Biu sdh sampai di apartemen Bible, dia masi membantu Bible berjalan dia memasukkan Bible ke dlam kamarnya dan membaringkan Bible di atas kasurnya dia juga membantu Bible melepaskan dasi dan sepatu Bible setelah selesai Biu pun pamit pada Bible"Klau bgtu Biu pulanga dulu ya phi" Saat ingin melangkah tiba-tiba Bible bangun duduk dan menarik tangan Biu membuat Biu jatuh di atas pangkuannya dan Bible langsung memeluknya
"Biu tetap disni, pliss. . Jangan pulang dulu , temani phi dulu ya" Biu merasa risih dengan posisinya dia ingin turun dari pangkuan Bible tapi Bible menahannya dan memeluknya semakin erat dan Bible juga menenggelamkan wajahnya di dada Biu dia menghirup aroma Biu
"Phi lepasin biu dulu, Biu tetap di sni sampai phi tidur tapi lepasin dulu" Bible seakan menutup telinganya dan tdk membiarkan Biu turun dari pangkuannya
"Bii, phi mohon tetap lah seperti ini biarkan phi seperti ini untuk sementara" Bible semakin terlena, dan terus menerus mengendus aroma biu yg sangat wangi, sampai tidak sadar dia naik mengendus leher biu dan menjilatnya, dan Biu berusaha mendorong pundak Bible tapi tidak bisa dan Bible memasukkan tangannya ke dalam baju Biu meraba punggung mulus Biu dan Biu langsung melengkungkan tubuhnya membuat dadanya menempel di wajah Bible dan Bible mengisap puting Biu dari luar, membuat tubuh Biu semakin melengkung dan Biu mendongakan kepalanya
"Mmhhhhhh... Phi Bible apa yg kau lakukan" Biu berpegangan di pundak Bible, merasa Biu tdk menolak lagi Bible menaikan baju Biu dan memasukkan kepalanya ke dlam baju Biu di kembali menyusul di puting Biu dan Biu merasakan ada sensasi aneh dalam dirinya dia tdk bisa menolak saat Bible menyusu, Bible memegang pantat Biu dan menggesek2nya di penisnya dan Biu sedikit melebarkan pahanya dia duduk mengangkang di paha Bible
"Nghhhhh.... Ngh.... " Desah Biu lolos dia sdh berusaha menahannya tapi sdh tidak bisa saat lubangnya di sentuh oleh penis Bible yg sdh sangat tegang dia juga bisa merasakan ukuran penis Bible, dan Bible semakin kuat mengisap puting Biu saat mendengar desahan biu, Biu pun otomasi menggesek pantatnya di penis Bible dia juga sengaja menekan pantatnya di atas penis Bible
"Aghhhhhhh Biu... Aghhhhhh" Bible mengeluarkan kepalanya dari baju Biu lalu menatap Biu yg sudah di baluti nafsu Bible memegang ketiak Biu dan mengangkatnya berbaring di kasur dan mengungkung tubuhnya, Biu kaget
"Phi Bible, sasarlah... Ahh... Ahhh.. " Bible memasukkan tangannya di dlam celana Biu dan menggengam penis Biu yg sdh tegang, Biu menutup matanya dia kembali merasakan rasa nikmat, melihat Biu ke enakan Bible langsung melepaskan celana Biu membuat Biu kaget dan mengangkat kepalanya dia melihat penisnya terpampang jelas dia ingin menutup nya tapi Bible mencegahnya dan langsung memasukkan penis Biu ke dlam mulutnya dan mengisapnya
"Phi... Mmmmmp.... Ah.. Ahh... Ah.. " Biu mengangkat tangannya dan menekan kepala Bible dia seakan minta Bible melakukan lebih dari itu, Biu sdh tidk bisa menolak dan tangan Bible memainkan puting Biu
"Nghhh.. Phi nghhh.. Ini sangat enak phi,, isap lebih kuat lagi phi... " Bible menyeringai lalu mengisap kuat penis biu membuat Biu semakin menginginkan lebih dan Bible juga sdh melepaskan celananya dia melepaskan penis Biu dari mulutnya dan membukakan baju Biu, Biu yg kembali sadar mencoba menahan tangan Bible agar tidak membuka bajunya lagi2 gagal saat penis besar Bible terpampang di depan matanya Biu menatapnya dan menelan ludahnya, Bible berhasil melepaskan baju Biu dan juga bajunya sendiri, melihat Biu menatap penisnya Bible mendekatkan penisnya di depan mulut Biu
"Isap lah Biu, dia sdh tidak sabar masuk ke dlam mulutmu" Biu melihat Bible yg sedang tersenyum kepdanya
"Phi yakin itu bisa masuk ke dlam mulut ku"Bible terkekeh
" Kalau kau mau tau cobalah " Biu membangunkan sedikit badannya dan menahan tubuhnya dengan sikunya dan Bible sdh berdiri dengan lututnya membuat penisnya sejajar dengan wajah biu lalu Biu menggenggam penis Bible dan mengurutnya sebentar dan memasukkannya ke dlam mulutnya Biu menutup matanya krn ragu Bible yg melihat Biu langsung menghentakkan pinggulnya pelan membuat penisnya masuk ke dlam mulutnya Biu
KAMU SEDANG MEMBACA
we love you biu (End)
General Fiction"jika aku harus mati krn melahirkan anak ini, maka biarkan aku mati"