juga sih kenapa sifatnya kaku dan batu si, hidupnya udah keras dari dulu. Itu yang bisa aja bentuk dia jadi kayak sekarang. Umm mantan atlet, keren si pantes akunnya penuh sama pas dia gym, bandannya juga terjaga. Keren.."

Beberapa detik kemudian Amel menyadari kalimatnya. " Dih najis kenapa muji dia sih, ihh mit amit sumpah.. Au ah tidur aja lah" monolog perempuan itu. Amelia merebahkan diri, lalu memejamkan matanya.

.

Sementara di tempat lainnya. Jenny tengah berdiri di balkon apertementnya, ia menatap layar ponselnya.

" Ohh model dari gadis sampul ternyata. Pantes" ucap Jenny sambil menatap foto yang ia temukan dari Instagram.

Setelah merasa bosan dengan apa yang ia cari, Jenny memutuskan untuk masuk kedalam dan bergegas untuk tidur karena esok hari jadwal padat sudah menantinya.

...

Sore ini, bioskop di salah satu mall itu begitu ramai dengan orang dan juga media. Karena hari ini bertepatan dengan gala premier salah satu film. Dari banyaknya orang yang hadir salah satu diantaranya adalah Amelia. Ia hadir bersama dengan Mala.

" Hanaa"

Teriakan Amelia membuat perempuan yang baru keluar dari sebuah ruangan itu menoleh. Amelia mendekat.

" Amell"

" Congrats ya untuk film barunya" ucap Amelia

" Makasih Mel. Sama siapa kesini?"

" Mala, tapi dia lagi disana"

" Owhh.. Eh Mel sorry gue duluannya"

" Oke oke.. See you. Sekali lagi congrats ya"

" Thanks"

Hana meninggalkan Amel. Namun baru beberapa langkah Hana menjauh darinya, perempuan itu kembali menghentikan langkahnya saat seseorang menghampirinya dengan bunga.

Amel, yang melihat itu terdiam sambil terus menatap pada dua orang itu.

Hana menghela nafasnya. " Jen, ini banyak orang. Banyak media, kamu.."

" Selamat" ucap Jenny singkat sambil menyodorkan bucket bunga.

Hana menerima bucket bunga dari manta kekasihnya itu seraya mengucapkan, " Makasih. Udah kan? Aku harus pergi udah ditunggu lainnya untuk interview"