"Jagalah mereka seperti kamu menjaga ke dua orang yang kamu sayangi "
~H~Dua manusia yang berstatus suami istri ini tengah di penuhi suasana kepanikan
Seakan akan datangnya malaikat maut yang ingin mengambil anaknya, mereka sangat panik...anak yang telah bertahun tahun koma ini tidak ada angin maupun hujan, anak tersebut kejang kejang
Merasa suasana takut khawatir menjadi satu, sesaat datangnya dokter serta perawat dengan tergesa gesa...dengan telaten dokter tersebut memeriksa, namun ekspresi yang di keluarkan oleh dokter seperti ada sesuatu yang aneh, kerutan di dahi sang dokter menunjukkan kebingungan?
...Lama sang dokter menangani anak nya, terbuka pintu ruang rawat tersebut, dengan keluarnya sang dokter
"Dok, bagaimana dengan anak saya?" Tanya seorang pria tersebut, Gavin
"Hmm... sebaiknya bapak dan ibu ikut saya ke ruangan saya"
Bergegas mereka berjalan bersama menuju ruangan yang di tuju, sesampainya keheningan muncul
"Emm..dok? Apakah anak saya baik baik saja?" Tanya wanita tersebut, Davina
"Ehem..begini Bu, pak, saya cukup bingung saat memeriksa anak anda"
Gavin serta Davina pun ikut bingung dengan perkataan sang dokter
"Bingung kenapa dok?" Tanya Gavin
"Saat saya memeriksa anak anda, mohon maaf, saya kira anak anda telah meninggal, karena saat saya periksa detak jantung anak anda dengan kilat langsung menghilang, lalu datangnya sebuah kupu-kupu yang hinggap begitu saja di kening anak anda, yang membuat saya heran kupu kupu tersebut menjadi abu..."
"Saya kira itu hanya kebetulan tapi, kemungkinan kedatangan kupu kupu tersebut mendatangkan sebuah keajaiban" lanjut dokter tersebut sembari tersenyum
"Keajaiban maksud dokter?" Tanya bingung Davina
"Keajaiban nya, detak jantung anak anda kembali pulih seakan-akan tidak terjadi sesuatu. Dan...anak anda bisa di katakan telah menyelesaikan masa kritisnya begitu saja, setelah saya periksa...anak anda sudah pulih dari masa komanya. Saya cukup terkejut bagaimana itu bisa, tapi bagi Tuhan itu bisa..." Ucapan sang dokter mampu membuat Gavin serta Davina senang tak ketulungan
"Berarti anak saya baik baik saja dok? Hiks... terimakasih dok" ucap Davina dengan jawaban anggukkan dari dokter
"Kalau begitu saya dan istri saya pamit ya dok"
"Baik pak silahkan"
.
.
.
.
Begitu senangnya hati mereka, senyum mengembang dengan apik di mulut mereka, tak henti juga mereka mengucapkan terimakasih kepada Tuhan yang telah membantu anaknya dari masa kritis ini
"Nak..cepat bangun ya, mamah kangen..."
"Sa...jagoan papah bangun ya, jika Harsa bangun papah belikan semua yang Harsa mau!"
...
"Bersenang senang lah di kehidupan baru mu bersama kedua sosok seseorang yang ku banggakan dan ku sayangi"
"Jagalah mereka seperti kamu menjaga ke dua orang yang kamu sayangi "
"Terimakasih...aku selalu melihat kalian,, Harsa...sayang kalian mah..pah..."
....
"Telah 1 tahun di lalui, tapi kenapa kamu masih saja mengingat dia!?"
"Sekarang saya yang telah menggantikan posisi dia di hati mu, tolong! Hilangkan dia dari pikiran mu!"
"Diam lah Celine, jangan menggangguku ketenangan saya"
"Hahah...jelas saya berhak mengganggu kamu! Saya tidak suka kamu memandangi foto dia!!"
"Itu hak saya Celine!!"
"HAK? HAK APA?! HAK KAMU SEKARANG AKU!! INGAT PARK JEONGWOO HAK KAMU! CINTA KAMU ITU HARUS BERADA DI SAYA BUKAN KEPADA SESEORANG YANG SUDAH MENINGGAL!!"
PLAK
"JANGAN BAWA HARU SAYA CELINE!! ANDA TIDAK BERHAK BERBICARA SEPERTI ITU!!"
"SAYA BERHAK! SANGAT BERHAK, karena apa? SAYA ISTRI ANDA PARK JEONGWOO!!"
~Tbc~
Hai sorry ya author kayak setan sering ngilang terus muncul, kali ini aku up nih
Apa masih ada yang baca ni book ya?
Seperti nya ceritanya sangat melenceng, wkwkwk
Oh iya aku ada up book baru loh
Kuy baca🥳
KAMU SEDANG MEMBACA
Awal Yang Menyakitkan
FanfictionSebagian book di hapus, dan masih dalam perubahan book!!!